[END] On Bus (SVT Wonwoo)

Part 7

Setelah selesai menghabiskan makannya, Wonwoo dan Yeonsoo segera pergi menuju sebuah danau yang sangat indah.

Airnya yang sangat jernih membuat setiap orang yang melihatnya merasa sangat nyaman. Belum lagi dengan tumbuhan liar dan bunga-bunga yang mengelilingi danau itu membuatnya terlihat lebih cantik lagi.

Dan nilai plus nya adalah keindahan alam sekitarnya yang terpantul jelas di permukaan danau. Pantulan itu terlihat seperti dunia di bawah danau yang sangat...Wah pokoknya.

Dan tentu saja kesempatan ini tidak di sia-siakan oleh Yeonsoo. Dia lekas mengambil ponselnya dan melakukan selca sekali-kali. Bahkan saking asiknya berselfie ria, dia sampai melupakan Wonwoo yang memasang wajah dinginnya karena merasa tidak dianggap.

Saat sedang berselfie, sosok Wonwoo tiba-tiba terlihat berada di belakang Yeonsoo. Dan saat itu juga Yeonsoo sadar bahwa dia melupakan keberadaan Wonwoo.

'Jinjja...aku lupa disini ada Wonwoo'

'Wah, posenya pas sekali. Tak masalahkan kalau aku mencuri foto dengannya satu kali saja.'

Yeonsoo dengan senyum manisnya itu pun segera memotret posenya bersama Wonwoo yang masih setia berdiri di belakangnya. Aku memang berbakat jadi photografer. Pikirnya saat melihat hasil-hasil fotonya.

Segera setelah itu, Yeonsoo menghampiri Wonwoo. "Mianhae." Hanya itu kata yang keluar dari mulutnya saat menghampiri Wonwoo.

"Wae?" Tanya Wonwoo dingin.

Oke, dia marah.

"Karena melupakan keberadaanmu. Aku terlalu excited datang ke tempat seperti ini. Jadi..." Ucapan Yeonsoo langsung terpotong begitu Wonwoo angkat bicara.

"Aku tidak apa-apa. Abaikan saja." Ucapnya lagi masih dengan nada dinginnya.

"Tetap saja, aku merasa bersalah. Aku benar-benar minta maaf." Yeonsoo menundukan kepalanya benar-benar merasa bersalah.

Hampir saja Wonwoo meruntuhkan pertahanannya saat melihat Yeonsoo yang sangat menggemaskan seperti itu. Tapi untungnya dia segera menetralkan kembali ekspresinya saat Yeonsoo mengangkat kepalanya.

"Jangan seperti itu! Aku tidak suka melihatnya." Kesal Wonwoo. Sebenarnya dia bukan tidak suka melihat Yeonsoo yang seperti itu. Hanya saja dia tidak tahan melihatnya.

"Kalau begitu ayo pulang!" Ajak Wonwoo hendak berjalan kembali. Tapi Yeonsoo segera menahan tangan Wonwoo.

"Ada apa lagi!"

Kenyataannya Wonwoo tidak ingin mengeluarkan kata-kata dinginnya. Tapi karena terkejut saat Yeonsoo menahan tangannya, alhasil nada dinginlah yang keluar dari mulutnya.

"I-itu...tak bisakah kita berfoto satu kali saja sebelum pulang." Seru Yeonsoo dengan cengirannya.

Wonwoo tampak menimbangkan kata-kata Yeonsoo tersebut. Dia bukan orang yang suka berfoto. Tapi karena itu Yeonsoo, Wonwoo pun meng'iya'kan ajakannya.

Akhirnya mereka berfoto bersama dengan danau sebagai latarnya. Dan yang tadinya hanya ingin mengambil foto satu kali pun berubah menjadi berkali-kali karena asiknya.

....

Kini Wonwoo dan Yeonsoo sedang berada di toko buku yang dekat dengan danau tadi. Katanya Wonwoo ingin membeli buku dulu. Jadi, mau tidak mau Yeonsoo harus mengikutinya. Lagipula dia juga ingin mencari sebuah novel untuk menambah koleksinya.

"Wonwoo-ya, apakah kau ini memang kutu buku ?" Tanya Yensoo yang membuat Wonwoo menatapnya lekat.

'Apakah dia baru saja memanggilku, Wonwoo-ya ? Kenapa aku merasa senang seperti ini ? -Wonwoo

"Yak!"

"Eoh?"

"Apa kau mendengar perkataanku tadi ?" Kesal Yeonsoo

"Eoh...Ani." Jawab Wonwoo singkat

"Tadi aku bertanya kau benar kutu buku bukan ?"

"Aku tahu kau bertanya seperti itu. Makannya tadi aku bilang tidak. Itu jawaban bodoh." Yeonsoo yang mendengar hal itu pun merasa malu karena salah mengertikan ucapan Wonwoo. Namun sesaat kemudian dia tersadar...

"Yak! Kau bilang aku bodoh!!!" Teriak Yeonsoo yang membuat beberapa pengunjung melihat ke arah mereka. Wonwoo dan Yeonsoo bahkan tidak sadar jika mereka sedang jadi bahan tontonan.

"Nuga ? Naega ? Eonjje ?" Tanya Wonwoo datar membuat Yeonsoo yang mendengatnya semakin geram.

Saat dia akan membuka kembali suaranya, Wonwoo langsung menutup mulut Yeonsoo karena dia pun juga sudah mulai kesal mendengarnya.

"Sudahlah, lupakan apa yang ku katakan tadi. Apa kau tidak sadar kita sedang jadi bahan tontonan." Bisik Wonwoo ditelinga Yeonsoo yang entah kenapa membuat rona merah di pipi Yeonsoo.

'Ini terlalu dekat!' -Yeonsoo

Yeonsoo segera mendorong Wonwoo sampai tercipta jarak diantara mereka berdua dan pergi meninggalkan Wonwoo.

"Ada apa dengannya ?" Bingung Wonwoo

***

"Ini tidak boleh dan tidak mungkin! Kenapa aku malah blushing hanya karena hal seperti itu. Dan juga apa kau tidak bisa diajak kompromi! Berhentilah berdetak dengan cepat!" Kesal Yeonsoo yang berbicara pada dirinya sendiri.

Yeonsoo merutuki dirinya yang memang tidak pernah dekat dengan lelaki sebelumnya.

Tak tak tak

Yeonsoo terkejut saat mendengar suara langkah kaki seseorang yang mendekat ke arahnya. Karena penasaran dia pun sedikit mengintip dari sela rak buku untuk melihat siapa orang itu.

Gawat. Itu Wonwoo.

Yeonsoo segera duduk di lantai dan mengambil sebuah novel yang berada di rak buku itu dan pura-pura membacanya.

Untung saja tadi dia pergi ke rak khusus novel. Jadi, setidaknya dia masih memiliki alasan jika Wonwoo bertanya.

"Yak! Aku kira kau diculik! Kenapa tadi tiba-tiba meninggalkanku ?" Kesal Wonwoo seraya mendudukan dirinya tepat di sebelah Yeonsoo.

"Mana ada yang mau menculiku. Aku tadi ingin mencari novel buat nambah koleksi." Untung saja rasa gugupnya sudah hilang. Jika tidak Yeonsoo pasti akan malu besar.

"Oh."

"Pinjam ponselmu sebentar!" Yeonsoo yang tidak mengerti pun hanya memberikan ponselnya tanpa bertanya lebih dulu.

Wonwoo terlihat sibuk mengetikan sesuatu di ponsel Yeonsoo. Dia pun mengalihkan perhatiannya dari novel yang memang tidak dibacanya pada Wonwoo. Melihat apa yang sedang di ketikan Wonwoo.

"Kau sedang apa?"

"Mengetik nomor ponsel dan id line ku." Jawab Wonwoo singkat. "Ini."

"Tapi, untuk apa kau melakukannya ?" Tanya Yeonsoo bingung

"Apa kau lupa tadi kita berfoto bersama. Aku juga ingin punya fotonya." Sungguh jawaban aneh menurut Yeonsoo

"Kenapa gak di kirim sekarang aja sih ?" Yeonsoo memperlihatkan wajah bingungnya yang membuat Wonwoo harus menahan tawanya karena gemas.

"Jika aku memintanya sekarang, aku tidak punya alasan lagi untuk menghubungimu." Jawab Wonwoo membuat Yeonsoo blushing seketika.

"Yak! Ada apa dengan wajahmu itu ?" Goda Wonwoo yang sadar akan pipi Yeonsoo yang memerah.

"Bukan apa-apa." Jawab Yeonsoo datar dan kembali membaca novelnya.

'Dia lebih lucu lagi saat blush seperti itu... Ahh, aku harus bisa menahannya' -Wonwoo

'Berada di dekatnya ternyata sangat tidak baik untuk kesehatan' -Yeonsoo

__TBC__