Jakarta, Juni 2016
Rutinitas di Minggu pagi,
1. Mandi ✔
2. Beresin tempat tidur ✔.
3. Sarapan ; Minum susu, makan nasi atau roti.
"Yaelah, dikata gue bayi apa."
Agatha melipat kertas petak yang dia temukan di meja belajarnya lalu memasukkan ke kantung bajunya. Sebelum turun Agatha mengintip sebentar ke arah ponselnya yang berada di samping bantal sekedar melihat notifikasi yang hanya berasal dari teman-teman di sekolahnya.
Tari
Pasti Agatha dan Ezra masih tidur. Dasar keboAgatha tersenyum tipis karena di hari ini tebakan temannya itu salah. Dengan cepat di ketikkannya sebuah pesan balasan.
Untuk hari ini gue gak ngebo :))
Tari
Kok tumben?Lagi tukaran rutinitas sama bang Bara
Tari
Gila. Yakin tuh abang lo bisa ngikutin rutinitas loBisa lah
kan rutinitas gue berfaedah. Yaudah ya, gue mau sarapan dulu. Laper!Agatha lalu segera bergegas meninggalkan kamarnya dan melakukan rutinitas ketiganya, ah bukan rutinitasnya tapi rutinitas yang dibuat seseorang.
"Tumben udah bangun, Kak?"
Agatha tersenyum dan menghampiri Papi yang berada di meja makan dengan koran yang Agatha yakin masih baru. "Pagi, Pi." Perempuan itu mengecup pipi Papi singkat lalu duduk di kursi dihadapan Papi.
"Arga sama Mami mana, Pi?"
"Arga pergi olahraga pagi sama anak rumah sebelah, kalau Mami belanja bulanan."
"Tumben Mami enggak ngajak Agatha."
"Kan kamu biasanya belum bangun."
Agatha mengangguk mengerti lalu mulai melahap roti isi selai kacangnya dan meminum susunya ketika selesai.
"Tumben, Bara belum bangun jam segini. Biasanya bangun paling cepat." Papi melihat ke arah jam yang sudah menunjukkan pukul 08.15.
"Mungkin kecapekan kali ,Pi. Kemarin pulangnya lama karna ngurusin OSIS nya. Yaudah Agatha ke kamar Abang dulu ya Pi, sekalian bawain sarapan."
KAMU SEDANG MEMBACA
AGATHA
Ficțiune adolescențiHigh rank #3 in Brothership (14/9/2018) #127 in Teenfiction (3/9/2018) #108 in Teenfiction (9/9/2018) Menurut beberapa pelajaran yang Agatha ambil selama hidupnya adalah, 1. Sejatinya yang selalu ada bukan berarti abadi untuk selamanya, 2. Tidak se...