The Four Angel Elements

<><><kembali><><>

Nara pov

Kejadian itu sangat cepat, aku kaget kenapa masalah harus datang kembali

Aku duduk di kursi yang ada di samping Ranjang Tasha, dia terlihat cantik tapi ada yang membuat kami sedih

Mata indah nya tertutup, aku rindu sikap cuek nya itu walaupun aku sering kesal

Kenapa kau tidur terus dasar bodoh, aku ingin kau membuka mata mu itu ku mohon

"sebaik nya kalian istirahat..kalau tidak kalian sakit.."ucap Rio lembut

Memang sih kami belum istirahat, bagaimana bisa kami istirahat, tapi ntah kenapa aku mengantuk

Aku menyandar kan kepala ku, di tepi ranjang Tasha berharap saat aku bangun Tasha sudah sadar..

Aku harap

Velix pov

Aku lihat Nara sudah tertidur, Rio langsung memindahkan nya ke sofa, aku yang menggantikan nya

Aku duduk di samping Tasha, kenapa kau tertidur tenang seperti itu sedangkan aku sedih karena kau tertidur dengan alat uap u di muka mu

Ini sudah 5 jam kau tak sadar kan diri  apa kah kau tak ingin kembali, pokok nya kau harus kembali

"aku rindu dengan mu.."lirih ku lalu tidur di tepi ranjang sambil menggenggam tangannya

¢¢SkipTime¢¢

Aku terbangun dari tidur ku ternyata sudah pagi, aku menatap Tasha yang belum sadar dengan tatapan sedih..
Lalu aku mencium kening nya

Tasha pov

Aku sudah terbangun sebenarnya dari tadi malam, aku tidak bisa menggerakan tubuh ku karena Velix memeluk ku

Aku merasa kan ada benda kenyal yang mengenai kening ku, aku membuka mata ku dan berapa kaget nya aku Velix mencium kening ku

Saat aku menggerakan badan ku, ada rasa sakit di perut ku, aku mengingat kejadian kemarin, aku ditusuk oleh 'orang'  brengsek itu

"akh!"ringis ku karena perut ku benar benar sakit

"kau sudah sadar sayang? .."ucap Velix, aku sedikit geli mendengar kata 'sayang' yang dilontarkan Velix

"menurut mu.."ucap ku

Dia menatap ku sambil nyengir nyengir, aku melihat tampilannya rambut berantakan, muka kusut nya

aku mencoba duduk dan dia membantuku, aku melepaskan Alat uap ini

Aku lihat sahabat sahabat ku dan kakak ku masih tertidur nyenyak, tapi aku lihat Nara, Lia dan Alya berkeringat dingin

Seperti nya mereka mendapatkan mimpi buruk, aku dengar mereka mengigau

"Tasha..janji pada ku kau..tidak akan meninggalkan kami..kan suatu hari..nanti.hiks..hiks"guman Nara lalu menangis

"velix bantu aku berjalan ya, aku ingin menenangkan dia.."ucap ku lembut diangguki Velix

Aku turun dari ranjang hati hati, karena perut ku sangat sakit, aku berjalan pelan pelan dibantu Velix mate ku ini

setelah sampai aku langsung menyejajar kan tubuh ku dengan Nara yang masih tertidur sambil menangis

"aku disini, aku janji pada kau dan yang lainnya...jika aku Bisa " ucap ku sambil memelankan ucapan ku yang terakhir

Aku lihat dia sudah tak menangis, Velix menuntun ku ke Ranjang lagi, aku naik lalu duduk kembali