I WOULD

plan and try

.

.

.

yang jelas muka ku terasa panas sekali, entahlah rasanya aku terangkat ke langit ke tujuh dan lutut ku rasanya lemas sekali

"sudahkan nggak kelihatan badutnya" zayn berbicara santai

oh damn, dia sangat mengaggumkan! diam2 aku menelusuri wajah zayn dengan dekat aku bisa mencium bau parfum nya...

di lihat sekilas memang wajah zayn tampak tirus dengan bulu2 di sekitar dagunya itu semakin terlihat..... uhm hot benar saja fans zayn sangat mengidola kan ketampanan nya but aku pikir aku bukan tertarik dengan ketampanan zayn melainkan.... sifat nya

.

.

.

"kau mau cola nya?," liam menawari ku

aku hanya menggeleng cepat

"i had mineral water..."

louis berjalan cepat ke arahku setelah dari stand makanan bersama dengan harry, tapi dia menghampiri ku sendirian dengan wajah panik dan pucat

bahkan saat seperti itu pun wajah louis tetap seperti pelawak... pekik ku pelan dan tertawa sendiri

"you okay saw me like that?" louis langsung menghajarku dengan pertannyaan itu

"huhahaha nothing im sorry bro"

"whats wrong wit ur face?, you're so pole i think" kata ku

"sudah jangan bergumam seperti itu aku tak mengerti maksud mu... follow me" louis menyeret ku menjauh dari liam

"kau tahu, im so surprised well sebelum nya kau sudah memberi tahu ku kan? tentang kendall show.. but ternyta harry benar2 akan menghadirinya"

shit... what the hell his thinking about ? oh godness

aku melihat jam tangan swatch ku, 4p.m hei masih ada waktu untuk harry menonton kendall? dan itu akan berakibat untuk nya.... dia akan makin sulit melupakan kendall! padahal aku sudah senang kalo kita berada di treat up park ini..

wajah ku berubah masam, tenanng kita punya rencana selanjutnya!

"this is the problem, next to plan okay? dont be look like that louis you make everyone scary... calm down.." mata louis sangat tajam menatap ku seperti itu seperti ada sorotan lampu konser di matanya

aku baru sadar, ini yang membuat eleanor lengket dengan bocah ini

"ok? louis? stop looking me like that stupid..."

"yah sorry, baiklah next plan is..."

zayn pov

"uhm excuse me miss, i want that nachos and one orange juice"

"uh uh miss, tambahkan sosis, cola big size, burger , dan minta satu botol air putih.."

aku melirik niall dengan tatapan membunuh, dia hanya tersenyum lebar dan sangat bahagia aku jadi nggak tega...

"uhm baiklah, what ever niall" aku memutar bola mata ku lalu membayar nya

tunggu sebentar, kenapa felicity berbica serius kepada louis. bahkan louis jarang sekali serius seperti itu whats wrong?

"hey kalian berdua mau nachos?" aku menawari felicity dan louis

"ah thanks zayn"

"what happen you both?"