3

4K 376 30
                                    

💕Happy Reading💕

.

Warn typo(s)

.

Mingyu menutup pintu rumahnya setelah seharian sibuk di luar. Dia memang hanya masuk magang setengah hari ini. Tapi tiba tiba Vernon mengabarinya jika cowok bule itu harus segera ke kampus, untuk mengurus beberapa hal, dan Seungkwan tidak bisa di tinggal sendirian, karena keadaan restaurant cukup ramai di sore hari. Jadi mau tidak mau Mingyu harus datang ke sana dan sedikit berkutat dengan urusan bisnisnya.

Mingyu melihat jam dinding dengan jarum pendek yang menunjuk pukul 8 malam. Sudah terlambat beberapa jam dia untuk pulang, padahal dirinya sudah berjanji pada Wonwoo untuk menelponnya.

Mingyu menghela nafasnya, lelah. Dia yakin Wonwoo pasti marah. Mingyu memilih untuk pergi membersihkan diri, sebelum menghadapi amukan singa betina.

.

20:35
Wonwoo mendengus kesal di atas ranjang single miliknya. Dari sore tadi dia menunggu Mingyu mengabarinya. Mingyu bilang akan meneleponnya, tapi sampai sekarang tidak ada kabar dari cowok bertaring panjang itu.

"Tsk! Kalo emang gabisa nelpon gausah ngasih janji segala, brengsek!"

Wonwoo menyimpan ponselnya di meja nakas kecil, memutuskan untuk berangkat tidur. Daripada menunggu hal yang tidak pasti, pikirnya.

Baru saja dia akan menutup kedua netra kelamnya, tiba tiba ponselnya berdering. Wonwoo menghela nafasnya dan berbalik mengambil ponselnya.

Ayah Valak❤

Accept | Decline

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Accept | Decline

"Canciee.."

"Hm"

"Maaf.."

"Apa?"

"Gue baru bisa nelpon.."

"Gue juga ga nungguin."

"Ah, iya. Hehe."

"Hm.."

"Udah mau tidur Can?"

"Iya."

"Jadi gue ganggu ya?"

"Menurut lu?"

"Yaudah, gue minta maaf baru bisa ngabarin sekarang, tadi kelar magang jam 1 siang, gue langsung ke restaurant ngurus sedikit masalah, si Vernon soalnya lagi ada urusan di kampusnya, makanya kosong tadi restaurant, cuma ada Seungkwan doang, dan baru balik jam 8 malem tadi. Ini aja gue baru aja selesai mandi hehe. Maaf, yaudah gih kalo mau tidur. Gue tutup ya? Nice dream, Wonwoo.."

"Ming.."

"Eh? Ya?"

"Lu udah makan?"

"Eung.."

"Belom kan? Lu kalo kerja ga pernah mikir makan."

"Can-"

"Makan dulu. Gue tungguin, abis itu telpon lagi."

"Kata mau tidur?"

"Gue udah nungguin telepon dari lu daritadi masa batal."

"Astaga. Yaudah gue masak dulu ya? Ntar video call aja, temenin gue makan."

"Iyaa. Masak dulu sana. Makan nasi, gue tau pasti tadi sarapan cuma sandwich kan?"

"Tau aja sih hehe. Iya gue masak nasi goreng aja, lagi ga ada bahan dirumah."

"Kulkas kosong? Maaf, gue ga bisa nemenin belanja."

"It's okay Can.. Besok gue belanja, mumpung libur."

"Nah, bener. Jangan makanan instan!"

"Iyaa Cancie. Lu besok libur juga kan?"

"Iya. Gue libur. Besok mau belanja juga, perlengkapan kost."

"Gue samperin boleh?"

"Ke sini?"

"Iya. Biar sekalian belanjanya. Gue naik mobil."

"Gausah Ming. Gue tau lu capek. Istirahat aja. Besok kita video call pas belanja. Mau?"

"Boleh! Mau mau hehe. Di temenin makan, di temenin belanja. Asique!"

"Iya. Maaf ya? Gue kudu jauh ke Changwon. Ga bisa nemenin lu lang-"

"Gapapa Cancie. I'm okay! Yang penting masih bisa chatting, telepon, video call mah gue gapapa."

"Yaudah, gue mau bikin coklat panas dulu. Lu masak. Ntar gue temenin makannya. Lewat video call."

"Iya sayang.. Bentaran ya. Gue tutup dulu. I love you.."

"I love you too."

PIP

Wonwoo menatap ponsel miliknya yang layarnya telah menghitam. Tersenyum tipis, sedikit merasa bersalah telah berperasangka buruk ke Mingyu.

Wonwoo berdiri, dan jalan ke dapur untuk membuat coklat panas favoritnya. Dan meminumnya sembari menemani Mingyu makan nanti. Via video call.

.

Karna mereka lagi LDR, chapternya nanti kebanyakan isinya phonecall and chatting convos yaaa~ tapi aku usahain tetep ngefeels :')

C u~💕

NIKAH [Meanie Love Series Book 3] ⚠PAUSED⚠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang