2

84.5K 767 5
                                    

Jangan lupa vote ya gusy💙💙

"Panggil saya bos, saya tidak setua yang kamu pikir" ucapnya msih mendekatkan mukaknya ke wajah gue, gue pun dapat merasakan deru nafasnya yang teratur.

"Ii..iya pak ehh maaf bos maksudnya"

"Skarang cepat belikan saya coffe" suruhnya sambil beranjak pergi dari depan gue.

"Permisi boss" huhh jantung gue, moga gak copot dehh dari tempatnya lagian ituu sibos ngapain sih deket2 kyk tadi. Apa jangan2 dia mau nyium gue ya, ahh gak mungkin  lah mna mau bos ganteng kyk dia sma gue.

Gue pun cepat2 berjalan supaya gak kena semprot lgi sma sibos jelek itu.

Setelah membeli coffe gue langsung ke ruangan bos.

Gue gak ketuk pintu, gue langsung msuk aja dan pemandangan yang gue liat adalah seorang cwek berpakaian sexy dengan rambut yang acak2an yang posisinya di atas sibos.Mreka ber2 pun antusias melihat ke pintu masuk.

Ayo mreka ngapain?? -Author

"Ehh maaf bos saya gak ketuk pintu tadi" sirly pun langsung menutup pintu kembali.

Aduhh apa yang gue liat tadi kotor sudah mata gue ya tuhan.

Tidak lama kemudian keluarlah cwek tadi dari ruangan si bos dengan rambut acak2an, kaki pincang, kancing baju yang lepas dan tidak lupa dengan menatap gue sinis. Gue senyumin aja dri pada tar gue di bilang judes sma dia.

"Sirly masuk, mna coffe pesanan saya" ehh gue tersentak dan langsung msuk ke dalam.

"Ini pak coffenya"

"Sirly apakah sebelum berangkat bekerja kamu sudah berkaca?" Tanya pak bos sambil berkutat pada berkas2nya.

"Ehh ada yang salah dri saya bos?, bedak saya ya bos?, apa alis saya bos?, kok gak bilang dari tadi pagi bos?" Tanya sirly sambil menyentuh2 wajahnya.

"Kamu itu cerewet sekali" ucapnya sambil berdiri dari duduknya dan berjalan mendekat ke gue. Gue otomatis mundur dan memejamkan mata.

"Itu kancing kemeja kamu tidak terkancing dengan benar" ucapnya sambil mengancingkan kemeja gue, gue yakin sekarang muka gue pasti udh kyk kepiting rebus.

Gue pun membuka mata tpi pada saat gue buka mata sibos makin deket dan gue merasakan kyk ada barang kenyal, basah menyentuh bibir gue.

Dia merapatkan jarak di antara kami dan menaruh tangannya di pinggang gue. Ciuman itu semakin lama semakin panas hingga gue tak sadar telah mengeluarkan desahan2 kecil.

"Bo...s ahhhh sa..kit" desah sirly terus.

Ciuman itu pun turun ke leher hingga sirly menengadahkan lehernya ke atas, ferdian memberikan gigitan2 pelan di leher sirly.

"Ahhh bosss sakit" desah sirly sambil menangiss.

"Ahh maaf sirly saya khilaf, skali lgi saya minta maaf"ucap ferdian setelah melepas ciuman tadi, dan langsung menghapus air mata sirly.

Sirly hanya bisa menunduk sambil bergumam "lo jahat hiks.. lo udh hisk.. ambil first kiss gue hiks.. jahat jahat" ucap sirly nangis kejer.

"Udh2 gue minta maaf okee" sahut ferdian sambil membawa sirly ke dalam pelukannya.

***

My Bos Bokep👑 (NC21++)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang