Malam merambat menindih aspal jalan
Bulan meraba kenangan tanpa lampu penerangan
Kuhisap dalam-dalam segala tentangmu
Agar gairahku tetap melajuPada secangkir kopi
Berdua kita pernah bercerita
Tentang segala yang terkandung dalam cinta
Tak hanya suka, tawa, atau bahagia
Ada juga bahayaCelakanya, kita terlalu larut pada secangkir kopi
Hingga tak sadar suasana mendadak sunyi
Kita merendamkan diri pada secangkir mara bahaya
Manunggal bersama cahaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mata Uang Nyonya
PoesiaMari bersulang, cinta. Selamat terjangkit rindu, semoga tak ada yang terluka.