Peringatan

1.4K 50 0
                                        

Brukk

Seseorang yang tidak sengaja menubruk Anjar,dan membuat buku yang di bawa Anjar terjatuh

"Anjar"  ucap cowok itu

"Kak Bima"

"Maaf ya nggak sengaja njar" ucap Bima yang langsung membantu merapikan buku Anjar

"Iya kak nggak papa"

"Kamu pulang sendirian?"tanya Bima

"Nggak, aku pulang sama kak Agit"

"Lha terus kamu ngapain disini sendirian?" tanya Bima yang memang hanya melihat Anjar sendirian di depan gerbang

"Oh...tadi aku nunggu kak Agit di kelas,tapi kelamaan jadi aku tunggu disini"jawab Anjar

"Kamu beneran udah pacaran sama Agit?"tanya Bima yang membuat Anjar kaget

"Iya kak"

"Maafin aku"ucap Bima yang membuat Anjar bingung

"Maafin buat apa kak?"tanya Anjar yang belum mengerti maksud Bima

"Maafin karena aku pernah nyakitin kamu"

"Nggak papa kak aku udah maafin kakak dari dulu"

"Ehemmm"seorang cowok yang kini dibelakang Anjar berdehem dan membuat Anjar dan Bima terjelonjat kaget

"Eh kak Agit"

"Udah selesai nostalgia nya?"ucap Agit yang memang menyindir

"Nggak kok kak...kamu salah paham"saut Anjar yang mulai mencium bau kecemburuan

"Ayo pulang" ucap Agit dan langsung menarik tangan Anjar sedikit kasar

***

Setelah beberapa menit perjalanan Agit dan Anjar udah sampai ke rumahnya Anjar,dan bisa dipastikan waktu perjalanan mereka tak berkata sepatah kata pun

"Sayang kamu masih marah?"ucap Anjar

"Aku minta kamu jauhi cowok selain aku,termasuk si Bima itu"

"Iya iya...kamu cembukor ya"goda Anjar sambil mencoel dagu Agit

"Nggak"

"Oh gitu berarti aku nggak perlu jauhi Bima dong"ucap Anjar yang memang menggoda Agit

"Aku bilang jauhi Bima"ucap Agit

"Iya iya sayangcuuu,gitu aja ngambek"

"Yaudah aku pulang dulu"ucap Agit yang menghidupkan motornya

"Iya...hati hati ya sayang" ucap Anjar yang hanya di balas anggukan oleh agit yang langsung pergi melajukan motornya

"I LOVE YOU"Teriak Anjar yang di abaikan oleh agit

"Untung sayang"batin anjar

Si Es Kutub [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang