Dalam kitab Solobeus yang terutlis pada perpustakaan tua milik kerjaan Emerald Woodland tertulis banyak mantra dan jenis sihir turunan yang terus dikembangkan para Elf ataupun para makhluk di bumi. Perpustakaan kuno dengan bangunan tinggi berbahan batu bata serta tiang kokoh dari pohon Tane Mahuta yang berusia lebih dari 1000 Tahun. Pohon legenda para Dryad yang dijuluki sebagai The Lord of Forest karena usia pohon ini dapat mencapai ribuan tahun. Dan tumbuh besar diantara pepohonan lain.
Rak buku berukuran besar nampak seperti labirin tua. Usang dan berdebu. Banyak dihuni sosok makhluk halus yang berlalu lalang diantara celah rak. Mereka mendiami dan menjaga perpustakaan tua ini.Kavarus salah satu Forest Elf yang menjaga perpustakaan Tua kerjaan. Bekerja untuk menjaga dokumentasi serta ribuan buku buku yang ada di perpustakaan tua ini.
Selepas mengunjungi Kuil, Adabran masuk kedalam perpustakaan. Menyapa Light Fairy yang berlalu lalang dihalaman perpustakaan.
"salam saudaraku"
Sapa Adabran dengan keramah tamahanya kepada Kavarus yang tengah duduk menelusuri deretan angka angka pada buku daftar."Haaii saudaraku. Salam kebahagian untukmu" Kavarus terkejut dan ekspresi wajahnya nampak bahagia menjumpai Adabran.
"sudah lama sekali kau tak mengunjungi perpustakaan bobrok ini" Kavarus memeluk Adabran"bagaimana kabar istrimu dan gadis kecilmu itu?" tambah Kavarus dengam sorot kebahagiaan dapat menjumpai sahabatnya ini
"dia bukan gadis kecil lagi yang aku kenal, Kavarus"
Adabran melepas pelukan sahabatnya dan meletakan posisi tangan sahabatnya."maksudmu?"
"sudah 6 tahun aku tak mengunjungimu dan koleksi buku tua ini. Kau tahu? Gadis kecilku kini sudah tumbuh dewasa. Dan aku tak dapat membandingkan kecantikan istriku yang menuruni gadis kecilku ini"
Adabran tersipu menceritakan keluarganya"Aaaaaaah... Astaga!!" Kavarus menepuk jidatnya "aku disini tidak pernah mengingat waktu kapan kita bertemu untuk terakhir kalinya"
"kau akan semakin menjadi batu dan menyatu dengan kursimu itu Kavarus" Adabran menunjukan kursi kerja Sahabatnya dengan tatapan yang mengarah ke kursi jaga.
"ha ha ha ha.... Salam untuk Yuva dan Miya-Gadis kecilmu itu" Kavarus menepuk pundak Adabran dan mempersilahkanya untuk duduk.
Mereka berdua bernostalgia bersama. Sahabat dari usia kanak kanak yang dulu selalu bersama berburu kelinci. Kini bercengkrama kembali setelah lebih dari 6 Tahun tidak berjumpa.
Suasana perpustakan kerajaan sangat sepi dan dingin. Meski udara di luar sana sangat panas.
Deretan kursi dan meja tak berpenghuni berderet rapi. Tak ada pengunjung dihari biasa seperti ini.Hanya beberapa pelayan kerajaan mencari tempat untuk bersantai di taman perpustakaan.
"apa yang kau cari sahabatku"
Kavarus menanyai maksud tujuanya dia mengunjungi perpustakan yang menyimpan banyak informasi dan rahasia kehidupan"sihir hitam"
Jawab Adabran"woow kau ??" Kavarus nampak bingung denganya
"aku tak berniat dengan sihir itu. Aku hanya mencari informasinya"
"kau mencari seseorang?" tanya Kavarus
"tepatnya akan menemukanya"
"bagus, aku akan membantumu mencarikan informasi itu. Kemarilah tunjukan apa yang ingin kau cari dan ceritakan kepadaku"
Kavarus sangat pintar dan menguasai berbagai macam informasi didunia ini.---------------------------------------------------------
Setelah mendapatkan informasi Adabran pergi meninggalkan Perpustakaan istana. Dia berpamitan dengan sahabatnya Kavarus.

KAMU SEDANG MEMBACA
Moon Light
FantasyBerkisah tentang bangsa elf tertua -Moon Elf ras pertama yang mendiami Emerald Woodland. Kerajaan dibawah perlindungan God of Light King Estes memperkasai setiap jengkal kehidupan ditanah sucinya. Dataran yang sangat subur dan bermacam macam ras tu...