• Chapter 6 | Rey ❤️

34 6 0
                                    

Typo bertebaran,
Cerita gaje,
Yang mau luangin waktunya buat baca thanks banget lohh :*

•••••

•••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••••

Flashback. ON.

1 tahun yang lalu.

Hari ini, Ferra membawa Mini Cooper miliknya ke sekolah. Sebenarnya ia paling malas untuk membawa mobil tapi entah ada badai apa tiba-tiba Ferra mood bawa mobil ke sekolah.

Ferra memberhentikan mobilnya karena adanya lampu merah. Ia melihat jam tangannya. "06.50" ejanya.

Ia mengetuk-ngetukan jarinya di stir mobil berharap angka di lampu merah tersebut berjalan cepat.

Drrttt.. drrttt..

Getaran ponsel di sakunya mengalihkan pandangannya. Ferra merogoh sakunya lalu menggeser icon berwarna hijau itu ke kanan.

"Hallo?"

"Lagi otw."

"Pengen aja."

"Hm."

"Iya tau."

Ferra menghela nafasnya. "Iya nyonya Bella yang cantik dan imut-imut. Ini gue lagi otw so.., shut up!"

Tin! Tinn!

Ferra mendecak lalu melihat spion tengahnya. "Berisik!Gue juga lagi buru-buru kali!" Omelnya pada mobil-mobil dibelakang.

"Bell gue tutup ya telfonnya. Bye." Ferra melempar ponselnya ke jok disamping lalu langsung menginjak gas dengan kecepatan diatas rata-rata. Tidak peduli pada Bella yang pasti sekarang sedang menghujatnya dengan kata-kata kasar.

•••••

Ferra semakin mempercepat dan mengklakson mobilnya ketika melihat gerbang sekolah sudah ingin ditutup oleh satpam.

Wush!

Mobilnya masuk pintu gerbang dengan cepat. Ferra menoleh ke arah spion, terlihat satpam penjaga sekolah sedang mengusap dadanya lalu memggeleng-gelengkan kepalanya. Ferra tersenyum kecil.

Ferra langsung berlari memasuki gedung sekolah sesudah ia memakirkan mobilnya. Ia mengecek ponselnya.

Bella gendut.
5 missed calls.
20 massages.

BittersweetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang