13

1.6K 139 2
                                    

Hari hari yerin jalani sebagai mc dan semakin hari ia semakin dekat dengan eunwoo. Banyak yang mengira mereka berpacaran karena sangat dekat dan banyak juga yang menghujat yerin karena dianggap tak cocok dengan eunwoo.

"Yerinna aku risih dibicarakan banyak orang"ucap eunwoo sambil memakan cemilannya.

Mereka sedang istirahat dan makan bersama para staff, sebenarnya ada ruangan khusus untuk mereka istirahat tapi eunwoo mengajak yerin untuk berbaur dengan para staff agar tak ada rasa canggung. Dan benar saja baru beberapa hari mereka makan bersama yerin sudah merasakan kehangatan disini.

"Untuk apa kau risih, saran ku dengarkan komentar yang baik biarkan komentar buruk. Ada kalanya dimana kita sebagai idol mengatur kehidupan kita sendiri jangan dengar kata orang lain jadilah diri sendiri"ucap yerin

"Tapi yerinna ancaman yang membuatku takut" ucap eunwoo

"Banyak orang yang benar benar menyayangimu dan akan melindungimu"ucap yerin

"Ah kau benar, yerinna bantu aku keluar dari ketakutan ini"ucap eunwoo dalam hatinya

Setelah mereka makan mereka pulang. Kali ini yerin di jemput mobil dari agensinya. Tak biasanya yerin dijemput dengan mobil Gfriend dan ada para member juga.

Yerin pov

"Yerinna cepat masuk ada yang menunggu kita"ucap pengemudi yang merupakan staff soumu.

"Ah ne"

"Unnie ada apa ini ?"ucap yerin kepada sowon

Yerin kebingungan semuanya fokus pada teks yang mereka pegang, kecuali satu orang yang sendari yerin masuk tersenyum tanpa henti.

"Ah aku terlalu fokus hingga tak menyadari kau disini"ucap sowon sambil mengambil tasnya.

"Unnie kau jahat"ucap yerin sambil mengembungkan pipinya.

"Ini"ucap sowon sambil menyerahkan beberapa lembar kertas.

Tak mau banyak mengeluarkan tenaga untuk bertanya. Yerin langsung membaca lembar demi lembar kertas itu.

"Kolaborasi ?"

"Ne unnie kita akan berkolaborasi "ucap eunha

"Dengan siapa ?"

"Nanti kau tau sendiri yerinna"ucap sowon

"Aishhh, mengapa harus disembunyikan sih"

Yerin membalikkan badannya kearah jendela mobil yang berembun sebab hujan. Ia kesal karena jawaba yang ia inginkan bukan lah seperti itu. Ia lebih memilih membaca baca teks nya asal daripada memikirkannya. Kelelahan dan cuaca hujan membuatnya terlelap sambil mengenggam teks yang diberikan sowon tadi.

"Yerinna sudah sampai ayo"ucap sowon membangunkan yerin

Sebenarnya sowon tak tega membangunkan yerin karena ia tau anak itu lelah karena jadwalnya yang padat akhir akhir ini. Tapi bagaimana lagi ini rapat penting yang harus dihadiri.

Yerin bangun dan langsung turun mengikuti manager nim,

"Yerinna ayo bersama kami"ucap sowon

"Aniyo"ucap yerin tetap berjalan tanpa menengok ke arah sowon

"Unnie jangan marah kita hanya bercanda unnie"ucap sinb

"Unnie jangan marah unnie "ucap eunha sambil ber aegyo

"Yerinna ayo "ucap sowon sambil menarik yerin

"Aniyo, manager nim ....."ucap yerin memelas

"Ah kalian sudahlah yerinna bergabung dengan mereka kita akan rapat jangan ada masalah"ucap manager nim

"Ne manager nim, ayo yerin "ucap sowon tersenyum penuh kemenangan

"Manager nim~"ucap yerin

Yerin jalan menunduk karena ia kesal, ia terus berjalan sambil mendumel, sampai akhirnya

Brukkkkk

"Yak sowon unnie, aku tak mau..." baru saja yerin ingin mendongkakan kepalanya dan ingin marah pada orang yang ia kira adalah sowon

Namun...

"Akhh... aku minta maaf sudah menabrakmu,dan sudah membentakmu mian aku tak sengaja"ucap yerin sambil membungkuk 90 derajat pada orang yang di depannya

"Ah tidak masalah"...

"Ah baiklah aku pamit sekali lagi aku minta maaf"ucap yerin kembali membungkuk setelah itu lari menghampiri manager nim

"Perempuan Manis"...

Member lain yang ada dibelakangnya mentertawainya. Dan membuat yerin tambah kesal.

















DIFFERENT [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang