Chapter - 11

63 6 2
                                    

Jangan lupa, vote dulu yah. Makasih
Happy reading ...

***

Tok... Tok... Tok...

"Casey ini," seru ku dari luar. Casey langsung membuka pintu dan mengambilnya.

Aku kembali duduk di tepi kasur sambil mengecek notifikasi di ponselku. Sampai akhirnya Casey memanggilku untuk yang kedua kalinya.

"Caroll!!"

Aku langsung beranjak dari tempat tidur menuju kamar mandi.

"Ada apa lagi?" tanya ku

"Aku sudah memakai hoodie nya, ini nyaman. Tapi bagaimana dengan pakaian dalam kita?" tanya Casey

"Eh.. Kau pakai saja yang tadi," jawab ku singkat

"Aku tahu, tapi masalahnya. Punyaku sudah basah. Tapi yang satu lagi masih ada" ucap Casey dengan gaya aneh

"Ehm.. Aku tahu. Baiklah aku akan pergi membelinya," jawab ku sambil bersiap untuk pergi

"Memang kau tahu toko di daerah ini?" sergah Casey

"Aku tidak tahu. Tapi aku akan cari," jawab ku singkat

"Pergilah dengan James, Carol" usul Casey

"Tidak usah. Aku bisa sendiri, lagipula aku tidak mau merepotkan," jawab ku

"Apa kau yakin?" tanya Casey ragu

"Tentunya"

"Hati - hati, Carol!" seru Casey

"Terimakasih," jawab ku sambil mengenakan mantel. Lalu pergi.

--

Aku menyusuri daerah sekitar villa James, berusaha mencari sebuah toko. Namun, hasilnya tidak ada. Aku kembali berjalan lebih jauh lagi sampai akhirnya aku melihat cahaya di ujung jalan.

Aku berjalan lebih cepat kesana dan ternyata seperti dugaan ku, cahaya itu berasal dari sebuah toko. Aku segera masuk kedalam toko tersebut, mengambil barang yang aku cari dan membayarnya.

Setelah selesai dengan semuanya ini. Aku segera pulang ke villa James. Toko yang aku tuju ini cukup jauh dari villa James jadi aku harus berjalan dengan sangat hati - hati agar tidak tersesat ke arah lain.

Sejauh ini perjalanan berjalan dengan sangat baik tanpa ada masalah apapun. Namun, kelancaran itu nampaknya tidak bertahan cukup lama. Saat di tengah perjalanan, tiba - tiba saja seseorang dengan jaket hitam tebal dan topi yang menutupi wajahnya datang mendekati ku.

"Hey, girl. U're so pretty, what are you doing out here?" tanya nya sambil berjalan lebih dekat

"Stop!! Stay away from me!!" peringat ku

"Oh yang benar saja. Bagaimana mungkin aku akan menjauh ketika di depan ku ada seorang gadis yang sangat cantik seperti mu," ucap nya sambil mengedipkan matanya padaku

Menjijikan

"Berhenti atau aku akan-"

The Kidnapper Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang