Dokter yang masuk ke dalem ruangan guan kelihatan gelisah..
"Ada apa dok? " gua mulai bertanya.
"Apa benar anda jihyun? ".
"Iya dok " gua mulai khawatir.
"Saya mau menjelaskan, guanlin kehilangan sebagian memori di otaknya kami harap anda bisa membantu pasien dengan cara apapun " dokter menjabat tangan gua.
-2 bulan kemudian -
Guan udh boleh pulang ke rumah setelah dipertimbangkan.
Kalo gua boleh teriak sekarang gua mau teriak 'gua kangen sama kak chan'
Hm..
"Dek, lu g ke rumah guan? " tanya bang baek yg gua kacangin.
"Yee kintil " dia ngejitak kepala gua :'(
"Akh sakit bang" gua rada rada desah dikit.
"Gausah desah " dia keluar kamar gua.
"Dih gila" .
"Woy monyed ada s caplang nih dateng" bang baek ngegebrak pintu kamar gua.
"Anying gua kaget babi " gua jawab sambil senyum evil.
"Bodo amat nyet " dia pergi .
"Hai dek " kak chan lambai lambai tangan.
"Kenapa kak? " gua to the point.
"G cuma mau main aja" kata dia ngedeket.
"Kan bang baek tadi baru aja pergi" gua bingung (kebanyakan makan micin)
"Kan mau main d kamar sama lu dek " dia masang muka mesum tapi guanteng.
"Gobloknya keluar dah lu " gua mundur takut.
"G bercanda aku by " dia meluk gua.
"Ahh kak ga bisa nafash " gua nyubit pinggang kak chan.
"Akh sakit dek" dia nyium rambut gua.
"Main cium cium rambut gua aja lu kak" gua nyubit pinggangnya (lagi)
"Mau yg lebih dek? " dia ngedorong gua ke kasur.
"Akh punggung aku sakit " gua merem.
Chup~
Gua ngerasain jidat gua basah karna iler kak chan yg nyium jidat gua.Pas gua nengok ke atas liat muka kak chan, dia kayaknya nahan boker dah wkwkwkwk :v
"Dek anu gua tegang " dia nyium kening gua berulang ulang.
"Ih bodo " gua dorong dadanya.
"Lagian lu desah tadi " dia ngusap pipi gua pelan.
"Rasanya pengen gua lempar sendal dah muka lu kak " gua pasang muka kesel.
"Kalo lu lempar pake sendal ntr muka gua jelek gimana? " kata dia masih di posisi yang sama yaitu di atas gua .
"Lah kan lu yg jelek kak bukan gua" gua gelitikin perutnya.
"Ga akan kegelian dek" dia pasang muka datar
"Iya deh iya" gua dorong badannya terus duduk.
Kak chan tiba tiba megang tengkuk leher gua terus dia nyium bibir gua sebentar.
Kalo lagi keadaan kayak gini, gua berharap tuhan ngeberhentiin waktu walaupun hanya sedetik. Kalo lagi sama kak chan gua jadi lupa sama guanlin.
"Kenapa merah muka kamu dek? " dia meluk gua lagi.
"Ga " .
Kak chan ngebuka 2 kancing atas baju gua.
"Boleh dek? " dia ngedeket ke atas dada gua. Dan bikin kissmark.
"Ahh kak " gua nyoba buat ngedorong kepala kak chan tapi g bisa.
"Maaf " dia nyium kening gua.
"Mulai detik ini kamu pacar aku y " dia ngecup bibir gua .
"Aku belum bilang iya kak " gua masang muka datar.
"Tuh tadi bilang iya kan? " dia ngacak rambut gua.
"Ah bodo ah " gua bangun dari kasur mau ganti baju.
"Kak keluar ih aku mau ganti baju" .
"G "
"Kak yg benr ih"
"G"
Asu amat ini anak ah babi.
"Ganti ae by " dia malah tiduran d kasur gua.
Yaudah gua ngalah, jadinya gua ganti d kamar bang baek. Gua sekarang cuma pake tanktop sama hotpants. Mau masuk kamar tapi takut.
Bodo lah."Kak? " pas gua liat dia tidur ternyata.
"Hng " dia ngulet ngulet di kasur _- kasur gua ancur dah. Mana badannya segede bagong yg di pilem projen [ngasal]
"Kak bangun ih asw" gua mukul pantatnya.
"Akh sakit dek, iya iya ini udh bangun " dia Buru buru duduk di kasur.
"Aku mau ke minimarket, kakak mau nitip apa ikut? " kata gua sambil nguncir rambut.
"Ikut ae " dia jalan ke kamar mandi buat cuci muka.
#minimarket
Gua ngambil beberapa cemilan buat gua sama keperluan lain. Kalo kak chan ga tau beli apaan.
"Dek udh? "
"Udah kok yuk ah" gua jalan ke kasir.
"Yuk " .
"Mbak ada yang mau di tambah lagi? " si mbak kasir menawarkan sesuatu [barang promo]
"Nggak deh mbak" kata gua senyum kuda.
"Oh iya buat mas nya ini kita lagi promosi juga, k*ndom merek sutra sedang promo harganya jadi ××××× segitu aja mas" si mbak kasir dengan lancar menawarkan hal ter uwaw di hidup gua.
"Oh lagi promo mbak? Yaudah saya beli 2 " .
Dan bodohnya kak chan,,,, malah beli begituan.
Abis dia beli begituan gua syok anjay. Mana dia beli 2 terus dia pamer pamer ke gua astagfirullah."Dek Bagus kan dek" dia naro kardus kecil warna merah tepat d muka gua.
"Idihh terserah lu ah, tapi jangan taro d muka gua juga kali Bambang " gua ngelempar kardus itu supaya ngejauh dari muka gua.
"Yah dia lempar " dih malah di sayang2 cem orgil [kardusnya dia elus elus] …
TBC okay

KAMU SEDANG MEMBACA
Desah ✖ pcy
Fanfic"nonton bokep kok nobar, ga sekalian aja nontonnya di layar tancep " °receh °non baku