7. Kesempatan

2.6K 292 18
                                    

-Π_Π-

Karena itulah aku memutuskan untuk menuju area dua. Tapi sangat sulit untuk memastikan. Karena itu, aku mengeliminasi setiap daerah berpotensi dan sampailah aku di titik ini dan bingo.  Aku menemukan kalian." Naruto mengakhiri penjelasannya.

***

Mereka berdelapan terkejut. Hanya semudah itu mereka ditemukan? Tidak masuk akal. Sudah hampir dua tahun mereka menyembunyikan diri dan tidak ada yang bisa menemukan mereka. Bahkan para pasukan khusus dari Konoha tidak bisa melacak mereka. Namun, wanita di depan mereka ini yang menggunakan topeng rubah dapat menemukan mereka dengan mudahnya.

Pria berpakaian merah itu menggertakkan giginya kesal. Rencananya yang ia susun sejak lama sekarang dihancurkan begitu saja oleh gadis kecil? Ia tidak terima! Namun, entah mengapa ia tidak bisa menggerakkan tubuhnya bahkan seinci. Tekanan ini membuktikan bahwa tingkat kultivasi gadis kecil ini lebih tinggi darinya.

Walaupun memakai topeng, namun ia masih bisa memperkirakan bahwa usia gadis ini masih sekitar 16-17 tahun. Namun tingkat kultivasinya berada di atas dirinya, itu berarti gadis kecil ini adalah jenius. Tetapi mengapa ia tidak pernah mendengar jenius seperti ini? Apa mungkin ia bukan dari Konoha?

Seakan bisa membaca pikiran, Naruto berkata, "Aku bukan dari Konoha. Tapi, akan aku beritahu.. Siapa aku. Tentu saja sebagai hadiah."

"Aku adalah K." sambung Naruto dengan senyum misterius.

"K?"

Naruto memejamkan matanya sejenak lalu membukanya. Naruto mengangkat tangan kanannya dan menunjuk delapan orang di depannya dan keluar bola chakra berpendar emas berdiameter satu senti. Itu adalah salah satu jutsu miliknya.

"Sayangnya, sudah waktunya kalian mati."

Ia menembakkan bola emasnya dan tiba-tiba memecah menjadi delapan bagian dan melesat menuju ke tengah-tengah alis mereka.

Mereka mati.

"Ini adalah pembalasan bagi kalian yang melakukan kejahatan namun tak mendapat hukuman. Jika mereka tidak bisa menghukum kalian, maka biar aku saja yang memberikannya." ucap Naruto lalu berbalik menuju sel di mana sepuluh anak-anak yang terkurung itu kemudian membebaskannya.

"Bertahanlah, kalian akan keluar dari tempat ini."

Mendengar suara orang lain, salah satu anak membuka matanya perlahan. Yang ia lihat adalah sosok bertopeng rubah dengan surai hitam yang ia ketahui adalah wanita sedang berusaha membebaskan teman-temannya.

"Terimakasih," ucapnya lirih namun masih didengar oleh Naruto. Naruto hanya tersenyum tipis.

"Aku akan mengeluarkan kalian dari tempat ini. Setelah itu, kalian bisa kembali ke rumah kalian masing-masing. Dan, akan lebih baik jika kalian tidak mengungkapkan informasi apapun mengenai apa yang terjadi di sini bila tak diperlukan, oke?" terang Naruto.

Naruto merapal jutsu teleport yang sudah ia tempel di tubuh sepuluh anak itu.

Jikukan ninjutsu : Hiraishin : Kai

Seketika mereka menghilang dengan kilatan hitam dan muncul di sebuah gua yang sudah Naruto tandai sebelumnya.

"Tenang saja, kita aman di sini. Pertama, aku akan menyembuhkan kalian dulu. Kalian semua berbaring dan tenangkan pikiran kalian." perintah Naruto dengan nada serius namun menenangkan. Tanpa pikir panjang, sepuluh anak-anak tersebut mematuhi Naruto.

Setelah itu, Naruto duduk bersila dan menutup matanya untuk fokus. Kemudian Naruto melakukan segel tangan dan beberapa saat kemudian cahaya biru tua berpendar dari tubuh Naruto.

Naruto mengulurkan kedua tangannya ke depan dan mulai menyalurkan chakra penyembuhnya.

Selain berlatih fisik, Naruto juga mempelajari kemampuan penyembuh. Seorang shinobi penyembuh hanya sedikit saja yang nenguasainya. Penyembuh juga dibagi menjadi 10 tingkatan. Semakin tinggi tingkatan, semakin cepat efek penyembuhannya dan semakin banyak luka atau penyakit yang bisa disembuhkan, bahkan bisa menyambung kembali tubuh yang putus. Namun, sampai saat ini belum pernah ada yang bisa mencapai tingkat 8 penyembuh dan paling tinggi hanya pada tingkat 7 penyembuh. Warna normalnya adalah hijau muda sedangkan yang paling kuat (tingkat 10) berwarna putih susu. Sekarang Naruto berada ditingkat 6 penyembuh.

Setiap warna mewakili tingkat seorang penyembuh. Tingkat 1>Hijau muda, tingkat 2>Hijau tua, tingkat 3>Kuning cerah, tingkat 4>Kuning keemasan, tingkat 5>Biru muda, tingkat 6>Biru tua, tingkat 7>Ungu muda, tingkat 8>Ungu tua, tingkat 9>Putih, tingkat 10>Putih susu.

Setelah selesai, Naruto berdiri dan merapihkan diri bersiap untuk kembali. Namun, sebelum beranjak, ia dihalangi oleh salah seorang anak yang ia selamatkan.

"Ada apa?" Naruto berjongkok menyamakan tinggi badannya.

"I... Itu... Kami memiliki pe..permintaan.." anak perempuan itu terbata-bata dalam berbicara. Ia takut bahwa penyelamatnya ini tidak mengabulkan permintaannya.

Naruto hanya tersenyum dibalik topengnya.

"Apa itu?" tanya Naruto ramah.

Mendengar nada ramah dari Naruto, anak itu tersenyum cerah dan matanya berbinar-binar begitu juga dengan anak-anak lainnya. Naruto merasa lucu dengan keadaan ini mengingat ia tidak pernah bisa dekat dengan anak-anak dulu.

"Kami ingin ikut bersama kakak! Kami ingin menjadi kuat!"

"Eh? Lalu bagaimana dengan keluarga kalian?" Naruto melihat raut wajah sedih di setiap wajah mereka. Atau jangan-jangan mereka tidak memiliki keluarga?

"Kami tidak memiliki keluarga," jawab anak-anak yang lain.

"Semuanya telah mati.... Pada malam itu.... " air mata kesedihan mereka mengalir.

Naruto merasakan kesedihan yang sama. Walaupun ia tidak pernah merasakan yang disebut kehilangan karena sejak ia dilahirkan ia sudah sendirian. Tanpa keluarga ataupun teman. Namun, ia tahu bagaimana rasanya sendirian.

"Baiklah, kalian bisa ikut denganku. Namun sebelum kalian menjadi seorang yang aku inginkan, tidak ada yang boleh keluar! Kalian harus terus bersembunyi dan berlatih di bawah perintahku. Mengerti?!"

"Baik!" jawab mereka penuh tekad lalu menghapus air mata mereka.

Setelah itu, Naruto membawa mereka ke suatu tempat rahasia yang sudah Naruto persiapkan sebelumnya.

Keesokan harinya, Naruto sudah terlihat siap dengan seragam akademi Konoha.

Saa, peristiwa menarik apa yang akan aku alami tiga tahun ke depannya?

-Π_Π-

[Author butuh inspirasi banyak banget buat nulis cerita dengan genre ini... So, kalau ada saran atau apapun itu yang pengin disampaikan para reader silakan saja di kolom komentar atau pesan.. Butuh review, vote, and comment dari kalian semuaaa....]

19/08/2018 

1styanSabila  

The Transmigator ( S.A.S )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang