Disinilah Kiara didalam kamarnya sambil mendengarkan lagu lewat earphone lalu memikirkan kejadian dikantin tadi.
"Isshh gue kenapa sih." ucap Kiara sambil membalik-balikkan badannya.
"Gue terima aja ya? Ahh bingung gue. Apa jangan-jangan Matthew becanda doang, dia pasti cuma mau ngerjain gue." pikir Kiara sambil mengambil guling lalu meletakkan kepalnya diatas guling itu.
Cewek itu mencabut earphone dari telinganya lalu meletakkannya diatas nakas yang berada samping tempat tidur.
.....
"Assalammualaikum." ucap Kiara saat memasuki kelas.
"Waalaikumsalam." balas seisi kelas.
Kiara berjalan kearah mejanya lalu meletakkan tasnya dikursi.
"Eh besok tanggal 2 mei, sekolah kita mau adain apa ya?" ucap Kania, Kaila dan Kiara hanya mengangkat bahu mereka tidak tau.
"Emangnya Bu Dian belum kasih tau, Ki?" tanya Kania.
"Belum." ucap Kiara.
"Ma'am Tina, Ma'am Tina." ucap Nanda sambil berlari ketempat duduknya, membuat murid-murid kelas XI ips berlari ketempat duduk mereka.
🌷🌷
Kringg
Kringg
Jam istirahat pun berbunyi membuat seluruh siswa SMA Bhakti kegirangan.
"Ki, cepetan dong." ucap Kaila yang sudah berdiri didepan pintu kelas bersama Kania.
"Bentar." ucap Kiara sambil meletakkan alat tulisnya didalam tas.
"Yuk." ajak Kiara sambil berjalan mendahului Kania dan Kaila.
"Mang Batagornya 3 ya." ucap Kiara membuat Mang Iman mengangguk.
"Ini neng batagornyanya." ucap Mang Iman sambil memberikan satu persatu mangkok batagor kepada mereka bertiga.
"Lah, kita mau duduk dimana?" ucap Kiara saat melihat semua tempat duduk ditempat itu sudah terisi semua. Mata Kania seakan berbinar saat melihat 3 cowok yang sedang duduk sambil berbincang-bincang.
"Sini ikut gue" ucap Kania lalu menghampiri 3 cowok tersebut.
"Regan." panggil Kania membuat Regan berbalik menatap Kania.
"Ehh ada bebeb, kenapa?" tanya Regan.
"Kita boleh duduk disini nggak, soalnya tempat duduk yang lain udah pada penuh." ucap Kania.
"Boleh dong." ucap Regan lalu berdiri.
"Minggir lo" ucap Kaila pada Arga.
"Ihh, jahat amat mbaknya." ucap Arga lalu berdiri.
Sedangkan Kiara berjalan ketempat duduk Matthew. kedua mata mereka bertemu namun Kiara segera menundukkan kepalanya.
"Lo kenapa Ki?" tanya Kania yang melihat tingkah Kiara.
"Nggak papa kok."
"Ya udah kita pergi dulu." ucap Regan. Sebelum pergi, cowok itu memakan batagor milik Kania lalu meminum jus jeruk milik cewek itu.
Belum lama mereka duduk disitu, mereka sudah mendengar pengumuman yang disampaikan oleh Bu Dian.
"Disampaikan kepada seluruh pengurus osis agar bisa berkumpul diruang aula setelah selesai jam istirahat, sekali lagi disampaikan kepada seluruh pengurus osis agar bisa berkumpul diruang aula setelah selesai jam istirahat. Sekian terima kasih"
Sudah sekitar 10 menit pengumuman itu berlalu bel jam selesai istirahat pun berbunyi.
"Gue ke ruang aula dulu ya." ucap Kiara dan dianggguki kania dan Kaila.
Sesampainya Kiara diruang aula ternyata belum terlalu banyak siswa siswi yang berada disana.
