Part 7

16 3 0
                                    

Vomment jangan lupa


~~~~~~~~~~~






Sekarang Xander telah berada di tempat dimana biasanya ia menenangkan diri. Tempat yang selalu di datanginya saat ia sedang marah,sedih,senang dan saat² sulit.
Tempat dimana ada seseorang yang tidak akan pernah ada lagi di dunia ini. Ya, sekarang Xander berada di pemakaman orang yang sangat ia hormati dan ia cintai.

"Hai ma. Gimana kabar mama, baik" tanya Xander kepada makam sang mama.

"Pasti baik, karena sekarang mama berada disamping Tuhan" kata Xander berhenti sejenak.

"Maafkan aku ma, karna gara² aku mama sekarang berada di sini seharusnya aku yang sekarang ada di sini tapi kenapa harus mama" kata Xander sambil menangis.

"Aku sekarang udah sembuh, jadi bangunlah ma" kata Xander lagi.

"Xan" panggil Jodi yang sedari tadi mengikuti xander tanpa sepengetahuannya.

Xander pun menengok tetapi hanya sekilas serelah itu ia kembali menatap makam sang mama.

"Hai tante" sapa Jodi kepada makam mama Xander.

Setelah itu ia beralih pada Xander
"Lo gak boleh kayak gini nanti mama lo kalau lihat nanti bakal sedih karena lihat lo nangis" katanya.

"Lo gak tahu gimana perasaan gue Jod".

"Ia gue memang gak tahu perasaan lo tapi gue paham sifat lo".

"Gue marah tapi sampai sini gue malah sedih. Gue harus gimana" kata Xander frustasi.

"Tapi lo sekarang udah gak marahkan" kata Jodi dan Xander pun hanya mengganguk.

"Itu yang terpenting, kalau lo masih sedih itu karena lo kangen sama mama lo tapi sekarang ia sudah tenang di sisi Tuhan" terang jodi.

"Sebaiknya kita pulang ini udah mau sore. Pasti mama lo gak mau lo sakit, ia kan tan" tanya Jodi ke makam mama Xander.

"Oke ayo pulang. Ma aku pulang dulu ya,aku cinta mama" pamit Xander dan setelah itu ia mencium nisan sang mama.

"Aku juga pulang dulu ya tan" pamit jodi.

Mereka pun akhirnya meninggalkan pemakaman.

Di tempat lain setelah pulang sekolah Airyn melihat teman-teman Xander, karena penasaran akan keberadaan Xander ia dengan tekad uang kuat bertanya pada mereka.

"Hai, kalian temanya Xander kan" tanya Airyn basa-basi.

"Eh bukanya lo yang tadi cegah Xander mukul orang ya" tanya mereka balik.

"Iya, tadi gue yang cegah Xan. Kalian tahu dimana dia sekarang" tanyanya lagi.

"Dia tadi sama kita disini tapi sekarang kita gak tahu. Kalau lo mau tahu mending lo tanya Jodi dia sahabat karibnya" jawab mereka.

"Terus dimana Jodinya" tanya Airyn lagi.

"Kita juga gak tahu" jawab mereka lagi.

"Ya sudah kalau begitu makasih ya" kata Airyn.

"Yoi" jawab mereka.

Xander dan Jodi pun sampai di rumah Jodi yang kebetulan tidak ada orang karena orang tua Jodi yang sedang pergi ke luar negeri.

"Lo yakin gak mau balik ke rumah lo sendiri" tanya Jodi.

"Males gue ketemu dia" jawab Xander.

"Dia itu bokap lo Xan" kata Jodi.

"Gue tahu kalau dia bokap gue, lo gak usah ngasih tau" kata Xander.

"Trs kenapa lo disini" tanya Jodi lagi.

"Lo tau kan alasanya kenapa" jawab Xander santai.

"Terserah lah. Tapi lo beruntung bisa nginap disini karena ortu gue lagi pergi. Kalau gak mungkin lo terpaksa pulang ke rumah" kata Jodi setelah itu ia pergi ke kamarnya dan meninggalkan Xander sendirian.

Karena dilanda rasa kantuk yang sudah memuncak Xander pun akhirnya tertidur di sofa.













































XANDER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang