Empat belas

21 6 0
                                    

Angga, Manda, Arnold dan Sandra masih asik menonton film di bioskop. Film nya sudah selesai mereka berempat keluar dari bioskop dan bergegas untuk pulang.

"Gusy pulang yuk udah malam nanti si Danka nyariin gua lagi." ucap Manda
"Iya ayo kita pulang Man lo bareng gua ya." ajak Angga
"Ya udah Ga, eh lo berdua nggak pulang." tanya Manda
"Ini juga mau pulang." jawab Arnold dan Sandra serempak
"Nold kayaknya kita berdua balik duluan deh soalnya adek gua udah nelepon dari tadi." ucap Angga
"Iya Ga nggak apa apa , ini juga gua mau balik." ucap Arnold
"Dra gua duluan ya." ucap Manda
"Iya Man." ucap Sandra

Angga dan Manda pun sudah pulang terlebih dahulu , kini mereka hanya berdua saja.

"Nold." sapa Sandra
"Apa?? Mau nebeng lagi." ketus Arnold
"Nggak kok , gua cuma mau bilang gua pulang dulu." ketus Sandra
"Pulang naik apa lo." tanya Arnold
"Gua bisa pulang naik taksi." jawab Sandra
"Ya ampun Dra jam segini mana ada taksi ini kan udah malam." ucap Arnold
"Ya nggak apa apa kalau nggak ada taksi gua bisa jalan kaki , lagian jaraknya nggak jauh dari rumah gua." ucap Sandra
"Ya udah terserah lo gua balik duluan ya." ucap Arnold
"Sana lo pulang." ketus Sandra

Akhirnya Sandra pulang kerumah dengan berjalan kaki karena dia tidak melihat taksi sama sekali , ketika dia sedang berjalan tiba tiba hujan turun begitu deras mau tidak mau Sandra harus berteduh beruntung didekatnya ada halte , Sandra pun segera berteduh karena bajunya sudah basah semuanya. Ketika Sandra sedang berteduh datanglah sebuah motor yang mendekat ke arahnya awalnya Sandra takut , tapi setelah dia tahu siapa yang menaiki motor tersebut ada perasaan lega.

"Ya ampun make hujan segala gua kapan nyampenya kalau begini." keluh Sandra
"(Datang sebuah motor)"
"Siapa tuh kira kira." tanya Sandra
"(Membuka helm), heh lo ngapain disini." tanya Arnold
"Lo nggak lihat apa hujan gini , berarti gua lagi neduh." jawab Sandra
"Oh..... Lo beneran jalan kaki." tanya Arnold
"Ya iya lah kalau gua naik taksi ngapain gua disini." kesal Sandra
"Wesss....... Selow aja." ucap Arnold
"Nold lo kok ada disini harusnya kan lo udah nyampe rumah?."tanya Sandra
"Gua nggak bawa jas hujan jadi neduh dulu deh disini."jawab Arnold

Mereka berdua pun akhirnya berteduh di halte sampai hujan agak reda.

"Hmm Nold ini kan hujannya udah agak reda gua balik duluan ya."ucap Sandra sambil jalan meninggalkan Arnold
"Tunggu Dra lo pulang bareng gua ya ini udah malam loh nanti lo kenapa napa lagi."ucap Arnold sambil menahan Sandra
"Nggak ah Nold rumah gua udah dekat kok."ucap Sandra berbohong
"Lo pulang bareng gua aja, nggak ada penolakan."ketus Arnold
"Ok ok gua pulang bareng lo tapi lo jangan modus ya."jawab Sandra pasrah
"Nah gitu dong, yaudah ayo pulang."ucap Arnold
"Iya ayo."jawab Sandra

Sandra pun menaiki motor Arnold mereka pun pergi meninggalkan halte tersebut.

"Nold kok kita lewat jalan sepi sih, lo mau ngapain."ucap Sandra
"Sandra lo jangan mikir aneh aneh deh, gua milih jalan ini karena ini itu jalan pintas, biar nggak agak jauh aja."jawab Arnold
"Ohh...awas ya lo kalau lo macam macam abis lo sama gua."ketus Sandra
"Iya."ucap Arnold
"(Saat di perjalanan Arnold dan Sandra di hadang oleh segerombolan preman)"
"(Motor Arnold berhentil)"
"Serahin barang barang lo semua."ucap preman
"Kalau gua nggak mau gimana."jawab Arnold ketus
"Wah lo berani ya, lo belum tau siapa kita."ucap preman
"(Sandra turun dari motor)"
"Sandra lo mau ngapain
"Udah lo diem aja."jawab Sandra
"(Sandra menghampiri preman tersebut), eh kalian nggak takut dosa apa ngambil barang orang, apa kalian nggak takut masuk neraka."ucap Sandra
"Wah lo nyari ribut ya sama kita."ucap preman
"Ayo gua nggak takut."ucap Arnold
"Arnold lo mau ngapain?."tanya Sandra
"Udah lo diem aja, sekarang lo mundur."ucap Arnold
"Tapi Nold."ucap Sandra
"MUNDUR."ucap Arnold

