9. He Is

7.2K 945 20
                                    

...

Lama terdiam hingga Taehyung berdiri dan melangkah pergi, sedangkan Jungkook hanya membeku tidak dapat bergerak. Seharusnya ia menangkap musuh yang ada di depan nya, itu sebuah kesempatan ketika dia terluka. Ya, terluka.

Luka nya robek.

...

Taehyung tiba di tempat persembunyian sementara mereka, ia dapat melihat tiga teman nya telah mengikat Choi Jiho dan menutup mulutnya dengan lakban.

"Uang itu telah aman, Seokjin telah membungkus uang yang mengunung itu untuk di kirim ke tempat Kim Daehyun." Ucap Namjoon dan Taehyung mengangguk mengerti.

Baru saja Taehyung ingin melangkah untuk pergi ke markas mereka, tapi tiga temannya panik ketika Taehyung tumbang. Mereka bingung hingga Yoongi melihat kalau tangan Taehyung penuh darah. Mereka menggulung lengan baju dan melihat darah merembes dari atas.

"Sial, luka Taehyung terbuka lagi." Ucap Yoongi.

"Kita harus segera membawa nya ke markas dan Hoseok kau urus Choi Jiho." Balas Namjoon dan langsung mendapatkan anggukan kepala. Mereka keluar dengan membawa Taehyung bersama mereka.

...

Jeon Jungkook setelah Taehyung pergi, detektif hebat itu di bawa ke markas kepolisian dan tidak biasanya Jungkook diam dan tenang. Bahkan setelah di periksa oleh dokter ruang kesehatan, bahkan tangan Jungkook yang penuh akan darah juga dibersihkan.

"Jungkook, kau baik-baik saja?" Tanya Jimin yang baru sampai.

Sungguh Jimin bingung tidak biasanya Jungkook melamun terdiam tanpa bergerak seperti ini, bahkan jas rapi nya ada bercak darah.

"Kau habis memukul orang hingga pendarahan atau menembak orang. Kau melakukan apa? Kau tidak sengaja menembak menteri?" Tanya Jimin lagi begitu banyak dan Jungkook hanya menggeleng.

Jika boleh jujur ia sangat bingung harus bercerita, tidak mungkin ia bilang kalau bersyukur diselamatkan oleh musuh. Bahkan ia tidak berhenti menatap jemari tangan nya yang tadi penuh darah. Apa luka sayatan darinya begitu parah hingga membuat luka pria itu robek?

"Jimin, bisakah kau keluar?" Tanya sebuah suara yang berada di depan pintu ruangan kesehatan. "Ketua Kim Daehyun akan terlambat untuk datang kesini, jadi aku akan menanyakan beberapa hal pada Jungkook."

"Soal apa? Sungguh aku tidak tau apapun dan Jungkook sangat aneh sekali sepertinya dia masih terguncang. Jangan menanyakan pertanyaan yang berat." Ucap Jimin bersiap untuk keluar.

"Tanyakan saja apapun pertanyaan tapi Jimin tetap disini." Jungkook akhirnya mengeluarkan suara dan pria yang berada di ambang pintu mengangguk setuju.

"Apa kau tau pria yang menyelamatkan mu itu?" Tanya salah satu orang yang ditugaskan Daehyun itu.

"Apa? Jungkook diselamatkan siapa? Daehoon." Sela Jimin sungguh bingung dan menatap anggota Daehyun yang terlihat memintanya untuk diam.

"Aku sama sekali tidak mengenal dia, bahkan sejak aku tiba di tempat hanya berusaha untuk melindungi Tuan Choi Jiho." Jawab Jungkook dan Daehoon terlihat tidak percaya sama sekali.

Daehoon tertawa. "Mana mungkin kau diselamatkan jika kau tidak mengenal dia."

Jungkook sudah berdiri dan menarik kerah baju Daehoon membuat Jimin menahan bahu temannya itu agar tidak terbawa emosi oleh ucapan anggota Daehyun.

Knife -vk ✔ RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang