fifteen

3.5K 447 5
                                    

   Rosé tiba dirumah sekitar jam setengah 6 sore. Sesampainya dirumah ia langsung menuju kamarnya untuk merebahkan dirinya dikasur. Ia terlentang dengan telapak tangan kanannya menutupi kedua matanya. Pikirannya sedang kacau sejak melihat Daniel dihalte tadi.

   Rosé bangkit dari posisinya dan memutuskan untuk menelfon Lisa, karena ia tahu betul kalau disaat seperti ini bicara dengan Lisa bisa menjadi solusi yang tepat. Rosé meng-unlock handphonenya lalu membuka aplikasi Line dan mencari kontak Lisa. Setelah menekan tombol panggilan gratis, Rosé mendekatkan handphonenya ke telinganya lalu beberapa detik kemudian suara Lisa terdengar diseberang sana

"Halo?"

"Halo lis?lo dimana?"

"Dirumah aja, kenapa? mau ngajak jalan nih kayaknya hoho "

"Gini lis, gue mau cerita"

"Yaudah cerita aja"

  Rosé terdiam sebentar sambil memikirkan apa ia harus memberi tahu Lisa soal kejadian dia yang melihat Daniel tadi. Meskipun mereka sangat dekat tapi Rosé harus berpikir dua kali untuk memberi tahu hal ini pada Lisa karena takut sahabatnya itu cemas

"woi mawar, pen ngomong apa?"

"Mm gini lis,"

"Hm?"

"Tadi gue ketemu Daniel"

"Oh kirain ap--"

"HAH!?? DEMI APA ANJIR!???"

Suara Lisa yang menggelegar dari speaker handphone membuat kuping Rosé seakan mau pecah dan Rosé yakin sahabatnya itu akan cemas dengan hal ini

"Lo ketemu dia dimana!???"

"Ga ketemu sih, gue cuman liat dia di halte"

"Terus terus dia bareng siapa? Lo udah tau dia sekolah dimana?"

"Tadi sih kayaknya bareng temen-temennya make seragam Nusa Bangsa"

"HAH!? SMA NUSA BANGSA!??"

"Jadi gosip dia pindah kesini beneran?"

"Gatau juga sih lis, tapi yang gue liat tadi emang dia pake seragam nusa bangsa"

"Wah ga bisa dibiarin, pokoknya lo ga boleh ketemu dia lagi"

"Nah iya gue juga maunya gitu lis, tapi"

"Tapi apa!? Jangan bilang lo rindu sama dia!?"

"Dih yakali goblok"

"Lah terus?"

"Seminggu lagi kan kita camping"

"lah iya bener juga, terus gimana biar lo ga ketemu tuh setan satu"

"Gue juga gatau lis, tapi yah ketemu juga gapapa sih, kan gue udah move on"

"Iya sih lo udah move on tapi kalau dia nya belom? Hayolo gimana?"

"Ya biarin aja"

"Ga bisa dibiarin aja dong mawar sayangg, kalau dia mau balikan sama lo gimana?"

"Ya gue tinggal nolak, ribet amat"

"Kalau dia maksa? Nih gue kasih tau yah, menurut yang gue denger dari anak-anak alumni katanya dia sekarang jadi bandel banget makanya dia pindah dari Bandung balik lagi kesini"

"Iya juga sih abis gue tadi liat dia nyebat anjir"

"What the-- nyebat?? seorang Daniel nyebat??"

Pearl ; Jaerosé ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang