Dorr dorr dorr
Suara tembakan terus beradu di dalam gedung tua itu. Gadis dengan mata coklat gelap itu mengedarkan pandangannya sambil terus memegang baretta kesayangannya dan menembaki penjaga yang menghalanginya.
Setelah para penjaga tumbang oleh seorang gadis yang sangat berani tersebut, ia berjalan dan menaiki tangga mencari pintu dengan gambar tengkorak.
'Itu dia' batin gadis itu. Ada dua penjaga yang berjaga didepan pintu itu.
Dorr dorr
Dua tembakan sudah cukup utk menumbangkan dua penjaga itu.
Braakk
Suara pintu yang didobrak mengagetkan seseorang yang tengah duduk dimeja kerja sambil menampilkan raut wajah ketakutan , tapi langsung disembunyikan dengan senyum devilnya.
"Ohhh hallo gadis manis, apa kau ingin mengantarkan nyawamu?" tanya lelaki paruh baya itu sambil menyeringai.
"Dasar iblis, aku kemari hanya ingin menggantikan tugas malaikan maut membunuhmu bodoh. Begitu saja tidak tahu". Ucap gadis itu yang juga menyeringai.
"Bahkan kau tak bisa menyentuhku gadis sombong" ucap lelaki itu dengan sombong.
"Sudahlah aku ingin cepat-cepat membunuhmu. Selamat tinggal mafia sombong"
Dorrr
Dan gadis itu berjalan keluar gedung tua setelah menembakkan peluru tepat ke jantung mafia tadi.
Markas Intelegent Agent
"Kau akan beristirahat sepuluh hari karna telah selesai menyelesaikan misi ini agent Angel" ucap seorang lelaki paruh baya yang dikenal dengan big boss.
"Baiklah itu yang kutunggu-tunggu" ucap gadis yang dipanggil angel tadi.
Sebenarnya tadi Angel diberikan misi untuk membunuh mafia yang telah mengedarkan narkoba. Sebenarnya ia ingin menolak karna sebelumnya ia juga diberi tugas untuk menggagalkan transfer senjata oleh para mafia yang membutuhkan waktu cukup lama karena penjaga yang lebih dari 100 orang sedangkan ia sendiri. Tapi setelah mendengar misinya ia mau karna misi ini tidak terlalu memakan waktu. Dan setelah misi selesai ia akan diberi libur oleh big bossnya.
"Apa kau akan ke Indonesia Angel?" tanya big boss.
"Hmm i dont know, but good idea" jawab angel sambil memikirkan liburannya untuk menemui keluarga angkat yang menyayanginya. Ia sudah memikirkan untuk membelikan oleh-oleh untuk mamanya.
"Kau akan kuberi misi disana. Dan aku akan ikut kesana karena saudaraku sendiri yang meminta bantuanku. Ia juga memiliki kantor intelegent disana. Kau akan sering kesana". Ucap big boss panjang lebar.
" whatt. Bagaimana dengan keluargaku?.. Kau kan tau keluargaku itu taunya kalau aku mendapat beasiswa di London" ucap angel kaget dengan muka kesal.
"Sudah saatnya kau harus memberitahu ini ke keluargamu Angel. Aku akan membantumu untuk mengatakannya pada keluargamu". Ucap big boss tenang.
Angel hanya diam sambil memikirkan respon keluarga angkatnya jika tau ia adalah agent.
"Sekarang sebaiknya kau pulang dan beristirahat total 10 hari. Karna setelah itu kita akan langsung berangkat"ucap big boss sambil membuka laptopnya.
Angel pun pergi tanpa pamit dan langsung mengendarai mobil sportnya ke apartemen yang ia tinggali di London ini.