"Kiara." merasa namanya dipanggil cewek itu segera mengedarkan pandangannya keseluruh arah dan mendapati Bu Dian yang sedang memanggilnya.
"Kenapa Bu?"
"Menurut kamu dalam rangka perayaan hari pendidikan nasional besok sekolah kita bagusnya akan diadakan acara apa?"
"Kiara juga belum tau Bu, nanti kita diskusikan bersama osis-osis yang lain dulu." ucap Kiara dan diangguki Bu Dian.
"Yaudah kamu boleh pergi duduk."
Setelah satu jam berlalu akhirnya mereka sudah memutuskan apa saja yang akan diadakan dalam perayaan besok.
"Kalian bisa datang jam 5 sore sebentar untuk mempersiapkan apa saja yang akan diadakan besok, jangan lupa sampaikan kepada teman-teman kalian dan daftar nama-nama yang akan ikut lomba kasih ke Ibu setelah selesai jam pelajaran terakhir." ucap Bu Dian.
"Bu, boleh nggak kita ajak teman-teman yang lain buat mendekor?" tanya Kiara.
"Boleh, itu pun lebih bagus. Tapi kalau mereka nggak mau nggak usah dipaksa." ucap Bu Dian dan diangguki Kiara.
"Baiklah kalian bisa kembali kekelas kalian masing-masing."
Mereka pun segera berdiri lalu pergi kekelas masing-masing.
"Permisi Bu." ucap Kiara pada Bu Emi yang sedang menerangkan pelajaran.
Kiara pun segera menuju ketempat duduknya yang berada disebelah Kania.
Kringg
Kringg
Jam pulang sudah berbunyi.
"Tunggu bentar, kalian jangan pulang dulu." ucap Kiara lalu menulis kegiatan apa sajakah yang akan dilaksanakan besok dipapan tulis.
"Bagi kalian yang pengen ikut kegiatan-kegiatan yang udah gue tulis dipapan sini daftar ke gue." ucap Kiara membuat sebagian siswa maupun siswi berjalan kearahnya.
"Baiklah sekarang kalian boleh pulang." ucap Kiara.
"Lu berdua kok nggak nulis nama?" tanya Kiara sambil berjalan mundur lalu memegegang kertas dan balpoint.
"Kita nggak tau pengen ikut lomba apa." ucap Kania pada Kiara yang masih berjalan mundur menghadap kearah Kania dan Kaila.
"Gimana kalo kalian ikut lomba lari kelereng aja?" usul Kiara membuat Kania dan Kaila berfikir sejenak lalu mengangguk.
"Oke gue tulis nama kalian ya." ucap Kiara lalu berbalik.
"Awa__ss." belum sempat Kania dan Kaila mengatakan 'awas' tiba-tiba.
Bhukk
Tubuh Kiara bertabrakan dengan tubuh seseorang, Membuat cewek itu jatuh.
"Awww" ucap Kiara.
Tanpa mengatakan sepatah katapun orang itu segera menjulurkan tangannya untuk membntu Kiara, cewek itu pun segera meraih tangan orang itu dan menatapnya ternyata itu adalah Matthew.
"Sorry ya." ucap Kiara dan diangguki Matthew, cowok itu segera pergi meninggalkan tiga cewek itu.
"Hahaha." tawa kedua cewek itu pun pecah saat Matthew sudah pergi.
"Sumpah tadi muka lo." sambung Kania sambil tertawa.
"Issh kenapa lo berdua nggak bilang kalo ada Matthew." ucap Kiara.
"Udah yuk cepetan ke ruang guru ke buru Bu Diannya pulang." ucap Kaila.
_____
Voment yaa,
Makasih
FatyaLatief 🐨
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Friend
Teen Fiction"Namanya siapa?" Tanya Kiara lagi namun kali ini lebih keras. "Matthew." Suara serak orang baru bangun itu membuat Kiara tersentak ketika matanya dan mata lelaki itu bertemu. Matthew menarik tangannya keatas seperti yang biasa orang lakukan setelah...
