NIKAH [Meanie Love Series Book 3] ⚠PAUSED⚠

Say The Name, 17!

💕Happy Reading💕

.

Warn typo(s)

.

Udah lewat beberapa bulan setelah Mingyu dan Wonwoo keluar dari rumah sakit. Mereka udah kembali ke kehidupan masing masing. Ah, maksudnya kehidupan magang masing masing.

Mingyu seneng, 2 minggu lagi magang mereka selesai. Itu berarti bisa ketemu lagi sama Wonwoo-nya. Iya Wonwoo-NYA.

Mingyu milih milih ramen instan di minimarket deket rumahnya. Dia bingung gengs, mau milih yang ekstra rasa udang, atau yang ekstra rasa yang tertinggal. Dia udah di depan rak ramen cukup lama. Mungkin lamanya itu cukuplah buat proses nendang kapten tsubasa yang biasanya ngabisin waktu 1 episode sendiri. Heol!

"Mingyu!"

Mingyu noleh ke belakangnya dan ngeliat Seokmin lagi belanja juga.

"Ngapain lu disini?"

"Boker."

"Bangsat."

"Ya belanja lah bego! Dah tau ini minimarket. Gimana sih?!"

"Oh.."

"Ming, ngobrol sama anak wortel yang seme kuy?"

"Ngobrolin apaan?"

"Gimana sih?! Kata lu mau nikah? Ga mau ngomongin catering? Prewedding? Sewa gedung? Gereja? Undangan? Dekorasi? Dan sebagainya?"

"Engga usaah. Langsung sodok aja si Wonwoo."

"ANJING!!"

Mingyu ketawa sambil mukulin si Seokmin.

"Gue udah rekam. Bentar send ke Wonwoo dulu."

"SERIUS?!"

"Hooh."

Mingyu kelabakan. Dia coba rebut hape Seokmin dan batalin rencana cowok itu. Demi berang berang bunting guys, yakali omongan super kurang ajarnya tadi sampe di Wonwoo, mampus aja.

"SINIIN HAPE LU!"

"KAGAK AH!"

"ANJING! SINIIN!"

Mereka berdua lalu berlarian kejar kejar an di dalam minimarket dengan keranjang belanja di tangan masing masing.

Heuuheuheu hidup dua cowok yang mendekati sempurna itu masih ada celahnya. Dimana? Di bagian kewarasan.

.

Wonwoo uring uring an hari ini. Pekerjaannya menumpuk, dan udah 2 kali di tegur supervisournya karena kesalahan. Wonwoo emang lagi ga fokus hari ini. Gatau kenapa. Dia cuma pengen mageran doang di kamarnya. Fyi, Wonwoo udah ga ngekost. Dia nginep di rumah Pamannya, rumahnya Juho.

Wonwoo membereskan mejanya dari barang barang kantornya, kemudian membawa tasnya dan berjalan pulang dengan perasaan lega luar biasa.

Hari ini Mingyu belom ada ngabarin dia. Mungkin Mingyu juga sibuk. Padahal dia gatau, kalo tadi Mingyu malah kejar kejar an sama Seokmin sampai ke kutub utara, terus hilang di samudera antartika.. Dasar kau parasit! Ga.

Wonwoo nungguin jemputan Juho yang biasanya udah standby di depan lobby perusahaan. Tapi sampai lewat 15 menit, mobil hitam itu belum nampak.

Setelah nunggu beberapa menit, mobil milik Juho masuk ke area drop off, dan Wonwoo langsung secepat kilat jalan ke sana da masuk ke mobilnya.

"Wuiihh gercep! Btw Happy Birthday Won!"

Wonwoo kaget. Ulang tahun?

"Ini tanggal 17 Juli?"

"Lah iya bego! Ini pasti lu lupa kan kalo ulang tahun? Astaga Wonwoo!"

"Eh anjyran demi coklat panas punya spongebob, gue lupa kalo ulang tahun."

"Yaudah sih penting sekarang dah inget."

"Mak-"

"BENTAR KALO LU BELOM INGET ITU BERARTI MINGYU BELOM NGUCAPIN?!"

Wonwoo mengangguk lesu. Dia menyandarikan badannya dan memundurkan sandaran mobilnya, lalu memejamkan matanya.

"Gausah sedih. Siapa tahu Mingyu juga sibuk."

"Iya.. Gue tau, dah jalanin mobilnya."

Wonwoo menyamankan punggungnya dan berusaha mengusir pikiran buruk yang sekiranya bakalan terjadi.

.

Dikit dulu ah..