The Crown [EUNKOOK]✔

Chapter 12 [END]

Tak terasa tahun demi tahun berlalu, 2 tahun sebelumnya, Yuju dinyatakan kurungan penjara selama 5 tahun. Masih terisa 3 tahun lagi Yuju akan keluar.

Setiap dua kali seminggu, Eunha sering menemui Yuju. Eunha membawakan Yuju makanan, pesan pesan dari keluarganya dan membawa kabar kabar yang menimpa CYn Fashion.

Selain Eunha, Jimin juga sering datang menemui Yuju. Jimin sangat setia menemani Yuju. Walaupun waktu yang diberi oleh polisi untuk mengobrol sedikit, itu tidak menjadi masalah untuk mereka bertemu.

👑👑👑

"Aku sangat merindukan dia. Apakah dia sudah makan sekarang?"

Saat ini Eunha sedang berdiam diri dikamarnya. Ia tidak lagi tinggal dengan Jungkook. Eunha hanya tidak ingin merepotkan Jungkook lagi. Sudah cukup Jungkook menolongnya.

"Dirumah ini sangat sepi. Apakah aku harus bertemu Jungkook?" Lagi lagi Eunha bertanya pada dirinya sendiri.

"Aku akan kerumahnya sekarang dan membawakan kimchi. Dia sangat menyukai nasi goreng kimchi." Tak lama, Eunha langsung keluar dari apartement dan menuju rumah Jungkook.

Sesampainya dirumah Jungkook, para maid sangat senang dengan kehadiran Eunha. Mereka langsung menanyakan kenapa Eunha meninggalkan Jungkook.

Eunha masih menjadi istri sah Jungkook. Tetapi, Jungkook tidak ingin bercerai dengannya. Karena Jungkook tidak ingin menjadi duda diusia muda. Eunha sangat jengkel dengannya.

"Ahjuma, Jungkook dimana sekarang? Aku akan membuatkan makan kesukaannya."

"Tn. Jeon pergi bekerja. Ia pulang sekitar jam 7 malam." Jelas salah satu maid.

"Baiklah. Aku akan bersiap siap dulu."

Eunha langsung menuju kamarnya untuk bersiap siap. Masih tersisa 4 jam sebelum Jungkook datang

👑👑👑

Jungkook POV

Yeri sangat menjengkelkan! Tadi siang dia datang ke kantorku. Dia juga mengatakan kalau dia adalah tunanganku. Apakah dia tidak tahu bahwa Eunha masih menjadi istri sah ku? Dia benar benar menguras waktuku.

Masih 2 jam lagi sebelum aku pulang kerja. Aku sedang tidak mood sekarang. Untung saja Yeri sudah dibawa ke kantor polisi karena membuat kegaduhan di kantorku. Sebaiknya aku pulang kerumah.

~skip

Sampai dirumah, aku sangat kaget melihat Eunha sedang berkutat di dapur. Seorang maid ingin menyapaku. Tetapi aku menyuruh mereka mengecilkan suara karena aku ingin membuat Eunha terkejut.

Perlahan tapi pasti, aku diam dibelakang Eunha. Aku mengangkat kedua tanganku dan memeluk Eunha dari belakang.

"akhh!" Teriak Eunha.

"Yak! Kau mengagetkan ku! Cepat lepaskan tanganmu!"

Aku tidak peduli dengan ocehan Eunha dan malah mengeratkan pelukanku padanya.

"Kapan kau kemari? Kau tahu betapa rindunya aku kepadamu?" Tanyaku sambil menaruh daguku dibahunya.

"Tadi siang aku kesini. Kau merindukan ku?" Tanya Eunha balik dan membalikan badannya.

"Menurutmu?...... Eunha-ya, tinggalah disini bersamaku. Aku ingin kita menghabiskan waktu kita bersama sama. Jangan tinggalkan aku lagi. Aku mohon."

langsung saja aku mencium Eunha tanpa menunggu jawabannya. Tidak peduli beberapa maid yang melihatku sedang bermesraan dengan Eunha.

Aku langsung menghentikan ciumanku karena merasa Eunha kehabisan nafas.

"Aku mencintaimu Eunha"

"Aku juga." Jawabnya sambil menangis dan memelukku.

Aku tahu bahwa Eunha juga mencintaiku. Yuna mengatakan kalau Eunha selalu membicarakanku dengan temannya itu.

Betapa bahagianya aku saat ini. Ditemani orang yang aku cintai. Memberikan mahkota cintaku padamu. Tidak ada lagi yang mengganggu kehidupan kita. Aku mencitaimu Jeon Eunha - Jungkook.

Maaf, aku terlalu gengsi menyatakan cinta kepadamu. Asalkan kau tahu, kau malaikat hidupku. Kau menolongku saat aku dalam kesusahaan. Maafkan aku yang sempat meninggalkanmu. Aku tidak mengerti kenapa kau harus menyukai perempuan sepertiku. Aku mencintai mu Jeon Jungkook - Eunha.

THE END

-NanFey