Sandra pun mundur, Arnold pun langsung menghajar preman tersebut. Arnold kalah karena beberapa kali kena pukul preman tersebut, Dia pun pingsan. Sandra yang melihat kejadian tersebut langsung menghampiri preman tersebut dan menghajarnya sampai preman tersebut kabur, setelah itu Sandra menghampiri Arnold yang pingsan

"(Menghampiri Arnold), Nold Nold bangun."ucap Sandra panik
"(Arnold bangun dari pingsannya), Sandra lo nggak apa apa, terus premannya mana?."tanya Arnold
"Gua nggak apa apa kok Nold, premannya juga udah kabur abis gua hajar tadi mereka."jawab Sandra
"Ah masa lo boong ya."ucap Arnold
"Yaudah kalau lo nggak percaya, pulang yuk sini gua bantu bangun."ucap Sandra
"Iya."jawab Arnold
"(Sandra pun membantu Arnold bangun)"
"Aww."ringis Arnold
"Lo kenapa nold?."tanya Sandra
"Tangan gua perih."jawab Arnold
"Yaudah gua aja ya yang bawa motornya lo gua gonceng."ucap Sandra
"Nggak ah, masa gua digonceng sama cewek."jawab Arnold
"Lo mau luka lo tambah parah, udah ayo pulang biar gua obatin tuh luka lo."ucap Sandra
"Yaudah ok."jawab Arnold
"(Arnold naik ke motor), lo bawanya jangan kenceng kenceng ya."ucap Arnold
"Siipp."jawab Sandra

Sandra dan Arnold pun sampai di rumah Arnold. Sandra pun langsung menolong Arnold membersihkan lukanya

"Assalamualaikum."ucap Arnold dan Sandra
"Waalaikumsalam."jawab Raya dan Radit sambil keluar rumah
"Loh kok kamu disini dek?."tanya Sandra
"Ya kak tadi aku abis minta bantuin kerjain pr ke Radit."jawab Raya
"Kak,kak Arnold kenapa?."tanya Radit
"Ceritanya panjang, sekarang kakak minta tolong sama kalian."ucap Sandra
"Minta tolong apa kak?."tanya Raya dan Radit
"Radit tolong kamu ambilin kotak P3K, kalau kamu Raya tolong ambilin air hangat ya."jawab Sandra
"Siap kak."ucap Raya dan Radit,
"(Pergi meninggalkan Sandra dan Arnold)"
"(Radit dan Raya pun datang), nih kak."ucap mereka berdua
"Ok makasih ya, udah lanjutin aja lagi kerjain pr nya."ucap Sandra
"Ok kak."ucap mereka berdua
"Hmm Dra lo kok berani banget sih tadi sama premannya, terus lo juga jago banget bawa motornya."ucap Arnold memulai pembicaraan
"Yaelah Nold lo kayak nggak tau gua aja, gua kan dulu tomboy. Tapi sekarang gua masih tetap tomboy kok."ucap Sandra
"Lo mah sekarang cantik bukan tomboy lagi."ucap Arnold yang membuat pipi chubby Sandra blushing
"Ih apaan sih lo Nold, tapi makasih ya lo udah bilang gua cantik, waktu gua pacaran ya pacar gua nggak pernah tuh bilang gua cantik."ucap Sandra
"Oh ya Dra lo sekolah dimana?."tanya Arnold
"Gua sekolah di tempat adek gua sekolah."jawab Sandra terpotong
"Di SMA Pelita Jaya."ucap Arnold
"Iya, lo kok tau?."tanya Sandra
"Kan adek gua sekolah disitu juga, adek lo sekolah di SMP Pelita Jaya kan."ucap Arnold
"Iya."jawab Sandra
"Oh ya Dra lo besok mau nggak berangkat bareng gua?."tanya Arnold
"Nggak ah takut ngerepotin."jawab Sandra
"Nggak kok."ucap Arnold
"Yaudah deh."jawab Sandra
"Berarti aku besok berangkat bareng Raya ya kak."ucap Radit yang sedari tadi menguping pembicaraan Arnold dan Sandra
"Radit, Raya kalian daritadi nguping ya."ucap Arnold
"Hehehe....maaf kak."jawab Radit
"Dek pr nya udah selesai belum?."tanya Sandra
"Udah kok kak."jawab Raya
"Yaudah ayo pulang udah malam nih, Nold gua pulang dulu ya."ucap Sandra
"Iya, jangan lupa besok gua jemput di rumah lo."ucap Arnold
"Iya."jawab Sandra
"Dit gua juga pulang dulu ya, thanks ya udah mau bantuin gua buat pr."ucap Raya
"Iya."jawab Radit

From Friend To LoversTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang