Untuk sekarang ini, Kenzia tidak bisa mengatakan bahwa dirinya dan Hyunjin itu dekat. Karena untuk dibilang dekat, ya memang dekat karena beberapa waktu terakhir ini Hyunjin selalu menjemput dirinya, bahkan tanpa mengatakan apapun terlebih dahulu namun pemuda itu tiba-tiba sudah berada didepan sekolahnya. Tapi jika mereka berdua dikatakan tengah menjalani masa pendekatan, Kenzia tidak mengiyakan. Karena menurutnya Hyunjin sama seperti Jisung dan Guanlin yang sudah sering kali ia repotkan. Namun dua tetangganya itu tengah berhenti sejenak dari tugasnya karena Hyunjin yang dengan inisiatifnya sendiri memilih untuk menjemput Kenzia meskipun jarak sekolah keduanya cukup jauh.
Kenzia mengakui bahwa Hyunjin itu pengertian, bahkan sangat pengertian dibandingkan teman-temannya yang lain. Tidak bosan untuk mengingatkan Kenzia agar menjalankan ibadah tepat waktu, bahkan waktu Kenzia mengatakan belum sholat ashar tapi jam sudah menunjukkan hampir dekat maghrib, Hyunjin langsung memutar haluan untuk mencari masjid atau musholah agar Kenzia bisa segera menjalankan kewajibannya.
Contohnya seperti sekarang, setelah selesai menjalankan ibadah sholat isya. Kenzia memutuskan untuk berbaring diatas ranjang, memainkan ponselnya seraya menunggu bunda yang akan menemainya tidur malam ini dikarenakan ayah dan kakaknya itu sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing. Bunda masih harus menyelesaikan sebuah pekerjaannya terlebih dahulu, namun Kenzia lebih memilih untuk menuju kamar terlebih dahulu. Dengan ponsel yang ada digenggamannya, Kenzia tengah sibuk meladeni chat dari sosok yang sering kali mengeluarkan gombalan garing tapi sialnya sanggup membuat Kenzia salting sendiri.
Iya, Hwang Hyunjin.
Hyunjin
Lagi apa?
Udah sholat?
20.31pmUdah kok. Ini baru aja selesai
Kalo kamu? Lagi apa?
20.33pm
Hyunjin
Lagi nemenin mama belanja.
Kek orang bego gini. Gak tau mau ngapain,wkwkwk
20.34pmHahaha. Dosa tau
Besok pulang gak usah dijemput ya
20.34pmHyunjin
Kenapa emang?
Pacar lo marah?
20.35pmIh! enggak!
Aku gak ada pacar:(
20.36pmHyunjin
Terus kenapa?
20.36pmGa enak sama kamu. Kamu pulang malem terus jadinya:(
Mending aku nebeng sama Jisung aja
20.36pmHyunjin
Hhh, kalo lo lagi sama gua sekarang
Gua yakin pipi lo udah gue cubit
Ngerepotin apanya si? Wajarkan? Buat calon ini
Kan udah dibilang, gua siap buat direpotin terus sama lo
20.37pmHah? maksudnya apa si? Calon siapa?
Hyunjin mau nikah?
20.37pmHyunjin
Dodol. Kagak.
Udahlah, mama gua dah bawel nih gegara gua maen hp mulu
Jangan tidur malem-malem
20.37pmIya. Ini juga mau tidur.
Hati-hati bawa mobilnya
20.38pmSend
Kenzia langsung meletakkan ponselnya disamping tubuhnya. Ia menarik selimut hingga lehernya. Sebelum akhirnya matanya terpejam, dan mulai masuk kedalam dunia mimpi.
-
Pelajaran olahraga dipagi hari adalah salah satu hal dari sekian banyak hal yang selalu ingin Kenzia hindari, bukan hanya olahraga dipagi hari, tapi semua aktivitas yang memerlukan tenaga adalah sesuatu hal yang Kenzia selalu hindari. Mungkin jika hari ini bukan pengambilan nilai basket, Kenzia lebih memilih untuk melipir ke kantin lebih dulu daripada harus merelakan kulit sensitifnya terbakar dibawah sinar matahari. Dengan peluh yang membajiri tubuhnya, Kenzia mendudukan tubuh lemasnya disebuah bangku panjang tepat dibawah kipas angin yang berputar.
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR; Hwang Hyunjin (PROSES REVISI)
ContoSaat LDR terberat bukan lagi soal jarak dan juga waktu. Tapi soal kepercayaan yang berbeda. story by; Kairzel