04.00 sore...
aku langsung mengambil air wudhu lalu sholat
tak lama selesai aku langsung menuju balkon.
Bushh!
Angin menimpah rambut ku sampai terbangaku menatap ke bawah.
Ada seseorang melambaikan tangan nya ke arah ku.
aku menatap nya lekat.
"ehh itu kan vera?!"
"lisa!!"teriak nya
Aku keluar kamar menuju vera di depan pagar
"Vera?tau dari mana kamu rumah ku?"tanya ku
"Dari ka adam!"
"Kamu mau ngapain ke sini?"tanya ku sambil membukakan pagar
"Ngajak kamu jalan jalan!"
"Jalan"?berdua?"tanya ku
"Iya sama siapa lagi!"
"Yaudah masuk dulu ke dalem!"tawar ku
"Tunggu aku mau ngomong sama supir taxi nya!"aku mengangguk vera langsung bicara sama supir taxi lalu kembali
"Gimana?"
"Iya!"
Kami masuk ke dalem
"Assalamualaikum!"
"waalaikumsalam,ehh ini ya teman kamu itu lisa?"tanya bunda
"Iya bun!"
"Siapa nama nya cantik?"tanya bunda
"Vera tante!"
"Aku mau ambil tas dulu di dalem!"
vera mengangguktak lama aku kembali menuju vera di ruang tamu
"Udah?"tanya vera aku mangengguk
"Kalian mau kemana?"tanya bunda
"Jalan" bentar bun!"
"Emm yaudah pulang nya jangan malem" ya!"
"iya bun!"aku mencium puncak tangan bunda begitupun dengan vera
"Assalamualaikum"
"waalaikumsalam!"
kami keluar menuju taxi
"Mau kemana Mba?"tanya supir taxi
"Mall!"
"Ngapain ke mall?"tanya ku.
"Belanja lah!"
"Buang" uang aja!Mlz aku kalo ke mall!"
"Yah lisa gak asik!kok kamu beda banget sih sama cewek" yang lain nya yang suka belanja!"
"Aku gak hobi belanja,aku gak mau buang" uang untuk perpoya" aja!"
"Temenin aku aja mau gak?"
"temenin Belanja?"
"Iya,mau kan?Mau ya mau ya!"Melas vera
aku menganggukTak lama kami sampai di Mall besar banget sumpah.
aku hanya menatap mall
"Kamu kenapa?"tanya vera
"Gini ya bentuk Mall!"
vera menatap ku"Emang kamu gak pernah ke mall?"
"Pernah tapi dulu,itu pun cuman sekali!"
"kenapa sih lis kamu gak terlalu suka belanja?"tanya vera
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND CEO[Completed]
HororSaya adalah anak indigo yang selalu di jauhi semua orang.Sejak kecil Saya udah liat Makhluk Astral jadi Saya udah terbiasa dengan begituan.Waktu saya baru di lahirkan di dunia ini ayah saya tidak menerima kehadiran saya sampai saya tumbuh dewasa sa...