ꜰɪɢʜᴛ ꜰᴏʀ yᴏᴜ⇻ᴍᴀʀᴋ ʟᴇᴇ

3 - sibuk gak? [S2]

jangan lupa vote dan commentnya😊

"sakit leukimia"

Mark keliatan kaget pas denger gue ngomong gitu.

"Terus gimana? Keadaan kamu gimana?" tanya mark.

"dengan sangat beruntungnya, dan juga tuhan masih sayang sama gue"
"gue bisa selamat dan sembuh" kata hana.

"alesan kamu pindah gara-gara penyakit?" tanya mark.

gue cuman senyum sebagai jawaban.

——

"som, pulang bareng guela nginep sekalian dirumah gue, besok libur ini" kata hana.

besok hari sabtu, ya libur.

Ternyata kerja disini enaknya banyak, sabtu-minggu udah libur aja udah syukur.

"gak mau ah, haechan ngajak gue malmingan beso—"

"LO KOK NGEGAS?"

"lah apaan"

"lo beneran ngegebet CEO lo sendiri som? Seriously, gue ga percaya som" kata hana gak percaya.

"dia yang ngegebet gue duluan han, sotoy banget sih ewh" kata somi.

"hhh bentar lagi kalo lo nikah, gak jadi sekertaris lagi deh" kata hana.

"ck, semoga iya ya. Lagian haechan itu orangnya asik banget tau gak? Gue lagi kerja aja dia masih bisa ngajak bercanda. Gue nyaman kerja kayak gini" kata somi.

"enak, lah gue?" kata hana.

"kenapa? Lagi kerja malah bahas masa lalu?" tanya somi sambil ketawa.

"yagitu deh" jawab hana.

"yaudah dah, gue duluan yak" kata somi, iya dia lagi diruangan gue.

"sip dah, tiati" kata gue.

"iye" kata somi terus pergi.

gue beres-beresin barang-barang gue dan mau pulang.

"eh? Udah mau pulang?" tanya mark yang tiba-tiba masuk keruangan gue.

"eh— em iya" kata gue.

"mau bareng?" tanya mark.

yaampun. Ngajak pulbar?

Tau gitu gak bawa mobil gue .g.

"eh em gausah saya bawa mobil kok" kata gue.

masa ngomong gue elu?

"santai aja, gausah formal kalo sama gue" kata mark.

Lah lo jadi ikutan lo gue? Aku kamunya mana?

"eh iya"

"besok malem minggu, ada acara gak?" tanya mark.

"eung.. gak ada sih kayaknya" kata hana.

"mau jalan gak? Udah lama banget gak ketemu" kata mark.

"eh?"

"kangen" kata mark lagi.

:) yaampun.

Lo pikir gue enggak?

"emm.. iya boleh" kata hana.

"nanti dibales ya linenya, kan tadi udah tukeran id line" kata mark sambil ngacak-ngacak rambut gue terus pergi dari ruangan gue.

Ambyar gue tuh.

Mark beda banget ya? mukanya keliatan jauh lebih dewasa. Dulu yang imut-imut kemana?

Tapi dia senyum aja udah imut kok.

:) iya imut ih.

hhhhh.