2. Lovely Stranger

4.2K 621 188
                                    

Kecup basah dari Yoongi :*****

***

Lee Hani seolah menatap keluar jendela, padahal dirinya sedang menatap bayangan seseorang yang sedang duduk di ujung sana.

Jarak antara kota Busan dengan Seoul cukup singkat jika ditempuh dengan kereta cepat yang berada di negaranya.

Hari ini, adalah hari ketiga terhitung dari Hani mulai mengamati seorang lelaki berkaca mata bundar dengan sebuah buku tebal di tangannya. Tubuh tinggi dengan kulit tan yang mempesona.

Lelaki itu terkesan memakai pakaian biasa saja cenderung aneh jika dipandang oleh orang-orang yang tidak mengerti fashion. Namun bagi Hani, entah kenapa penampilan pemuda itu begitu menarik.

Ups!

Dia mematahkan bingkai kaca matanya. Hani cemberut di tempat duduknya. Tetap mengamati lelaki itu dari pantulan kaca kereta. Apa yang harus Hani lakukan untuk membantunya? Lihatlah! Ia kesulitan untuk menyatukan kembali bingkai kaca matanya yang patah.

Haruskah Hani berdiri, lalu berjalan ke kursinya. Memberikan selotip untuk membantu merekatkan bingkai kaca matanya sementara.

Tapi bagaimana jika tubuh Hani gugup lalu ia tidak sanggup lagi berdiri di depan lelaki itu?

Sepertinya lelaki itu memang ceroboh, dan sekarang lihat. Ia bahkan menumpahkan kopinya karna sibuk mengurus bingkai kaca matanya. Dan Hani juga sangat ceroboh membiarkan hatinya malah tersedot begitu saja pada pemuda yang menaiki kereta yang sama dengannya beberapa hari ini.

Hai tampan! Siapa namamu?

Hani menuliskan pertanyaanya itu di kaca kereta menggunakan jarinya. Berharap ada kekuatan sihir, lalu kaca itu mengeluarkan jawabannya. Namun nihil! Harusnya Hani sadar ia sedang berada di dunia mana sekarang. Ini dunia nyata, hayalan Hani terlalu mengada-ngada.

Sibuk memperhatikan segala gerak geriknya pemuda itu, membuat Hani terlena. Dan dia lupa jika pemuda tampan itu akan turun di pemberhentian selanjutnya. Pemuda itu selalu turun di sana. Di dua pemberhentian sebelum tempat pemberhentian Hani.

Dan biasanya Hani menghabiskan waktunya untuk cemberut selama perjalanannya menuju tempat tujuannya setelah pemuda itu turun.

.

.

.

Ini entah hari ke berapa, Hani selalu mengamati pemuda itu lagi-lagi melalui pantulan kaca jendela. Namun, kali ini Hani tidak sebahagia hari-hari sebelumnya. Ada seorang gadis yang duduk bersama pemuda itu.

Awalnya Hani masih berpikiran bahwa itu penumpang kereta yang lain. Tapi melihat bagaimana gadis itu bercerita panjang lebar sampai membuat pemuda tampan itu tertawa, oh ini gila, lesung pipinya luar biasa indah.

.



.


Hari ini Hani tidak enak badan, tidak tau kenapa. Namun ia tidak ingin melewatkan kesempatan menemui pemuda tampan di dalam kereta. Hani dengan semangat yang membara memaksa dirinya untuk terus pergi.

Dan benar, saat kereta sampai dan Hani sudah naik, lagi-lagi ia merasakan cubitan kecil di hatinya. Pemuda itu lagi-lagi bersama dengan gadis manis itu. Dan sekarang mereka lebih mesra.

Bagaimana gadis itu tertidur dengan menyandarkan kepalanya pada pemuda tampan itu. Sedangkan sang pemuda menyandarkan kepalanya di atas kepala gadis itu.

Si tampan tertidur sangat pulas. Sepertinya ia letih. Hani tidak sadar betapa lebar ia tersenyum saat melihat bagaimana pemuda itu yang begitu tampan walau mulutnya terbuka karna tidur di kereta.

8. BTS Oneshoot - SugaMinNaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang