obat yonggi.

495 24 0
                                    

Beban yang berada di pundak yonggi pikiran yang harus memikirkan banyak hal tubuh yang lelah harus tetap menjankan perintah dari manager. Pikiran tentang berita yang mengancam jimin selalu terngiang di kepala namja bersurai hitam dengan 3 perching di masing-masing telinga nya. Belom masalah jimin terselesaikan kini ada saja fans yang berkata kasar pada nya. Bukan yonggi jika memperdulikan kata itu. Yonggi bahkan tak mau tau tentang itu. Yang ada di pikiran nya hanya jimin keluarga, bangtan dan pasti nya army. Tapi jimin selalu saja mengungkit hal itu bukan untuk menjatuhkan yonggi tetapi memberi semangat agar melupakan itu. Dan jimin sendiri yang mengingatkan nya, terkadang yonggi merasa jimin itu bodoh.

Badan yang hampir remuk karna harus selalu latihan dan comeback stage membuat yonggi meringis ketika mengerakan badan nya kekanan kekiri. Pikiran nya hampir meledak karna pikiran nya terpecah antara jimin dan lirik lagu yang harus dia buat untuk lagu selanjutnya.

Yonggi bahkan harus terus meminum kopi americano mencegah matanya terlelap saat lirik nya belom sampai target yang dia buat. Sehingga mengangu jadwal tidur nya.

Jimin tau yonggi dalam masa sulit sekarang bahkan bukan hanya yonggi tapi semua member karna di tahun ini jadwal mereka sangat padat. Terlihat dari yonggi yang suka berubah mood dengan mudah. Menjadi sangat pendiam benar-benar pendiam dan hanya menunjukan wajah lelah nya. Juga ibu jari yonggi yang terluka akibat di gigit oleh pemilik nya sendiri.

Beruntunglah yonggi karna jimin selalu berada di samping nya. Meskipun mood yonggi buruk jimin selalu mengikuti kemanapun yonggi pergi dan berusaha membuat yonggi tertawa dan hanya menghasilkan senyum terpaksa dari yonggi untuk menghargai jimin-nya ini.

Semua member berada di kesibukan masing-masing ada yang sedang rekaman ada yang sedang wawancara dan banyak kegiatan lain yang tak memperbolehkan member beristirahat.

Dan disini lah yonggi di tempat yang menjadi faforit nya. Tempat yang membuat nya tenang walau sesaat karna semua peralatan musik yang yonggi sukai.

Mata nya terpejam tubuh nya melorot dari kursi dan tangan yang berada di belakang kepala menjadi bantal nya. Berusaha mencari inspirasi untuk lagu nya ini. Sial! bukan inspirasi yang yonggi dapat tapi wajah jimin yang menampilkan eyes smile nya lucu. Spontan yonggi mendudukan diri nya tegak menatap layar komputer yang belum ada perkembangan sejak sejam lalu.

"aish jimin! Kau tak lelah berputar putar di kepala ku terus!?" yonggi menjambak rambut nya sendiri.

"fokus yonggi! Fokus!" yonggi berguman dan mulai berkutik dengan monitor di depan nya.

Yonggi memulai kegiatan nya mengetik sebuah kata di papan keyboard dan menghapusnya lagi karna merasa tidak tepat dengan lirik sebelum nya.

Ddrrttt dddrrttt

Fokus yonggi terpecah saat ponsel pintar nya bergetar. Yonggi mengambil ponsel nya melihat bahwa jimin-nya lah yang menelfon. Yonggi sedikit tersenyum "apa dia tau jika aku merindukan nya? Hingga dia menelfon ku?" ucap yonggi sembari menekan tombol hijau untuk mengangkat pangilan jimin nya itu.

"hyung? Di studio ya? Sudah makan belom? Kalo belum aku bawakan makanan ya? Jangan minum kopi americano dulu ya! Aku akan datang dan membawakan mu susu! Jika kau haus minum air putih! Jangan soju! Air putih lebih baik dari pada minuman kesukaan mu itu! ah kalau kau bertanya aku ke studio mu bersama siapa aku pergi dengan jungkook. Tae sudah mengijinkan nya tadi. Hyung? Kenapa kau tak bicara?"

Bukan tidak mau bicara yonggi sedari tadi ingin berbicara dan menjawab perkataan jimin hanya karna jimin nya terus saja bicara hingga tak mengizinkan yonggi bicara. Bawel.

"kau terus bicara mochi~"

"ah mianhe, jadi aku akan ke studiomu ya? Bye saranghae hyung aku merindukan mu"

Couple Mini (yoonmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang