Destiny✔ [Taerin X Eunkook](END PRIVATE)

part 9 (special eunkook)

Happy reading
~
~
~
~
~
Typo dimana-mana

Di tengah dinginnya malam,  Eunha berjalan menuju minimarket untuk membeli minuman. Ia juga berniat  membeli kue kecil untuk  merayakan ulang tahunnya sendiri.

Tiba-tiba gelap. Seseorang menyikap matanya dari belakang dan membawanya ke suatu tempat. Eunha meronta. Namun, tak ada jawaban.

Sesampainya di tempat tujuan. Orang tersebut memapah Eunha ke bangku di tengah taman. Ia tak lain adalah Taehyung. Setelah itu dibukanya perlahan kain yang digunakan untuk menyikap mata Eunha.

Betapa terkejutnya Eunha kala mendapati dirinya berada di tengah taman yang begitu indah. Dengan beberapa hiasan bunga yang tersusun rapi mengelilingi taman dan lampu-lampu hias yang bergelantungan di ranting-ranting pohon.

"Saengil chukhahamnida, saengil chukhahamnida" ucap seseorang dari belakang membuat Eunha memutar tubuhnya. Ia mendapati Jungkook menggunakan jas berbalut tuxedo putih dengan setangkai mawar di saku kiri membuatnya terlihat lebih tampan. Berbeda dengan Eunha. Ia hanya mengenakan baju flaksible dilengkapi snikers.

Jungkook berjalan ke arahnya membawa sepotong kue bertulisan happy birthday Eunha.

Sempat Eunha menitikkan air mata karena kagum. Sebelum meniup lilin ia berdoa agar di umurnya yang ke 17 tahun ini segala sesuatu yang ia inginkan terkabul. Selesai meniup lilin, terdengar suara tepuk tangan yang meriah. Sesaat Eunha mendapati Yerin, Taehyung dan Eunwoo di sana.

Yerin melangkah menghampiri Eunha yang masih diam mematung.

"Mianhae Eunha. Sudah dua hari ini aku bersikap acuh terhadapmu. Itu semua adalah salah satu rencana kami." Ucap Yerin sembari memeluk tubuh sahabatnya.

Setelah itu Jungkook menggenggam tangan Eunha dan mengeluarkan seikat buket bunga mawar merah yang berbentuk hati dan memberikannya kepada Eunha.

"Eunha ya! Aku harap kau tahu tentang perasaanku selama ini kepadamu. Aku mencintaimu Eunha ya! "

"Tapi--"

"Aku tahu tentang semua kenangan pahit yang kau alami. Yerin telah menceritakkan semuanya kepadaku. Eunha ya! Izinkan aku mengisi kekosongan hatimu. Aku akan berusaha agar tidak mengecewakanmu."

"Maksudnya" Eunha tampak berpikir sembari menunggu kelanjutan kalimat yang akan di di lontarkan Jungkook.

"Maukan kau menjadi yeojachinguku?"

Sesaat mata Eunha membelalak setelah mendengar kalimat yang terlontar dari mulut Jungkook. Ia menoleh ke arah oppanya. Eunwoo tersenyum seraya  mengangguk mantap tanda ia menyetujui hubungannya dengan Jungkook. Ia percaya bahwa Jungkook akan selalu membahagiakannya.

Eunha menghela nafas panjang sebelum menjawab.

"Jungkook ah! Sebenarnya aku juga mencintaimu. Dan aku bersedia menjadi yeojachingumu"

"Benarkah?" Jungkook langsung memeluk tubuh gadis mungil di depannya." Berjanjilah padaku kau takkan pernah meninggalakanku Eunha ya!" Desis Jungkook pelan di sela pelukannya.

Keduanya tampak berbahagia.

Yerin yang melihat itu turut menitikkan air mata. Taehyung tersenyum sembari menyematkan Jemarinya di sela-sela jemari tangan Yerin. Hal itu sontak membuat Yerin terperangah.