Part 2

197 13 1
                                    

Lisa duduk di salah satu kursi di dekat tenda yang digunakan untuk promosi di supermarket besar ini. Matanya bergerak seperti sedang mencari sesuatu.

"Nyari gue ya?"

Suara itu membuatnya terkejut.

"Lo buat gue kaget." Ucap Lisa sesaat setelah laki laki itu duduk disampingnya.

"Sorry,soalnya lo serius banget liat rak nya."

Laki laki itu bernama Arjuna Winston. Iya,dia laki laki yang tidak sengaja ia tabrak saat lari dari zombie zombie yang mengejarnya. Juna membantunya menghabisi zombie yang mengejarnya.

Flashback.

"Wow slowdown babe,turunin pisau lo. Gue manusia kok."

"Buktikan!" Seru Lisa dengan kuat.

"Iya nanti gue buktikan,sekarang saatnya kita membasmi makhluk jelek itu." Ucap pria itu dengan pistol yang bersiap menembak kearah zombie yang tadi mengejarnya.

Mendengar ucapan laki laki itu,Lisa segera bersiap dengan pisau dapur andalannya.

Ketiga zombie itu mulai mengurung pergerakan mereka berdua.

"Incar bagian kepalanya!" Kata pria itu padaku.

"Jangan sok menggurui gue,gue sudah tau tentang itu." Balas Lisa menahan amarah karena ucapan pria itu yang seolah meremehkan dirinya.

"Dalam hitungan ketiga!" Bisik pria itu dan ia mulai bersiap untuk menerjang zombie itu.

"Tiga!!" Teriak pria itu tiba tiba.

"What!! Lo gak bisa ngi-" Teriakkan nya terpotong karena suara tembakan pistol berjenis Glock,pistol yang biasanya dipakai oleh polisi.

DORR!!DORR!!

"Sialan! Peluru gue habis! Lo urus yang satu itu!" Teriak laki laki itu pada Lisa.

Lisa yang masih shock segera menyadarkan dirinya,lalu menerjang zombie yang belum berhasil dilumpuhkan itu. Zombie yang tepat berada dibawah dirinya bergerak hendak mencakar nya.

SRAT!

"Shit!" 

"Shit!"

"Lo berdarah!" Teriak pria itu setelah mengumpat secara bersamaan dengannya karena cakaran zombie yang mengenai wajahnya.

Lisa mengabaikan teriakan pria itu. Dengan cepat ia menusukkan pisau dapurnya ke wajah zombie  itu.

CLAK!!

"Lo rusakin wajah gue,sialan!!"

CLAKK!!

"Mati lo!! Mati!!" Teriak Lisa lagi. Dirinya berhenti setelah wajah zombie itu tidak berbentuk dan tidak bergerak lagi.

"Lo cocok jadi psikopat." Celetuk pria itu setelah melihat perbuatan nya ke zombie yang malang itu.

"Diem lo!" Bentak Lisa.

"Wajah lo luka,sini gue obatin. Tapi kita harus cari tempat aman dulu." Ucap pria itu lalu berdiri.

"Lo siapa?" Tanya Lisa yang juga berdiri saat pria itu berdiri.

"Gue?" Tanya pria itu.

Lisa mengangguk dengan tangan yang berusaha membersihkan celananya.

"Gue orang terganteng didunia."

SURVIVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang