MAAF UNTUK KETERLAMBATAN UPDATE NYAAA~~~ Xv
。。。
"Terror itu... Bukan merupakan terror biasa yang hanya dilakukan manusia," ucap tante Vi kepada Agatha dan yang lainnya.
"Maksudnya?" Tanya Agatha yang sudah mewakili semua kebingungan dirinya dan teman-temannya .
"Kalian tahu kan? Tante punya banyak sekali cerita legenda. Namun cerita kali ini, tidak seperti cerita yang biasa kalian dengar. Tapi sebelumnya tante ingin tahu, seberapa jauh kalian sudah tahu tentang terror ini?" Tanya tante Vie.
"Kami hanya tahu bahwa terror ini memakan banyak sekali korban yang menghilang di Desa Sad. Tapi aku tidak tahu dengan Finn, sepertinya ia tahu banyak," ucap Zazie sambil melemparkan tatapan curiga kepada Finn.
"Finn? Seberapa banyak kamu tahu tentang terror ini?" Tanya tante Vie heran. Sejauh yang ia tahu, cerita ini sudah disembunyikan malah beberapa orang menganggapnya tidak ada, dan harusnya remaja-remaja sekarang tidak akan tahu tentang terror ini.
"Sebenarnya aku hanya tahu beberapa informasi tentang terror ini."
"Tapi yang jelas, terror ini telah merenggut nyawa kakakku yang seharusnya sekarang telah berumur 30 tahun. Tapi karena terror itu, kakakku menghilang pada saat ia Masih berumur 20 tahun," Lanjut Finn berapi-api. Lalu ia menenangkan diri dan segera melanjutkan ucapannya.
"Jadi karena itu, aku berusaha mencari informasi tentang terror ini. Tapi sedikit sekali informasi yang tersedia. Jadi aku hanya bisa menambahkan beberapa informasi, yaitu terror ini disebabkan oleh makhluk aneh. Ada yang bilang makhluk itu merupakan arwah, tapi ada juga yang bilang makhluk itu merupakan monster. Yang jelas makhluk itu sangat menyeramkan," lanjut Finn sambil berusaha mengingat apa yang sudah ia ketahui. Saat ia menengok ke samping, ia mendapati Cherryl yang terlihat sedang berusaha menekan ketakutannya.
Finn yang melihat itu pun berfikir untuk menenangkan Cherryl. Ia tidak bisa melihat Cherryl ketakutan karena ceritanya sendiri. Oleh karena itu, ia mendekatkan tangannya, dan kemudian ia merangkul Cherryl dengan erat. Hal itu langsung membuat Cherryl mematung di tempat.
"Kenapa kamu gak bilang itu daritadi?" Tanya Agatha membuyarkan kecanggungan yang dirasakan Cherryl.
"Itu karena aku takut untuk bilang semua ini ke kalian," jawab Finn, melepaskan rangkulannya kepada Cherryl.
"Hey hey sudahlah, lagipula sekarang kan Finn sudah jujur ke kita. Daripada kita memersalahkan hal itu, lebih baik kita mendengar kelanjutan cerita tante Vie kan?" Ucap Sam berusaha menenangkan suasana.
"Tante Vie cepat lanjutkan ceritanya," kata Zazie yang sebenarnya daritadi sudah penasaran tapi rasa penasaran itu harus ditunda karena cerita Finn.
"Baiklah tante akan lanjutkan. Jadi sebenarnya terror itu ada bertahun tahun yang lalu. Sekitar 11 tahun lalu. Terror itu berlangsung selama 1 tahun lamanya dan selama 1 tahun itu, kita dilanda dengan rasa ketidakamanan. Karena terror itu juga, pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk tidak keluar rumah lebih dari jam 5 sore. Karena jika kita keluar pada jam jam itu, kita dapat bertemu monster yang tadi diceritakan oleh Finn dan kita akan menghilang selamanya." Cerita tante Vie.
"Lalu apa yang membuat terror itu berhenti tan?" Tanya Cherryl yang mulai tertarik dengan ceritanya.
"Terror itu berakhir karena-"
TING TONG
"Sepertinya kita kedatangan tamu. Kita lanjutkan ceritanya nanti ya," ucap tante Vie lalu tante Vie segera pergi ke depan rumahnya untuk melihat siapa yang datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gone Island
Mystery / ThrillerKota tempat Agatha, Cherryl, Finn, Zazie, dan Sam tinggal, dilanda terror menghilangnya beberapa warga. Ketidakpedulian warga kota terhadap terror ini, membuat Agatha dan yang lainnya bertekat untuk menguak misteri yang menjangkit kotanya itu. Petua...