Bodoh. Guanlin lo bego, idiot. Gue biarin Cupa pergi gitu aja setelah perbuatan yang ga seharusnya gue lakuin ke Cupa.
Ga jantan.
Ting
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pinky kenapa ya? Ga biasanya gini.
Yaudah gue langsung siap-siap otw ke mozza. . . . . Ga jauh sih dari rumah gue, pas gue di parkiran gue nemu motor Jinyoung, ah motor kayak gitu banyak kali, firasat gue doang kali.
Pas gue masuk, gue langsung nemu Pinky lagi ngelambaiin tangannya ke gue.
bangsat.
Gue langsung liat Jinyoung sama Seonho yang udah bareng Pinky. Gue menghela nafas sambil nyamperin mereka.
"Loh kok pada disini?"
"Gue yang nanya kenapa lo berdua dateng sih?!" Kata Jinyoung rada emosi.
"Yang ada lo pada tuh, rusuh disini." -Seonho
"Lo kok ikutan Ho?" Kata gue. Lagian sejak kapan Seonho ikut saingan?
"Suka-suka gue lah." -Seonho
"Udah ih, apaan sih pada berantem!" Kata Pinky rada ngebentak.
"Pinky yang ngajak kalian semua kesini, kenapa? Gasuka?" -Pinky
"Guan duduk dulu." Kata Pinky lagi.
Kita semua diem, anjir gue kira gue diajak ngedate, taunya..
Ternyata berharap itu gaboleh ya.
"Jadi gini." Kata Pinky buka suara.
"Hari ini Pinky ulang tahun, maaf udah bohong ke kalian buat dateng kesini." Kita semua kaget, kayaknya bukan karena diboongin, cuma kok bisa diantara kita ga ada yang inget hari ulang tahunnya.
"Gue tau, makanya gue mau kasih ini." Kata Jinyoung sambil ngasih kotak kecil, gatau isinya apaan.
Bangsat gue ga bawa apa-apa.
"Gue juga bawa buket, sama cake. Siapa sih yang bakal lupa sama ulang tahun Pinky?" -Seonho
Oh God, semua mata tertuju ke gue. Gue doang anjir yang ga bawa.
"Pinky mau kalian semua yang rayain ulang tahun Pinky pertama, gamau orang lain." Kata Pinky sumringah. Gue bego banget sih, kenapa gue bisa suka sama sahabat kayak Pinky yang tulus begini?
