TRUTH

1K 108 5
                                    

》》》

ㅡ"Yoongi terus memperlihatkan senyum getir di wajahnya dan sesekali tertawa hambar.

"Kau sehat?" Tanya Hyena tak sengaja.

Yoongi menatap tajam mata Hyena dan menyeringai penuh teka-teki yang tak mudah begitu saja dibaca oleh Hyena.
...

Hyena tak pernah menyangka bahwa pertanyaan yang tak sengaja keluar dari mulutnya itu akan membuat Yoongi terpancing.

"Kalau aku sakit, kau yang menjadi obat penawarnya." Ucap Yoongi yang sudah berpindah posisi di meja makan.

"Maksudmu?"

Yoongi melenggang pergi untuk mencari kotak obat, "dimana kotak obatnya?" Sahutnya lantang.

"Itu." Hyena menunjuk sebuah kotak yang terdapat di lemari samping televisi, "iya itu kotak obatnya. Kau mau apa?" Tanyanya heran.

Yoongi menggeser kursi dan mendekatkannya pada milik Hyena. Gadis itu hanya terdiam beberapa saat, ketika Yoongi mengoleskan obat dan menutupnya dengan plester pada luka bekas gigitan yang terlihat sangat buruk di tangannya.

"Kak, jelaskan dulu apa maksud perkataanmu tadi?"

"Makan yang banyak, agar kau bisa melawanku."

Hyena menatap sang kakak heran tak percaya dengan maksud yang disampaikannya.

"Kak, t-tanganmu.." Sahut Hyena sembari membulatkan matanya tegas saat telapak tangan sang kakak menyentuh dan meraba halus bagian dalam pahanya dan terus bergerak menuju area sensitifnya.

Yoongi berhenti, ia sangat senang ketika Hyena memanggilnya dengan sebutan "Kak" diiringi suaranya yang bergetar. Sesaat kemudian, atensinya beralih pada rambut sang adik yang tergerai dan menghirupnya dalam.

"Habiskan makananmu, lalu bersihkan semuanya. Aku tunggu di kamar mandi setelah kau selesai."

Hyena menoleh saat Yoongi berdiri dan meninggalkan makanannya yang masih tersisa.

"Aku tidak mau!" Jawab Hyena dengan lantang. Nafsu makannya menjadi hilang setelah mendengar perintah dari Yoongi yang akan menunggunya di kamar mandi.

"Jangan membantah, Hyena-ya. Atau aku akan berbuat kasar kepadamu!"

"Coba saja! Aku akan melaporkanmu pada ayah!"

Tubuh pria itu berbalik menuju meja makan dan membawa semua peralatan makan yang ditumpuk rapi dalam wadah cucian. Hyena tersentak saat Yoongi yang lagi-lagi menarik tangannya dengan paksa untuk mengikutinya.

"Berbaringlah." Perintah Yoongi kepada adiknya untuk berbaring dalam bathtub persegi berukuran sedang yang berada di kamar mandi dalam kamarnya.

"Jauhkan pikiran kotormu. Aku hanya ingin membersihkan rambut itu dari sisa asap nikotin."

Hyena menunduk. Wajahnya memerah karena menahan rasa malu pada dirinya sendiri.

"Ma-maaf.." Sahutnya pelan.

Hyena berbaring perlahan saat Yoongi tengah sibuk mengatur suhu air dan menyiapkan satu botol sampo beserta kondisioner yang terletak tidak jauh dari tempatnya.

Air hangat dengan suhu 37°C mengalir pada sela-sela rambutnya yang berwarna hitam keabuan, gadis itu memang senang mengganti warna rambutnya, jadi tidak salah jika terdapat perbedaan yang sedikit mencolok pada warna asli rambutnya itu.

"Mengapa kau melakukan ini padaku?" Tanya Hyena yang sedikit mendongakkan kepalanya untuk menatap sang kakak.

"Aku hanya senang melakukannya." Jawab Yoongi saat ia sedang menyeka rambutnya di belakang telinga dengan air hangat.

Siblings | Min YoongiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang