berapa banyak jiwa-jiwa tersesat
menghamba pada nafsu sesaat
menjual harga diri demi tahta
mengabdi pada pendustaucapan manismu berbalut kedengkian menyanyikan senandung kefasikan
tersemat dalam untaian kata berbisa
gemulai membolak balikkan faktahey para penggila...
mengajilah pada ayat-ayat syurga
hentikan mencibir firman-Nya
sebelum sukmamu terpental dari ragatak elok mengadu syariat dan budaya
serumu mencederai jutaan jiwa
dalam pilar-pilar nagari mereka perekat walau tak sama
jangan pernah mengadudomba apalagi membandingkan
atas nama keragaman
berdalih pada tabir kebangsaansesungguhnya segala yang kau elu-elukan telah tertoreh indah dalam kitab-kitab Sang Penguasa Semesta
iqra bismi rabbikal-ladzii khalaq
bacalah...05042018
![](https://img.wattpad.com/cover/144840272-288-k504742.jpg)
YOU ARE READING
Mahadewi dalam Puisi
PoetryPena itu jiwa Kertas itu raga Setiap goresan bak mantra Penggugah jiwa Penguat raga Menyusuri hitam putihnya dunia dalam baris aksara