n

41.6K 6.5K 358
                                    

"Yang, serius aku nggak chatan sama dia," rengek Renjun semakin buat gue jengah.

Kalau udah ketahuan aja ngerengek-ngerengek gini.

"Haha, nggak chatan, ya? tapi kata mantan kamu itu dia nunggu kamu bales chatnya lagi tuh," sahut gue menekankan kata lagi

"Nggak, yang. Cuma waktu itu doang dia nanya kabar."

"Rajin banget mantan sampe nanyain kabar," sindir gue

"Kalo cuma bertukar kabar 'kan nggak salah, Yang," balas Renjun yang langsung gue hadiahi tepukan tangan.

Terserah Njun terserah.

"Sekarang berubah pikiran? Kemarin kata lo sendiri bilang kalo mantan mah udah gak penting. Haha."

Gue langsung meninggalkan Renjun yang udah teriak-teriak manggil nama gue tapi nggak gue hiraukan yang ada gue menutup pintu pagar rumah dengan kencang.

Gue selama ini nggak pernah tahu Renjun chatan sama siapa aja karena memang gue nggak pernah mengecek.

Gue menghargai privasi Renjun. Karena gue pun juga nggak akan suka saat privasi gue sendiri di ganggu.

Tapi awalnya saat gue yakin dengan menghargai privasi Renjun itu gue berharap Renjun bisa jaga kepercayaan yang gue berikan Karena memang gue percaya sama dia tapi nyatanya kepercayaan yang gue berikan ke dia, dia sia-siain.

Terus kalau udah begini gue harus apa?

☆☆☆

Gue berangkat ke sekolah pagi-pagi untuk menghindari Renjun yang kemungkinan menjemput gue.

Sampai di kelas masih terbilang sepi Karena hanya ada lima murid yang baru datang.

Gue duduk di bangku, menaruh tas di meja dan menjadikannya sebagai bantal.

Mata gue terasa berat karena semalam menangis karena si buaya.

Terserah kalau kalian bilang gue berlebihan tapi kalian boleh ngerasain dulu gimana sakitnya diselingkuhin berkali-kali tapi lo nggak bisa berbuat apapun termasuk buat ninggalin dia.



Yuhuuu aku update lagi bcs aku seneng karena cerita ini ada di rank #90 in short story.
Kalian luar biaZzzzaaaa ❤❤❤

Terharu bgt asli karena ya baru pertama kali cerita aku masuk di rank puluhan biasanya ratusan.

Makasih bgt sama antusias kalian dicerita ini😍 karena awalnya aku bikin cerita ini iseng karena baper sama Renjun

Makasih bgt bgt bgt deh sama kalian yang udah baca, vote dan komen di cerita ini. Luvv laaaa❤

Jangan lupa vote+komennya selalu diramaikan karena itu yg bikin aku semangat update
Double update yay or nay??

Jangan lupa cek cerita aku yg lain juga yaaa~~
❤❤❤❤❤

Jangan lupa cek cerita aku yg lain juga yaaa~~❤❤❤❤❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gula aja kalah manis nya sama senyum kamu😂

 BAD | RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang