[PART 01]

137 14 5
                                    

Hai guys kasih Vote nya dulu ya baru baca

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hai guys kasih Vote nya dulu ya baru baca. Karena vote dan koment kalian itu berarti.
Biar autor semangat update nya🤗

Jangan lupa jaga kesehatan biar kita bisa halu bareng😂


Seorang gadis cantik berjalan di koridor dengan santai tak lupa dengan senyum tengilnya yang menurut para kaum adam sangat manis membuat hati paakk ceepakk cepaakk jedaarr. Dia adalah THANIA DEVIA WINATA. Banyak yang memuji kecantikannya, tapi pasti ada juga orang sirik yang tidak menyukainya (rrr...hobahh). Banyak pujian-pujian dengan terang-terangan dilontarkan para adam maupun kaum hawa didepan Thania. Ada juga yang terang-terangan menghujat Thania karena rasa iri dengkinya.

Tapi apakah Thania terlihat peduli?! Oh tentu tidak.

Ia melangkah menuju kelasnya berada sambil sesekali menggoda cogan yang berpapasan dengannya. Kalau kalian pikir Thania genit seperti cabe-cabean jawabannya tidak!!. Karena Thania menggoda mereka hanya sekedar iseng karena kegabutan nya. Itu sudah menjadi rutinitas Thania karena melihat ekspresi salting mereka membuat Thania merasa terhibur. Seperti saat ini contohnya.

"Hai ganteng" sapa Thania dengan senyum tengilnya. Yang disapa justru salting sendiri, bahkan wajah nya memerah karena malu. (Hadeh terbalik sudah bumi kita ini)

"Haii juga" jawabnya dengan malu-malu. Thania membaca name tag cowo itu. 'Yesaya'

"Yesaya gue punya pantun buat lo"

"Apa?" tanya Yesaya tidak sabaran ingin mendengar pantun dari Thania.
Thania berdehem untuk mengambil acang-acang untuk memulai gombalannya.

"Aku bukan BABI,
Aku juga tidak BUTA
Tapi cinta ku pada Yesaya
memBABIBUTA SLEBEWW.. JIAKH PAAKK CEPAKK CEPAKK JEDAARR..." seru Thania dengan gombalan mautnya. yesaya tambah salting mendengar gombalan Thania bahkan mukanya sudah merah seperti kepiting. Astaga

"Eh satu lagi, lo tau ngak kenapa nama lo berarti buat gue?" yesaya menggeleng tanda tak tahu.

"Karena lo itu yesayang gue" ucap Thania sambil mengerling jahil. Sudah cukup yesaya sudah tidak tahan dengan gombalan Thania.

 Sudah cukup yesaya sudah tidak tahan dengan gombalan Thania

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sepasang Luka (REVISI)Where stories live. Discover now