Disclaimer : Kuroko no Basuke milik Fujimaki Tadatoshi-sensei. Saya hanya meminjam.
Warn: -" kata garis miring berarti (y/n) bicara sendiri dengan bahasa Indonesia "
- ini drable moment (y/n) bertemu dengan GoM+Kuroko dan Kagami
#Start
¤ Lucky item dan saudara tiri jahat tapi ganteng
(y/n) duduk sambil memangku dagu selama jam pelajaran, itu terjadi karena dia tidak terlalu mengerti bahasa Jepang, pelajaran yang membosankan, dan duduk di belakang Midorima.
Hei apa sensei-nya itu buta?? (y/n) itu pendek dan dia malah memilihkan tempat duduknya di belakang Midorima yang jelas-jelas jauh lebih tinggi darinya.
Ini namanya pelecehan tinggi badan tau!!!
Ingat kategori pendeknya (y/n) dan Akashi itu berbeda. Jika Akashi yang duduk di posisi (y/n) sudah pasti Akashi juga tidak akan bisa melihat papan tulis, (A/N: tolong kesampingkan mata emperornya itu).
Apa lagi (y/n) yang jelas-jelas jauh lebih pendek dari Akashi. Bahkan sensei pun tidak akan mengetahui jika (y/n) ada di kelas karena saking mungilnya dia.
Dan juga selain alasan itu tadi fokus (y/n) jatuh pada boneka kodok berwarna hijau yang ada di tangan Midorima. (y/n) gemas ingin menanyakan fungsi dari boneka itu, apa Midorima anak yang suka memainkan opera boneka atau sejenisnya. Karena sudah jelas meskipun bahasa Jepang (y/n) masih berantakan ini jelas bukan pelajaran seni atau pun story telling.
"O-oi, bisakah kau berhenti menatapku seperti itu??"
"Wooaahh, bonekanya bisa bicara, kereenn!!"
"Kau ini bicara apa?? Nanodayo. Dan berhenti menatapku dengan ekspresi mesum seperti itu"
"Ih kok songong ya?? Ngatain gue mesum lagi. Untung hanya boneka, gue remes-remes baru tau rasa lo"
Whuuss Krak!!
"MAMA!!!" (y/n) terlonjak kaget ketika melihat ada gunting merah melayang dari samping kirinya, dan menatap horor pada Akashi (pelaku pelempar gunting).
Ingin sekali (y/n) menyumpah serapahi Akashi tapi dia ingat pesan Mama-chan untuk akur dengan saudara ganteng tapi menyeramkan itu, lagi pula ekspresi Akashi sangat mengerikan sekarang.
"Berhenti menatap Shintarou seperti itu (y/n)."
"Ah-haha, gomen Sei-nii. Ku kira tadi bonekanya bisa bicara ternyata hanya err.. Shin, Boleh aku memanggilmu seperti itu??" (y/n) tertawa garing dan kembali menatap Midorima.
Blusshh....
"Ti-ti... Ah baiklah terserah kau saja, nanodayo. Da-dan ini lucky itemku hari ini."
Midorima menaikkan kacamata untuk menutupi wajahnya yang memerah. Tadinya Midorima ingin menolak di panggil dengan nama depannya tapi mengingat (y/n) adalah saudaranya Akashi, jadi dia mengurungkan niatnya untuk menolak.
'Bu-bukan berarti aku takut ya' (Dih songong lu)
"Lucky item?? Benda keberungtungan?? Kupikir kau ini tipe pria reaslistis yang tidak percaya hal seperti itu. Dan akhiran nanodayo mu itu aneh kau tau!"
Tukk!!
"Ittai.." (y/n) mengusap jidat lebarnya yang tertutupi poni rata karena di pukul menggunakan penggaris oleh Midorima. Tidak perlu bertanya kenapa Midorima tiba-tiba bisa memegang penggaris padahal tadi bukan pelajaran Matematika atau Fisika atau sejenisnya yang menggunakan penggaris. Midorima itu salah satu anak ajaib eh maksudnya Generasi Keajaiban jadi apa pun bisa muncul (GA ADA HUBUNGANNYA!!!!). *Suka2 gw dong kan ini cerita punya gw 😝😝😝, Pemeran utama diem aja deh*
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stupid Stepsister (KnB x Reader)
Random"Dihari pertama masuk ke Teiko gue menjadi pusat perhatian, hei apa lagi yang lebih baik dari itu??" -(y/n) "Kenapa dia sangat bodoh? Aku harap dia tidak mempermalukan keluarga Akashi lebih buruk lagi" -Akashi Seijuuro "Walaupun dia bukan keturuna...
