Kebahagiaan masih terpancar jelas dimata Nadira, terlebih kini sudah 5 hari hubungannya dengan Andra resmi berpacaran..
Sungguh hal itu dulu hanya jauh sebagai angannya.. namun sekarang.. sudah benar-benar nyata kebenarannya..Nadira tak henti-hentinya tersenyum saat mendengar suara Sang kekasih yang terus saja berusaha menghiburnya lewat sambungan telpon..
"Kenapa lagi si Ndra?"
"Ih kamu tuh tau ga?"
"Engga, emang apa?"
"Aku tuh abis perang sama kecoa Nad, ga tau tu makhluk muncul dari mana, dia tuh kaya mau terbang yang seolah-olah dia tuh lagi ngejar aku"
"Gak kebayang deh Ndra gimana ekspresi kamu pas lagi panik, pasti lucu.. hahaha"
"Iiih kamu nih ya, awas kalo ketemu aku cubit tuh bibi gembul kamu"
"Ih aku ga gembul ya"
"Hahahaha, sayang kamu ga takut di rumah sendiri? Ada hal aneh ga?"
"Engga,, aku malah bebas ah di rumah sendiri.. i'm Free"
"Hahaha ada ada aja kamu tuh"
"Ndra?"
"Apa sayang?"
"Bay the way, bibiku ikut tugas berapa lama ya?"
" kenapa? Kamu rindu ya? Hahaha jangan rindu sayang"
"Iya aku rindu.. kenapa jangan?"
"Kata Dilan rindu itu berat.. kamu ga akan kuat"
"Iiiih emang rindunya aku gotong-gotong.. kan engga"
"Hahaha iya ya.. kamu ga rindu aku?"
"Engga"
"Parah ih.. masa sama pacar sendiri ga rindu sih"
"Hahaha baru kemarin kita ketemu Ndra.. masa udah rindu aja.."
"Tapi aku rindu sama kamu.. gimana dong?"
"Nih aku bilangin.. jangan rindu.. rindu itu berat, kamu ga akan kuat.. haha"
"Yeuh ngikutin aja kamu.. lama-lama aku bilangin si Dilan nih"
"Sono gih bilangin.. aku juga mau ketemu dia"
"Ih yaudah aku bakal ketemu milea aja.."
"Hahaha ngambek dah"
"Engga ngambek sayang.."
Percakapan terus berlanjut sampai lama sekali,
Sampai aku sedikit ngantuk lalu terus menguap dan aku memutuskan untuk mengakhiri percakapan di telpon..
Huh.. sebenarnya memang membosankan harus sendirian dirumah..
Hanya menonton tv, main game, makan, tidur dan bermain hp.. hufftt membosankan bukan?
Karena rasa bosan itu tak kunjung usai, aku pun tertidur pulas........
"Tok tok tok, assalamualaikum"
Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu, tidak biasa-biasanya kan ada tamu.. suaranya juga seperti seorang laki-laki..
Apa jangan-jangan Andra, kan dia memang ingin menemaniku sore ini..Setelah dengan susah payah ku buka mataku dan segera beranjak ke pintu depan..
Namun saat aku sampai di depan aku cukup terkejut dengan apa yang ku lihat.
Seorang laki-laki yang kelihatannya sedikit lebih dewasa dariku, dengan perawakan tubuh tinggi dan tegap.. lumayan terbilang tampan..
Siapa dia? Aku belum pernah mengenalnya sama sekali.. ku kira Andra.. ternyata bukan
KAMU SEDANG MEMBACA
Senyum Dibalik Duka
Roman pour Adolescents[COMPLETED] Cerita tentang seorang gadis bernama Nadira Adelin yang harus melawan pahitnya hidup dimasa muda akibat perceraian orang tuanya dan mendapat banyak masalah,, namun ia adalah gadis yang kuat dan mampu bertahan walau keadaan sangat sulit...