[Part 1 : Kantin]
Baru 5 menit bel istirahat berbunyi,
Kantin sudah dipenuhi oleh mereka umat-umat yang kelaparan.6 orang senior yang paling disegani memasuki kantin dan sontak merubah atmosfer didalamnya.
mereka adalah si Queen bee Monica.
Pacar blasteran Indo-Belanda Monica yang bernama Patrick Lucas Knight, atau Patrick.
Mei, satu-satunya sahabat Monica yang paling lama bersamanya dan satu-satunya juga yang tidak ia jadikan sebagai asisten.
Farhan, bad boy yang ketua tim basket sekolah dan merupakan pacar Mei.
Brandon, sepupu Patrick yang rutinitasnya setiap malam adalah clubbing.
dan terakhir Alaska, si... Ah! yang ter Bad boy diantara bad boy-bad boy disini deh!
Monica, Mei dan Farhan duduk di kelas XII IPA D, sedangkan Alaska, Patrick dan Brandon dari kelas XII IPA C.
sekelompok manusia yang mereka sama hormati itu dari kelas XII IPA A dan XII IPS C saja. XII IPA A isinya anak famous yang baik-baik, sedangkan XII IPS C kaum adamnya yang selalu hadir saat tawuran antar sekolah.
"Get out from that fckin' chair!" sentak Monica spontan membuat 5 adik kelas yang menduduki meja di sudut kantin ketakutan dan bergegas pergi.
"Lo emang gak pernah gagal bikin takut orang" celetuk Farhan.
Monica menyunggingkan senyumannya dan duduk disusul yang lain.
"Mck, kurang satu kursinya! Heh Lo! sini kursi Lo!" Mei menarik paksa kursi yang diduduki adik kelas.
tak lama pesanan mereka datang. sebelum duduk, mereka memotong antrean untuk memesan makan siang yang mereka mau dan menyuruh pelayan kantin mengantarkannya. tidak boleh lama.
"Monica," ucap Alaska.
"Yes?" balas Monica yang sedang duduk dipangkuan kekasih blasterannya, Patrick.
"Itu, cewek culun tadi pagi, siapa elo tuh?"
"oh Haha! cewek bodoh tajir di kelas gue tuh. jadi tadi pagi rame banget yang ngerumunin meja dia, lupa apa tu orang-orang kalo harus nyambut gue dulu? ya gue samperin, dan ternyata dia lagi bikin surat mau ngasih lo coklat. My baddie boy? mau disogok coklat sama si culun anak pejabat? wih! ya gue kucilin lah! awalnya mau gue bejek coklatnya, tapi gue mikir kalo gua ajak dia taruhan kan lumayan. jadi gua ajak dia taruhan 5 juta. dan bodohnya dia setuju, The end."
Alaska tertawa simpul sambil meneguk teh manis dinginnya, ada-ada aja.
Alia itu cewek culun sekaligus bodoh yang sangat gampang dimanfaatkan teman-temannya ketika mereka sedang kepepet duit.
Sambil menyeduh mie kuahnya, pandangan Alaska tertuju pada meja yang diduduki sekerumunan anak kelas 12 disamping kirinya, lebih tepatnya ke salah satu perempuan. dia belum pernah melihat perempuan itu.
"woi? liatin ape lu?" Brandon melambaikan tangannya didepan mata Alaska.
"eh? nothing. gua cuma penasaran, itu cewek anak baru ya? ga perna liat" jawab Alaska sambil menunjuk perempuan yang tadi ia pandangi.
"oh... iya itu anak baru di kelas XII IPA A, baru seminggu sekolah kalo gua gak salah, pindahan dari Singapura, dia anaknya pengusahan pertambangan tuh" jelas Brandon.
"buset? dengerin rumpi dari mana lu? cepet banget kalo yang gituan"
"Haha! tau dong, secara ya, tu anak cakep woi!"
"yes, tapi masih kalah dong sama gue!" timpal Monica sambil tertawa.
"Nama dia siapa?" tanya Alaska lagi.
"siapa ya? aduh! eike lupa! anjir! duh!" Brandon menepuk-nepuk kepalanya seperti orang bodoh.
"udah woi, dipikirin banget. lanjutin makan tuh, kalo gak mau gua yang makan" seru Farhan dan mereka pun tertawa.
mengabaikan gurauan temannya, mata Alaska masih tertuju pada gadis itu. gadis itu seperti tidak asing dimatanya, tapi siapa dia?
tanpa aba-aba Alaska menarik tangan Brandon yang masih mencomot hotdog nya. sontak Brandon beranjak dari tempat duduk dengan sedikit tersedak.
"WOI BUJANG! SELO AIH!" Brandon menepis kasar tangan Alaska. yang lain tertawa.
"temenin gue" ajak Alaska yang masih menarik tangan Brandon.
"kemana? toilet? sendiri aja napa?? atau jangan-jangan lu mau co- ARGH!" belum selesai Brandon berbicara, Alaska langsung menginjak kakinya.
"tolong buang jauh-jauh otak lu yang isinya negatif semua itu, okay?" Brandon mengangguk sambil menyengir.
"gajadi nemenin deh, sekarang gue mau minta tolong aja sama lo," lanjut Alaska sambil menepuk-nepuk pundak Brandon.
"apa?? ni anak yang barusan nginjek kaki gua kan?? lo lupa kalo barusan aja nyakitin gua? sedih gua" Alaska memutar kedua bola matanya.
"tanya siapa nama cewek yang tadi gua liatin. kalo bisa ke ceweknya, tapi gua ragu lo bakal nanya langsung, hehe"
"wih ni anak ngeremehin gua lo ya?? gak tau lo kalo di club berapa ce-" mulut Brandon langsung ditutup dengan jari telunjuk Alaska. kalau keterusan dan kedengaran yang lain, urusannya bisa menyusahkan.
"watch me" Brandon berjalan santai ke arah tempat duduk gadis itu, Alaska kembali ke tempat duduknya.
to be continued...
No siders, please? Kindly put ur critic or anything in comments :)

KAMU SEDANG MEMBACA
ALASKA
Підліткова література[CERITA DIGANTI & DIULANG] tentang Alaska Damian Bharata. Bad boy most wanted dari SMA Kingston yang ketergantungannya adalah benda-benda dan hal-hal yang orang tua kita larang. dirinya tidak pernah mau berurusan dengan orang yang tidak sejajar deng...