Forbidden Love - Jaslynxmikeyx

226 14 2
                                    

Jaslyn’s PoV

“JASLYN! MIKE! MOM BERANGKAT YA!” sudah pasti Mom pagi-pagi buta berangkat kerja

“YES MOM!” teriakan Michael yang duduk disampingku membuat telingaku rusak seketika

--

“Hey, gausah teriak-teriak bisa kali” sindirku pada Mikey, ya aku suka memanggilnya Mikey

Dia kakakku, tapi aku juga masih bingung. Kenapa nama belakangnya bukan ‘Johnson’? Itu masih kupikirkan lebih dalam

“Ye, suka-suka aku dong” dia mengecup pipiku sekilas dan langsung pergi

“MIKEY” ku akui, aku mencintainya lebih dari sekedar kakak

Entah apa yang merasuki pikiranku sampai aku mencintainya lebih

“Jaslyn, kemarilah” panggil Mikey yang sedang sibuk bermain games

“Ada apa?”

“Sini, temenin aku main”

Aku tidak menolak, aku menurutinya. Selain karena dia kakakku, aku juga mencintainya lebih

“Jaslyn, aku mencintaimu” oh tidak, kenapa dia berkata seperti itu?

“Hah? Apa yang kau bilang Mike?” tanyaku pura-pura tidak mendengar

“Aku mencintaimu lebih dari sekedar adik” jawabnya kembali

“Kau serius?” aku mendekatkan diriku ke Michael

“Ya, aku serius. Oya Jasyln?”

“Ya?”

“Kau sudah merasakan apa itu first kiss?” dia memberi tatapan nakal padaku

“Hah? First kiss? Belum” aku menggeleng

“Jadi aku akan mencuri your first kiss dong sekarang” duh, tatapannya Tuhan! Aku tak tahan dibuatnya

“What?—hm”

Perlahan Michael mendekatiku, aku tak bisa menolak. Wajahnya semakin dekat denganku, semakin dekat, dan tinggal beberapa cm lagi

“Apa yang kau lakukan, Mike?”

“Seperti yang kubilang, babe

BRUK!

Apa yang Michael akan lakukan ketahuan oleh Mom, mati aku.

“Hey, apa yang kalian lakukan?” Mom langsung mencecarku dan Michael beberapa pertanyaan

“Hm—Mom, tanyakan sendiri pada Michael” aku langsung menyuruh Michael menjawabnya

“Oh, kami tadi sayang-sayangan Mom. Mom tau lah bagaimana kakak-adik saling menyayangi? Yakan sayang?”

Oh tidak, Mike memanggilku ‘sayang’

“Oh, bagus dong kalo gitu. Kakak-adik yang akur” ucap Mom nyengir

“Kau jangan memanggilku dengan panggilan itu, bodoh” aku jitak saja kepala Mike untuk meyakinkan Mom

“Mom kok udah pulang?” tanyaku

“Oh Mom memang sengaja pulang cepat, ada yang ingin Mom sampaikan. Tapi nanti malan ya. Sekarang Mom ada janji dengan teman lama di mall depan, kalian gapapa kan berdua lagi?”

“GAPAPA KOK, MOM!” jawab Mike ceria sekali wajahnya

“Okey, Mom percaya dengan kalian. Mom berangkat ya, bye! I love you all!” Mom pun keluar gerbang dan aku bertugas mengunci pagar

One Shot [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang