28. Pensi

48 6 19
                                    


"Aku ingin sekali memilikimu
namun aku ragu tentang
perasaanmu kepadaku."

-Bae Jinyoung-
_____________________

Hari ini adalah hari yang tunggu-tunggu sama semua orang.

Pentas seni atau lebih sering dikenal Pensi, udah jadi tradisi SMA Pelita dari tahun ke tahun.

SMA Pelita ngundang Jaz, sama HiVi, terus beberapa siswa juga bakalan tampil di Pensi itu.

"Guanlin mana ini? Mana yang lain udah pada rapih." Gumam Somi sambil bolak balik nelfon Guanlin tapi tak kunjung dijawab.

Semua anak teater jelas cemas, soalnya Guanlin itu pemeran utama di drama tersebut.

"Duh anjir, abis pembukaan, dance, terus teater tampil loh." -Sejeong

"Ini Guanlin kemana Nyoung?" -Woojin

"Gatau." -Jinyoung

"Sohye tolong susulin Cupa diruang makeup." -Somi

"Dimana kak ruang--

"Ayo gue anter." Kata Woojin langsung nyambar tangan Sohye, kerdus emang ye.

"Sumpah kalau Guanlin ga dateng siapa pegantinya?!" -Sejeong

"Ya siapa lagi." Kata Somi langsung isyarat pake matanya ke arah Jinyoung.

"Lo udah baca skrip kali Nyoung." -Sejeong

"Lo tau gue gabisa disentuh punggung--

"Hapus bagian peluk erat." -Somi

"Tar gue kasih tau Cupa deh biar hati-hati." -Sejeong

Jinyoung antara mau sama nggak, soalnya dia emang gaada persiapan buat tampil sama sekali.

"Mau ga nyoung? Mau lah udah." Kata Somi sambil nyenggol tangan Jinyoung.

"Guanlin?" -Jinyoung

"Liat aja nanti, kalau Guanlin ada berarti lo gausah." -Sejeong

----

Pov Jinyoung

30 Menit lagi teater udah mau tampil, tapi Guanlin ga kunjung datang.

Gue yang sedikit cemas, lagi baca-baca skrip, ya jaga-jaga aja takut Guanlin beneran ga dateng.

"Nyoung lo di dandanin dulu gih." -Somi

Gue langsung beranjak mau ke ruang makeup.

"Awas jantung lo dangdut-an." Kata Somi sambil cengengesan, gue suntrungin aja kepalanya.

"Sakit Nyoung." Somi ngeringis kesakitan gitu sambil manyunin bibirnya. Dasar sok imut.

"Lo tuh ga pernah jelas ya Som
--Yaudah gue ke ruang makeup." Kata gue sambil ngacak-ngacak rambutnya, pergi.

"JINYOUNG GUE ABIS NYATOK ETTTT!" Gue yang udah nutup pintu lab cuma ketawa aja.

Bacotnya itu loh yang bikin lucu. Ya kadang ngeselin sih.

вυĸαɴ αɴαĸ нιтѕ - LαıGυαпℓıп;BαεJıпчσυпɢ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang