LUKA . 2 .

59.6K 1.9K 97
                                    

Jangankan untuk tidur dengan pria asing , tidur dengan suaminya saja Grace sama sekali tidak ingin melakukan itu "tidak , bagaimana bisa aku menyerahkan mahkota ku dengan pria asing dan lebih asing dari Ken . Tidak.. aku tidak menginginkan itu" entah apa jadinya jika Mario mengerti bahwa ia sudah tidak perawan saat menikah dengan Mario .

"Mariooo tolong aku  " teriak Grace

Mendengar nama itu Roger tertawa lucu "Mario? Kau memanggil Mario ? Kau harus dengar ini Grace , tak ada yang menolong mu karena Ken lah yang menyuruh ku untuk memperkosa mu " mungkin Grace mengerti bahwa pria yang kini berstatus suami itu akan menghancurkan hidupnya, namun Grace sungguh tak menyangka bahwa Ken sejahat itu menyuruh pria lain untuk tidur dengannya. Seakan itu adalah sebuah petir yang menyambar hati Grace , tak bisakah pria bernama Ken sedikit lebih baik daripada ini ? Sehina ini kah arti dirinya dimata Ken?

Roger mengangkat tubuh Grace di atas kasur , tangan pria itu dengan kasar meremas kedua payudaranya hingga gadis itu sedikit merintih merasakan rasa sakit "aaahh" ia mencoba melawan namun semua itu hanya sia-sia

Terlihat mata Grace mulai berkaca-kaca, ia mencintai Mario namun ia menikahi Ken dan sekarang ? Sekarang yang akan merenggut mahkotanya adalah Roger "tidak .. aku tidak akan selemah itu .." batin Grace di tengah-tengah kesedihannya.

"Lepaaasskaann akuuu" Grace berusaha menonjok wajah Roger namun tak sampai , ia meraba sebuah botol gelas bir yang ada di depan meja dan memecahkannya di kepala Roger "shit " teriak Roger .

Terlihat kening Roger mulai mengeluarkan darah segar "bug " Grace menendang alat vital pria itu cukup keras "Bitch ... you Bitch .. fuck .. shit " Roger yang mulai merasakan sakit berlipat ganda .

Segera gadis itu menjatuhkan tubuh Roger dan berlari membuka kunci pintu , namun entah mengapa kunci itu serasa sangat sulit untuk terbuka , mungkin karena Grace terlalu takut dan terburu-buru benar begitu ?

"Help me " Grace hampir frustasi karena pintu itu tak juga terbuka , ia pun menggedor pintu sebisa mungkin berharap seseorang menolong nya .

Roger pun dengan cepat menangkap tubuh Grace "mau kemana kau jalang ?" Menghimpit gadis itu tak bisa bergerak .

Roger pun dengan cepat menangkap tubuh Grace "mau kemana kau jalang ?" Menghimpit gadis itu tak bisa bergerak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"

Aaaahhhwww " gadis itu meringis kesakitan saat sebuah tangan menjambak nya kuat-kuat.

"Kau ingin kabur hah ? Setelah kau meludahi ku ? Setelah kau membuat kening ku berdarah ? Dan setelah kau menendang penisku ? Apakah kau bisa lari Bitch?" Teriak Roger begitu keras dan semakin erat menjambak rambut Grace .

"Akh- sa-sakit " jika tadi hanya mata yang berkaca-kaca berbeda dengan kaki ini, mata Grace sudah benar-benar bercucuran air mata .

PLAK !

Tamparan itu sangat keras , membuat sudut bibir Grace mengeluarkan darah dan terjatuh ambruk di bawah "bangunlah , ayo bangunlah " teriak Roger melihat gadis di depannya mulai merungsut ke bawah .

The Love MILLION tears | SUDAH DI TERBITKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang