MAGIC OF THE JOURNEY (THE LOVE)

Part 5

Aku terbangun dari tidurku

Kudapati laki-laki itu sudah tidak ada,

dia kemana, ada dimana?? Mataku mencari keseluruh sudut ruangan.

Sampai akhirnya aku tersadar dan mengingat omongannya

"Saat kau membuka mata, saat itulah kau kembali pada kehidupanmu".

Ya aku kembali pada diriku yang sendirian di Barcelona.

"Oooh tidak,,,,,,,, aku harus segera mengambil barang-barang ku di hotelku..."

aku teringat semua barang-barangku yang sudah 3 malam aku tinggalin.

"Ituuu,,,,,,,,"ucapku

"sudah ada disini semua barangku??"

"Kapan dia mengambilnya???"

Aku menggarukkan tanganku dikepalaku sambil berfikir,

"kenapa dia masih ada diotakku??"

Aku masih kangen sama dia...

Aku bersiap keluar kamar dan ternyata room service sudah ada didepan kamarku, membawakan barangku dan menyiapkan mobil untukku.

Semua sudah dipersiapkan olehnya.

"Terima kasih" ucapku dalam hati.

Akupun segera naik ke pesawat, karena aku memang sedikit telat sampai bandara.

Di dalam pesawat aku hanya diam dan masih memikirkan laki-laki aneh itu.

Bagaimana dia, apa dia akan merindukanku, apa dia akan ingat aku dan apa mungkin kami akan bertemu lagi??

Rasanya aku ingin teriak sekencang mungkin.

Aku keluar dari ruang imigrasi dan kutemui sesosok laki-laki dengan lesung pipi di sebelah kanan pipinya menggunakan celana pendek selutut dan memakai kaus berkerah, menggunakan kacamata hitam.

Mark, dia adalah Mark kekasihku, kehidupan aku yang sebenarnya.

Aku mendekat kepadanya dan dia langsung segera memelukku dengan erat.

"miss u hun........." bisiknya dikupingku.

"Miss u to darl............", balasku

" Ayoo kita pulang,,,," ajaknya

" oke,,,,"

Rasanya lama sekali aku tidak melewati kemacetan Jakarta, hampir 1 minggu aku tidak menemukan kemacetan sama sekali. 

Akupun terlelap selama perjalanan.

"Hun,,,,,,,, bangun sayang,"

kudengar bisikan Mark.

"heeemm........., "jawabku.

" Loh ini bukan apartemen aku darl, ini dimana?? "Tanyaku bingung.

" Ini apartemen kita hun,,,,,,,"

"aku sudah bilang kan sama kamu, kalu aku tidak mau kehilangan kamu sedikitpun..."

"Jadi aku putusin untuk beli apartemen ini dan kita tinggal berdua di sini"

Ucap Mark menjelaskan.

"Tapi darl,,,,,,,kamu ga papa???"

"Gimana kalau aku ganggu kerjaan kamu di tiap malam???"

"Sedangkan aku telp saja kamu sering tidak suka saat kamu kerja???"

Dan temanku sering datang darl untuk berbincang atau berkumpul-kumpul dan......, "