MINE | Vrene

Chapter 15

Warning ! Typo di mana mana

.
.
.

If you go,if you go away from me
it is scary to figure out how to let you go
Perhaps,the reason i only look at you,like a fool,
Is for fear that you may turn your face away and you and i may drift further apart

°•( Taeyeon SNSD - If )•°

Author POV

3 hari sudah Taehyung tak menampakan batang hidungnya di hadapan Joo hyun

Dan 3 hari sudah Joo hyun tampak frustasi karena kejadian tempo hari.

Begitu pula dengan Seulgi dan Wendy tampak sangat bingung yang sudah 3 hari ini melihat sabahatnya menampakan wajah kusutnya.

"Joo hyun... Aku bukan bermaksud untuk ikut campur.. Tapi jika ada masalah ceritakanlah pada kami.. Jangan memendamnya sendiri siapa tau kami bisa membantumu" ucap Wendy dewasa.

"Kami ini kan sahabatmu.. Apa lah arti kami jika kami tidak bisa membantu temannya yang dalam kesulitan" tambah seulgi.

Joo hyun pun menundukan kepalanya dan menangis sesugukan. Sungguh sekarang dia bingung dengan diri nya sendiri.

Wendy dan Seulgi makin menjadi khawatir melihat Joo hyun yang menangis sesugukan ini.

"Joo hyun ayolah ceritakan.. Kau kan bisa membagi beban kepada kami.. Kami sungguh tidak tega melihat Joo hyun playful kami seperti ini.."

Apa aku harus menceritakannya? - Joo hyun

Akhirnya Joo hyun memutuskan untuk memberitahu masalahnya ini kepada sabahat sahabatnya ini. Karena joo hyun sudah tak kuat menahannya sendirian.

Seulgi dan wendy mendengar semua penuturan yang terlontar dari mulut joo hyun,setelah mendengarnya mereka begitu iba terhadap sahabatnya ini.

"Joo hyun.. Bukan aku bermaksud untuk memojokanmu.. Tapi kau seharusnya jangan langsung mempercai lelaki yang bernama Suho suho itu.. Seharusnya kau harus mendengar dari sisi Taehyung juga.. " Ucap Wendy dengan bijak

"Tapi Taehyung sendiri tidak ingin menceritakannya,wendy.. hiks,jadi aku harus bagaimana..? hiks" ucap Joo hyun sesugukan.

"Kenapa kau tidak tanya pada sahabat nya saja, Jimin Oppa? Bukannkah mereka sudah bersahabat sejak masih TK katamu? " ucap Seulgi yang entah kenapa langsung teringat dengan nama Jimin di otaknya.

Joo hyun tampak berfikir.

Iya ya.. Kenapa aku tak coba bertanya kepada jimin-ssi saja ya? - Joo hyun

"Seulgi! Gomawo saranya.. Aku menyayangimu" Ucap Joo hyun sambil memeluk Seulgi

"Ekhem!" Wendy pun berdeham kencang merasa terabaikan

"Oh ya.. Gomawo juga wendy olafku sayang.. Kau bisa berfikir dewasa di saat seperti ini dan membuatku lebih tenang,aku menyayangi kalian berdua.."

Joo hyun merasa masalahnya sedikit teratasi karena bantuan dari sahabatnya ini.

"Emm.. Wendy,Seulgi tapi apa kalian ingin menemaniku untuk bertemu dengan Jimin-ssi?"tanya Joo hyun

"AKU MAU!" jawab Seulgi antusias

"itu sih emang maunya seulbear..,tapi Joo hyun aku benar benar minta maaf kepadamu.. Sepertinya aku tidak bisa ikut.. Karena entah kenapa akhir akhir ini suga begitu rewel dan ingin aku temani terus setelah pulang sekolah.. Dan jg aku tak tau kemana hilangnya kutukan hibernasi nya itu.." gerutu wendy