-
Pagi ini Taehyung masih belum bangun dari tidurnya padahal jam di dinding udah menunjukan pukul 7 pagi. Berbeda sama Hara yang baru aja selesai mandi dan sekarang lagi ngeringin rambutnya pake handuk kecil.
"Tae..." panggil Hara sembari duduk di tepi kasur.
"Eunghh..? Kenapa, Ra?"
"Ga kekantor?"
"Males aku."
"Lah kenapa begitu?"
"Gatau, Ra. Males aja gitu bawaannya." Kata Taehyung sambil menaruh kepalanya dipaha Hara dan ngusek-ngusekin perut Hara.
"Kecapean ya?"
"Belum ada perkembangan?"
"Apa?"
"Baby."
"O-oh itu, belum ada Tae. Sabar ya..."
"Harus nunggu berapa lama lagi, Ra? Aku udah ga sabar mau gendong dede bayi, hahaha."
"Maaf, Tae."
"Dimaafin, sebagai gantinya ayo kita olahraga pagi dulu."
"T-tapi Tae- ahk!"
-
Berbeda kondisinya di ruang tamu, si Mamah lagi ngobrol-ngobrol bareng Eunra ditemani dengan segelas teh hangat dan juga beberapa makanan ringan. Ga lupa juga televisi yang menyala dan menampilkan sebuah variety show.
"Eh, Eunra. Coba kamu panggil Hara sama Taehyung, gih. Daritadi kok belum turun buat sarapan." -Mamah
"Oh, okeoke. Sebentar ya, Mah."
"Iya, Nak."
Eunra segera pergi menuju kamar Hara yang terletak dilantai dua. Sesampainya disana, Eunra langsung membuka pintu tersebut tanpa mengetuknya terlebih dahulu. Alhasil Eunra mendapatkan pemandangan yang kurang enak, tapi sebenarnya enak juga. g.
"Ups, sorry ganggu. Hehehe." Setelah itu Eunra langsung nutup pintunya sambil ketawa-ketawa.
"YA! KAK EUNRA GANGGU!!" teriak Taehyung dari dalam.
"HAHAHA, MAAP TAE! LANJUTIN AJA, KASIAN HARA." Abis itu Eunra langsung turun kebawah sambil tetep ketawa-ketawa sampe Mamah dibuat bingung.