2🌸 Penasaran

218 9 0
                                    


Happy Reading

2

***

Ayra merebahkan tubuh mungilnya di tempat tidurnya, menatap langit atap kamarnya yang dihiasi begitu banyak bintang. Setelah 5 menit mengistirahatkan tubuhnya, ia bangun dan masuk ke kamar mandi yang ada di kamarnya.

20 menit, ia keluar langsung mengambil baju kaos putih polos dengan lengan panjang dan juga celana jeans selutut. Bisa di bilang celana nya tidak terlihat karna bajunya yang oversize hingga menutupi sebagian celananya.

Setelah nya Ayra mengambil laptop di meja belajar dan membukanya. Banyak pesan masuk di email nya, rata-rata berasal dari aplikasi.

Saat melihat pesan-pesan yang masuk ke email nya. Ayra menatap pada salah satu email yang membuat nya terdiam berfikir.

"Dari Pratama? Siapa Pratama?"

Setaunya ia tidak pernah punya teman bernama Pratama. Ayra semakin penasaran dengan isi pesan itu.

Tak berfikir lama Ayra mebuka pesan itu.

pratama27@gmail.com

Haii , kamu Ayra kan ?
Sorry sebelumnya, saya Tama anak SMABANGSA, saya ketua osis, kalo bisa besok ketemu saya di ruang osis ya jam istirahat .
Makasih selamat Malam.


Setelah membaca pesan itu Ayra. Ia tidak membalasnya membiarkan pesan itu mengambang karna ia tidak tahu siapa itu Tama.

Tak lama handphone Ayra bedering, menandakan ada pesan masuk.

Ayra mengambil handphonenya di kasur. Ternyata pesan masuk itu dari Bella yang memberitahu untuk tidak terlambat ke selolah karna ada razia yang di wakili bu Turni, salah satu guru paling kiler di sekolah, sama dengan bu Ria hanya bedanya bu Ria di bidang matematika sedangkan bu Turni di bidang BP.

Ayra membalas chat dari Bella. Setelah itu ia mulai mengambil buku untuk belajar seperti rutinitas yang biasa ia lakukan.


***


"Jadi lo ke sini cuma mau nanya anak itu?" tanya Danil

"Namanya itu Ayra, dia sebelumnya pernah sekolah di SMA BANGSA sebelum lu" ucap Toni yang mata nya masih terfokus dengan PS nya.

Ayra saat kelas 10 dia sekolah di SMA BANGSA. Dia termasuk anak pintar di sekolah. Tapi karna pekerjaan ayahnya saat kelas 11 semester 1 Ayra pindah ke Bali menemani ayahnya di sana. Nah saat Ayra pindah Argha masuk ke SMA BANGSA.

Sebagai anak baru Argha langsung menjadi idola di sekolah barunya karena mukanya yang tampan dan banyak cewek yang suka padanya.

Selain itu karena Argha lihai dalam bermain basket saat Argha masuk ke ekstrakulikuler basket Argha langsung terpilih menjadi ketua basket menggeserkan posisi Galang yang berubah menjadi wakil ketua basket. Argha juga sering menjuarai lomba-lomba basket yang membawa nama baik sekolahnya.

Dan sekarang di semester 2 Ayra balik lagi ke sekolah ini.

Argha mengangguk mengerti, entah kenapa sejak tadi ia masih terfikir tentang cewek itu. Cewek yang tak sengaja ia celakai.

Why Argha?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang