Seperti biasa Sebelum baca Vote Dulu Dan Tinggalkan Komentar 😉
Follow Ig : @sblmwrsyftr
Karena Jadwal up Nya Ga Ada Jadi Aku Bakalan Umumin Hari Itu Aku Post Apa Ga Di Instastory aku!! :)Happy Reading ❣
2 bulan Setelah Kejadian...
Saila Tidak Pernah Tau Akan Cara tertawa Lagi,ia hanya tersenyum Sewajarnya,hanya Kekehan Yang Ia Keluarkan Saat Ada Sesuatu Yang Menururnya Lucu,itupun Ia Paksakan Takut Takut Orang Yang Melucu Jadi Malu Karena Candaannya Garing Bagi Saila
Sekarang saila Menikmati Posisinya Sebagai Desainer,Walau Nggak Kuliah ,Saila Ikut Latihan Khusus Menjahit Dan Disinilah Ia,Didalam Sebuah Butik Yang Lumayan Besar Ini,Di Bandung,Kerinci Sudah Ia Tinggalkan,Perceraian Lewat Hukum Pun Sudah Selesai Sejak 1 Bulan Yang Lalu,kini Saila Memakai Niqab,iya Selembar Kain Yang Menutupi Wajah
Selembar Kain Yang sangat Membantu Menyembunyikan Wajah Dari Para Ikhwan Yang Bukan Mahram
Sebuah Kain Yang Menutupi Wajah,Yang Sangat Di Benci Oleh Orang Awam,Padahal Kain Itu Tidak Mempunyai Kesalah Sekecil Apapun Itu
Bel Terdengar Tanda Pintu Terbuka,Saila Yang Masih Berkutat Dengan Acara Ukur Mengukur Itupun Langsung Melihat Kearah Orang Yang Datang
"Assalamualaikum" ucapnya
"Waalaikumusalam"
"Mbak Saila Ya? Tanyanya
"Ah Iya ,Ada Perlu Apa Mbak?"
"Ini Loh Mbak,Saya Mau Menikah 2 Minggu Lagi,Saya Mau Pesan Gaun Panjang,Terus Saya Mau Pakai Cadar Juga,Nah Cadarnya Harus Mewah Bentuknya Mbak" ucap Wanita Itu Ceracas Cerocos"Apakah Bisa Dalam Waktu 2 minggu mbak?" Tanyanya
"Ah Insyaallah Bisa Mbak,mau Bayar Dp Dulu Atau Lunas?"
"Lunas Aja Ya Mbak,Sekalian Saya Juga Mau Mbaknya Yang Make Up In Saya" ucap Wanita Itu
"4 Juta Langsung Make Up Ya Mbak,atas Nama Mbak Siapa?"
"Athaya Zarida Viana"
"Oke Mbak Athaya,Ini Nomor Hp Saya,Kalau Ada Perlu Apa Hubungin Ya Mbak"
"Ah Iya,makasih Mbak Saila,saya Pamit Dulu Wassalamualaikum"
"Waalaikumussalam"____
Saila Merebahkan Dirinya Di Tempat Tidurnya,Ia Tinggal Di Sebuah Apartemen Di Bandung , Setelah Perpisahan Itu Saila Memutuskan Untuk Pindah,Uminya Pun Menyarankan Ia Tinggal Bersama Dirumah orang Tuanya ,Tetapi Saila Menolak Dan Memilih Untuk Merantau
Kenapa Bandung? Saat Uminya Bertanya Seperti Itu Saila Hanya Menjawab "Disana Banyak Tempat Yang Indah Mi" Jawabnya Singkat
Saila Memijat Pelipisnya,Padahal Ia Sudah Menempelkan Di Depan Pintu Kaca butik Nya
PEMESANAN BAJU Minimal Akan Selesai 1 Bulan SESUDAH PEMESANAN
Tetapi Masih Saja Ada Orang Yang Pesan Baju Saat Acara Sudah Mau Kepepet
Dan Hasilnya Pasti Ia Akan Sangat Capek Mengejar Waktu
Tapi Tidak Apalah,Nggak Boleh Menolak Rezki Dari Allah
Saila Pun Terlelap
____
Matahari Muncul Dengan Malu Malu,Saila Pun Sudah Siap Dengan Gamis,Dan Jilbab Panjangnya,Tak Lupa Sehelai Kain Yang Menutup Wajahnya
Saila Pergi Ke Butiknya,Hari Ini Sangat Terlihat Cerah
Saila Menggunakan Sepeda Untuk Pergi Kebutiknya,Walau Gaji Menjadi Desainer Itu Lumayan Banyak Tetapi Saila Menabungkan Uangnya Itu Siapa Tau Suatu Saat,Uang Itu Sangat Di Perlukan Bukan? tetapi Kenapa Ia Harus Memilih Sepeda?Selain Mengurangi Polisi Sepeda Juga Baik Untuk Kesehatan. iya Kan?
Ditengah Perjalanan
Saila Melihat Seseorang Yang Sedang Menyebarkan Beberapa Brosur,Saila Pun Menghampiri Orang Itu ,Karena Ia Juga Penasaran,Tampaknya Itu Brosur Kajian,Karena Pakaian Laki Laki Itu Berbeda Denga Laki Laki Jaman Now (kuharap Kalian Mengerti)"Assalamualaikum,Kak Saya Boleh Liat Brosurnya Nggak"
Laki Laki Yang Sedang Membelakangi Perempuan Berniqob Itu pun Menoleh
Deg
Jantung Saila Berdetak Kencang
"Waalaikumussalam,Ini Mbak" ucapnya
"Syukron Kak"
"Afwan"Saila Melanjutkan Mengayunkan Sepeda nya ,sambil Melihat Brosur Yang Diberikan orang Tadi Ternyata Benar,Ini Adalah Sebuah Pemberitahuan Kajian
Yang Mentornya Adalah Ustad Khalik Ahmad
Umur Saila Sekarang Sudah 20 Tahun Seharusnya Ia Masih Kuliah Tetapi Kalau Sudah Mendapat Pekerjaan Tetap,Kenapa Harus Kuliah?Bukannya Jatuhnya Menghabiskan Duit Saja?
Saat Saila Sudah Sampai Di Butik,Laki Laki Yang Menyebarkan Brosur Tadi Ternyata Sudah Ada Di Depan Pintu Masuk Laki Laki Itu Pun Masuk
"Assalamualaikum"
"Waalaikumussalam"
"Apakah Kamu saila?"
"Iya Kenapa Anda Bisa Tahu?"
"Karena Ada Hadist Nengatakan Kalau Saat Melihatnya Hati Kita Bahagia,Maka Perempuan Itu Harus Kita Nikahi?"
"Maksudnya? Afwan ana kurang paham?" Saila mengernyit
"Apakah Kamu Sudah Tidak Mengenal Saya Lagi?"
"Maaf?"
"Saya Muhammad Azzam"
Deg
Ternyata Benar Apa Yang Dipikirkan Saila Saat Bertemu Dengan Pria Ini
"Saya Bahagia Saat Melihat Kamu,Jadi Apakah Boleh Saya Mengkhitbahmu?"
Saila Diam
"Saya Tahu Kamu Masih Cinta Sama Tian"
Saila Langsung Melototkan Matanya
Ah Ternyata Dia Bermimpi?
"Ya allah,Kenapa Aku Jadi Teringat Kak Azzam Ya?"
"Astagfirullah" ucapnya
Jam Menunjukan Puku 02.00 Dini Hari Saila Langsung Ke Kamar Mandi Untuk Berwudhu Berniat Menuniakan Shalat Tahajjud
Setelah Shalat Tahajjud Saila Berdoa
"Ya Allah Maaf Hamba terburu Buru Dan Tidak Menunggu Jawaban Darimu,Dan Akhirnya,Pilihan Hamba Salah,Seharusnya Hamba Tidak Menikah Dengan Mas Tian,Seharusnya Hamba Langsung Memahami Relung hati Hamba Yang Berteriak Ragu,Ya Allah,Hamba Masih Berharap Hamba Cepat Mendapkan Jodoh Dunia Dan Akhirat Tetapu Hamba Takut Hal yang Sama Akan Terjadi Lagi ,Hamba Berharap yang Terbaik Darimu Ya Allah , Aamiin"
Saila Menyudahi Dianya Dan Langsung membuka Mukena nya Dan Melipatnya,meletakkan Kembali Ke Tempat Semula
=========
Terimakasih Buat Kalian Pembaca Setia ❤️
Tinggal Beberapa Part Lagi,Gimana?siap?
Nah Nanti Kalau Di Revisi Ada Sedikit Yang Aku Ubah Jalurnya,Jadi Kalau Kalian Baca Ulang,Baca Dari Awal Aja yA Supaya Nggak Pusing Hehe
Aku Tidak Tau Beberapa Part Lagi Itu 20 Part Atau 2 Part,Yang Pastinya Pantengin Terus Lapak Ini Ya. ❤️

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
Spiritual(PROSES REVISI) Saila sangat terpuruk Karena Ditinggalkan Oleh Mantan suaminya Ditengah keterpurukannya Ada seseorang Dari Masa Lalunya datang "Apa Kah Aku Terlambat?"Tanya Laki Laki Itu Saila Meneteskan Air Matanya "Maafkan Aku" Sesal Laki Laki Itu...