Chap 22

2.7K 83 0
                                    

(BIASAKAN VOTE DULU SEBELUM MEMBACA :D)
-
-
-
-
'Katanya mau masuk kelas,kok malah diluar kelas?'
~~~~~~~

"Berisik, lah situ juga ngapain diluar kelas, masuk sana" Seru Alena sambil mengibas ngibaskan tangannya

"Eh Alena gue pergi dulu ya, maaf ganggu" Ucap sopan Arthur lalu ia menatap Ryhan sekilas sebelum ia pergi

"Lu emangnya harus pergi dari sini dari tadi! Ganggu cewe orang aja!" Teriak Ryhan sampai semua siswa siswi di lorong pun melihatnya keheranan.

"Gila ya? Dah teriak pagi-pagi gini? Gue cewe lo? Ngarep!" Ketus Alena

"Kok kasar sih" Tanggap Ryhan sambil merucutkan bibirnya, hal seperti ini lah yang sangat disukai Alena tapi ia harus tetap berakting seperti ia tidak peduli

'Aaa lucu... Ih, Apaan sih Len'

"Udah ih sana ngapain masih disini" Saat berniat pergi tangan Alena kembali ditarik oleh Ryhan.

"Masih marah ya sama aku? Len maaf. Aku bener-bener salah paham waktu itu dan seharusnya aku gak langsung percaya sama Ribka" Ucap Ryhan atas rasa bersalahnya "Aku bener-bener bodoh. Please Len, aku minta maaf. Aku akan berusaha untuk menjadi yang terbaik untuk kamu" Lanjutnya dengan tangan Alena yang masih ia genggam

"Ya, gue bukan tipe cewe yang langsung bisa nerima permohonan maaf. Gue pergi dulu" Jawab Alena lalu ia menarik tangannya dan berjalan ke arah kelasnya.

Ryhan duduk di bangku taman sambil menutup kedua matanya menggunakan tangannya. Ia merenungkan apa yang ia telah perbuat saat itu pada Alena. Ia merasa gagal dalam hal menjaga.

Drtt drtt

Ponsel Ryhan berbunyi, dengan malas ia meraih ponselnya dari saku celananya. Lalu ia melihat nama yang tertera di layar ponselnya dan ternyata itu dari Reese.

'Hm'

'Kak, gue bakalan pulang ke Indonesia besok. Papa belum bisa pulang, jemput gue!'

'Males'

'Yaudah gue minta jemput Ka Alena aja, atau gak gue bilangin papa kalo lo udah pacaran disana'

'Jadi adek durhaka banget. YA, BESOK GUE JEMPUT'

'Santai kali!'
'Bye, gue tutup dulu'

Setelah Reese menutup panggilannya. Ryhan pun berdiri dan berjalan menuju rooftop sekolah. Tempat itu adalah tempat pelariannya saat ia merasa kecewa,sedih.

Saat ditengah pelajaran, ia berniat untuk ke kelas Alena dan ia melihat Alena bercanda ria dengan Arthur, Tangannya tiba-tiba mengepal dan rahangnya mengeras. Dengan cepat ia berlari ketempat mereka berdua lalu dengan sigap Ryhan menarik kerah baju Arthur.

Bughh

"Maksud lo apaan?!" Tanpa basa basi Ryhan melayangkan tangannya ke arah Arthur, perlakuan Ryhan pun membuat Alena terkejut.

"Ryhan, Lo yang apaan!" Dengan sekuat tenaga Alena melepaskan tangan kokoh Ryhan untuk menjauh dari kerah baju Arthur, hasilnya nihil.

"Kamu juga ngapain sih nge belain dia!" Sinis Ryhan dan ia bersiap siap untuk melayangkan tangannya lagi.

"RYHAN, CUKUP! BERHENTI ATAU GUE GAK AKAN PERNAH MAU MAAFIN LO" Pekik Alena, hanya cara ini yang bisa ia lakukan agar Ryhan mau mendengarkan.

Dengan tidak ikhlas akhirnya Ryhan melepaskan tangannya dari kerah baju bocah Rusia itu, dan ia menarik tangan Alena untuk menjauh pergi dari situ.

"Han, stop!" Seketika Ryhan diam dan dengan perlahan ia melepaskan cengkramannya dari Alena.

"Len, aku kangen kamu manggil aku kayak gi--" Perkataannya terputus. Ryhan benar-benar menyukai panggilan itu, seolah-olah Alena masih menganggap Ryhan ada.

"Lo gila ya?! Arthur tuh gak punya masalah apapun sama lo." Ia menunjuk-nunjuk jarinya ke arah wajah Ryhan "Kenapa sih Han, lo tuh suka banget cari masalah" Lanjut Alena

"Dia deket sama cewe aku dan itu MASALAH bagi aku." Jawab Ryhan sambil menekankan kata ,masalah.

"Gue mohon sama lo untuk gak terus-terusan salah paham. Lo harus tau asal-usulnya dulu sebelum lo bertindak, gue pergi." Sanggah Alena. Lalu ia berjalan kembali ketempat kejadian untuk berniat membantu Arthur. Ia meninggalkan Ryhan yang masih berdiri diam.

Kantin sekolah

"HEY!!!"

Semua siswa-siswi di kantin mengarah ke suara itu.

"HEY TAYO! HEY TAYO!"

"MASIH JAMAN??" Teriak serentak segerombolan siswi-siswi dan diiringi tawa tawa kecil.

Apakah kalian bisa menebak siapa yang berteriak itu? Ya, benar itu adalah Piter. Ia telah kembali dari homeschooling nya dan membawa jokes yang biasa anak jaman muda sekarang bilang 'garing'.

TBC

~~~~~~~~~~~
Hi guys aku kembali setelah 5 bulan lebih lamanya😭🙌🙆. 

Ada yang masih setia???

Kalo ada, aku bener-bener berterima kasih banget🙏.

Buat kalian yang suka nanya-nanya kapan MPB🌟 Up nya. Kalian bisa langsung DM/Follow ke akun @acarolinecspr (Instagram).
(Pertama kalinya aku ngeshare akun sosmed aku di Wp👌😂) .

Typo bertebaran~

VOTE is FREE!

-Car

My Possesive Boyfriend🌟Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang