ten

4.3K 573 7
                                        

"Cewe sialan!" Tangan Lisa terangkat hendak menampar Chaeyeon, namun segera ditahan oleh Rosé "Ga usah lis, nampar cewe ginian cuman bikin tangan lu kotor, lagian ini tempat umum ntar dia nya ngedrama" ucap Rosé dingin dengan sorot mata tajam

"Cih. Banyak gaya ya lo sekarang" balas Chaeyeon dengan tatapan menantang serta senyum smirk nya yang menurut Rosé sangat memuakkan. "yuk ah gaes, udah ga nyaman suasananya" ucap Rosé sambil menarik tangan Lisa dan Eunha menuju kasir

"Mau kemana lo? Takut?" tantang Chaeyeon sedangkan Rosé menoleh dengan smirk dan satu alisnya yang terangkat menantang "Lo ga liat ini tempat umum? Kayanya lo emang ga tau malu ya?" Ucapnya pedas dan berlalu meninggalkan Chaeyeon yang masih membeku ditempat, kemana perginya Rosé yang dulunya polos dan ceria? batinnya

*****

"Itu tadi siapa sih Rosé mukanya ngajak ribut banget" Yuju emosi setelah ngeliat Chaeyeon yang menurut dia bener-bener ngajak ribut "Gausah dipeduliin ju, cewe sampah itu mah" bukan Rosé yang menjawab melainkan Lisa, "Emang lo kenal dia dimana Rosé? Tanya Jihyo tak kalah penasarannya dengan Yuju, "Pokoknya dia itu--"ucapan Lisa terpotong oleh Rosé "Gapapa lis, gue mau cerita kok"

Flashback : on

Seorang gadis yang biasanya memamerkan senyum hangatnya kepada semua orang ini, kini terlihat sedang menangis tersedu sendirian dikelasnya. Ia ingat betul apa yang sahabatnya katakan beberapa waktu yang lalu

*Beberapa saat yang lalu ditaman belakang sekolah*

"Maaf maaf aja nih ya rosé, tapi kayanya lo salah paham deh. Gue sama kak daniel ga ada apa apa"

"Ga ada apa apa gimana, jelas-jelas tadi gue liat lo berduaan gitu!" Rosé tak bisa menahan amarahnya

"Ok kalo itu mau lo, emang gue udah jadian sama kak daniel 2 hari yang lalu. Sekarang lo mau apa!?" ucapan Chaeyeon barusan benar-benar membuat dunia Rosé seakan runtuh

"Gw ga percaya lo kaya gini Chae! gw pikir kita temen, tapi ini apa!?" Rosé tak sanggup lagi membendung air matanya, ia membentak sahabatnya sedari kelas 3 SD ini yang ternyata tega merebut pacar sahabatnya sendiri

"Maaf Rosé tapi kenyataannya kak daniel ga bisa setia sama lo! Yah bukan semuanya salah gue dong!" Rosé menggeleng tak percaya dengan ucapan Chaeyeon barusan, ia lalu berlari meninggalkan Chaeyeon dan berakhir dengan dia yang sekarang menangis sendirian dikelas

"Gue ga nyangka hiks ternyata Chaeyeon..." tangis Rosé semakin pecah ditengah keheningan kelas yang sepi karena sudah waktunya pulang dan kini hanya ada dirinya disini. Ia menengok ke bangku kosong disebelah kirinya dimana seharusnya Chaeyeon duduk.

Tiba-tiba suara pintu terbuka membuat Rosé yang masih terisak menengok ke arah pintu, dan disana berdiri seorang pemuda dengan tatapan cemas serta dada nya yang naik turun dengan deru nafas tak beraturan. Rosé kenal betul pemuda itu, yang selama 5 bulan terakhir menjabat sebagai pemilik hatinya. Kang Daniel.

"Rosé!" Panggilnya dengan nada penuh kekhawatiran disana, lalu segera berlari kearah Rosé. Ketika ia hendak memeluk Rosé, gadis itu tiba-tiba saja bangkit dan mendaratkan tamparannya tepat ke pipi mulus Daniel. Daniel membeku ditempatnya dengan rasa perih bekas tamparan Rosé. Ia tahu ini pasti akan terjadi, Rosé yang menangis karenanya.

"Berani juga lo munculin muka lo dihadapn gue hah!?" Daniel tertegun dengan bentakan Rosé "Kenapa lo diem hah!? Ga bisa ngomong lo sekarang!?" kemarahan Rosé semakin menggebu, ia merasakan sesak didadanya apalagi saat melihat wajah lelaki dihadapannya

"Aku minta maaf Rosé" akhirnya yang bisa keluar dari mulut Daniel hanya kata maaf , Rosé muak "Hah? Maaf lo bilang?" Ucap Rosé sambil tersenyum miris "Lo pikir gur bakal maafin lo gitu? Abis itu balik kaya dulu terus abis itu lo selingkuh lagi, gitu?Haha" ucap Rosé dengan tawa hambar diujung kalimatnya
"Aku nyesel Rosé udah bikin kamu nangis kaya gini, padahal aku sendiri yang janji buat jagain kamu" ucap Daniel mengalihkan pandangannya tak menatap Rosé yang masih menangis "Haha apa lo bilang? Nyesel? Baru nyesel sekarang? Setelah kaya gini lo baru nyesel? Sampah lo!" Rosé membentak Daniel tepat didepan wajah lelaki itu

"Niel, gw udah cape sama lo. Gue juga gamau kaya gini, tapi lo udah dapet yang lebih baik dari gue" Rosé menggantungkan kalimatnya sembari menghela nafas panjang, "Lets just break up" Daniel benar-benar kaget dengan kalimat Rosé barusan, dadanya sesak dan ia tau ini memang kesalahannya. Rosé menghapus air matanya lalu mengambil tasnya dan berjalan berlalu meninggalkan ruang kelasnya menyisakan Daniel yang masih membeku dan kaget dengan apa yang baru saja terjadi.

Sembari berjalan di koridor yang sepi, air mata Rosé masih saja jatuh membasahi pipinya serta mengingat kembali bagaimana awal pertemuannya dengan Daniel hingga hari dimana ia memperkenalkan Daniel dengan Chaeyeon. Rosé tak menyesali semuanya karena itu artinya ia tak perlu berpikir dua kali untuk pergi ke Australia bersama ayahnya.

*****

Beberapa hari setelah putusnya Rosé dan Daniel serta beredarnya kabar tentang Chaeyeon yang merebut pacar sahabatnya tersebut beredar dengan cepat ke penjuru sekolah. Banyak yang ramai membicarakan bagaimana tega nya Chaeyeon melakukan itu terhadap sahabatnya sendiri. Ternyata yang menyebar berita itu adalah Jisoo dan Nayeon teman sekelas Daniel yang juga mengenal Rosé dengan baik. Mereka melakukan itu untuk membuat Chaeyeon malu. Apalagi setelah kabar bahwa Rosé akan pindah ke Australia menyebar, Nayeon dan Jisoo yang notabenenya adalah senior yang populer disekolah, melabrak Chaeyeon dengan terang-terangan saat gadis itu tengah duduk dikantin bersama teman-teman barunya. Dan kehebohan semakin beredar dikalangan para murid setelah Daniel datang dan membela Chaeyeon.

Lalu beberapa hari kemudian, Rosé benar-benar pindah ke Australia.

Flashback : off

Yuju yang mendengar cerita Rosé benar-benar naik pitam. Ia bahkan hendak kembali ke Nature Republic hanya untuk memberi pelajaran pada Chaeyeon, namun ditahan oleh Rosé "Gausah dipikirin juy, ga ada gunanya ngeladenin orang kaya gitu" akhirnya Yuju mengurungkan niatnya "Tapi kok lo tau Lis?" "Kan dulu waktu gue pindah dari Thailand masuknya ke sekolah Rosé, tapi cuman sampe kelas 8 doang gue sekelas sama dia, kan dianya pindah" jelas Lisa yang membuat Yuju dan teman-temannya mengangguk

"Eh bentar deh, dari seragamnya tadi, dia kayanya anak Harapan deh" ucapan Jihyo barusan membuat teman-temannya terdiam "Loh, berarti nanti dia bakal ikut camping sama kalian dong?" tanya Sinb sambil menjentikkan jarinya yang membuat teman-temannya membulatkan mulutnya tak percaya, apa dunia memang sekecil ini?

Rosé hanya bisa menghela nafas kecil, apa kira-kira yang bisa terjadi nanti?

*****






Tbc
jangan lupa vomment

Pearl ; Jaerosé ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang