Bagian 19 : Kehancuran Konoha

5K 215 30
                                    

Penyerangan besar-besaran kepada desa Konoha sudah terjadi.. perlahan demi perlahan desa Konoha yang terlihat semakin maju dan berkembang terlihat kini semakin hancur sedikit demi sedikit..
Naruto sebagai Hokage sedang berusaha keras untuk menghentikan kepala dari penggerak kumpulan Zetsu putih yang menghancurkan desa secara perlahan di bantu sahabat nya Sasuke..
Ketua Kara yang selalu di sebut sebagai 'tuan muda pun sudah terungkap yaitu Kawaki.. teman dan rekan setim Boruto..
Kawaki yang telah memberikan perintah kepada bawahan nya untuk membunuh Konohamaru..
Kawaki juga sudah melanjutkan sekutu antara Kara dan Otsutsuki..
Kini Kawaki dan Sarada sedang dalam duel.. namun kini Sarada di bantu oleh Mitsuki.. Sahabat sekaligus rekan setim nya.

"Bruaggghh"Mitsuki baru saja terpental hingga tubuh nya teradu dengan tembok hingga retak

"Mitsuki! Kau tidak apa-apa?"tanya Sarada

Keadaan Sarada dan Mitsuki bisa di bilang tidak baik.. wajah dan pakaian mereka kotor bahkan terlihat luka di wajah mereka.. pakaian yang sobek terutama Sarada yang paling parah.. karena Kawaki sangat fokus mengincar Sarada.
Sementara Kawaki sendiri.. hanya pakaian nya sajalah yang terlihat sedikit kotor saat menghadapi Sarada dan Mitsuki sekaligus..

"Aku baik-baik saja.. Sarada"ucap Mitsuki

"Bagus la-

"SARADA AWAS!!"Teriak Mitsuki memotong ucapan Sarada

Sarada dengan cepat menoleh kedepan, namun terlambat.. Kawaki memukul keras perut Sarada hingga tubuh Sarada sedikit menunduk, lalu Kawaki mencekik leher Sarada, membanting nya dengan keras ke tanah hingga retak.

"Aaahhh!"Sarada yang merasakan sangat sakit di tubuh nya dan mengeluarkan cairan putih dari dalam mulut nya.
Kawaki langsung menambahkan rasa sakit pada Sarada dengan menginjak perut Sarada, sambil mengarahkan tongkat besi nya di depan wajah Sarada

"SARADA!!"Mitsuki dengan cepat berlari menuju Sarada namun langkah nya terhenti saat melihat 3 Zetsu putih besar menghadang nya

"Sial!"kesal Mitsuki yang harus menghadapi ketiga Zetsu itu

"Tidak ada lagi yang bisa menolong mu.. Uciha Sarada"ucap dingin Kawaki
"Aku tidak pernah segan kepada siapapun.. meskipun orang itu wanita lemah seperti mu... Rasa benci ku pada desa ini dan juga pada nya lebih penting untuk di utamakan.."

"Ji-jika kau benci pada desa ini! M-maka kau harus mengalahkan ku dulu, aku tidak akan mati sebelum aku menjadi Hokage!!"bentak Sarada

Kawaki menginjak perut Sarada lebih dalam lagi.

"Kuh.."Sarada menahan sakit di tubuh nya dengan kedua lengan nya mencoba menyingkirkan kaki Kawaki yang menginjak perut nya, namun gagal

"Kau akan mati.."ucap angkuh Kawaki

"MATI KAU!!"Kawaki mengarahkan tongkat besi nya yang di alirkan Futon tepat mengincar leher Sarada

Sarada menutup matanya.
'sudah selesai?'Sarada seolah berpikir
'ya! Ini sudah selesai! , Sekarang!'

Salah satu tubuh Sarada dari 3 Bunshin nya yang ia kirim di tempat yang sangat sepi sedang mengumpulkan chakra Senjutsu, kini 1 menghilang dan tersisa 2.

Sarada membuka matanya, dengan kekuatan nya Sarada membuat Kawaki sangat terkejut karena Sarada mampu menangkis serangan nya hanya dengan menggunakan lengan kiri nya, ia mampu membuat tongkat besi Kawaki terpental ke samping.

"!!"Kawaki membulatkan matanya ketika melihat bola mata Sarada berubah menjadi kuning ke oranye.. dan menjadi satu garis seperti katak.

Sarada menarik kaki Kawaki hingga Kawaki terbanting, kini keadaan berbalik.. Sarada berdiri dengan kaki kanan Kawaki yang ia genggam dengan kedua tangan nya.

Love ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang