9

1.8K 269 56
                                    

Jungkook mencium Suzy dengan sedikit melumat padahal ia hanya ingin mengecup tapi entah kenapa dirinya merasa enggan untuk melepaskan bibir manis itu

Tak ada balasan dari Suzy hanya saja gadis itu sesekali sedikit gelisah dalam tidurnya namun bukan halangan bagi Jungkook untuk menyudahi aksi mencurinya

Mencuri sebuah ciuman milik Bae Suzy

Jungkook memejamkan matanya sembari menyesap lembut bibir gadis itu sampai beberapa menit berlalu barulah Jungkook melepaskan ciuman diam-diamnya itu

Berdiri tegak sembari mengusap bibirnya yang basah

"Benar dugaanku bibirmu manis, maaf karena aku mencurinya tapi akan kupastikan lain kali aku akan melakukanya denganmu dalam keadaan sadar" ucap Jungkook yang tersenyum lalu pergi meninggalkan Suzy dalam keadaan bibir yang sedikit membengkak.


---***---


Matahari terasa lebih panas hari ini entah kenapa namun hal itu membuat Jungkook sema sekali tidak goyah dalam menghadapi wanita berwajah bulat ini

"Satu bulan lagi adalah peringatan keempat tahun kematianya, apa kau sudah memberitahu ibumu mengenai ini?" Tanya Jihyo.

"Ini tidak ada urusanya denganmu, pergilah dan katakan pada ayahmu untuk tidak sering-sering menemuiku karena aku merasa muak melihat wajahnya" ucap Jungkook tegas.

"Apa kau masih tidak bisa memaafkanku?" Lirih Jihyo.

"Sampai kapanpun aku tidak bisa memaafkanmu, aku sedang mencari cara untuk memutuskan pertunangan ini".

"Jungkook".

"Pertunangan ini tidak didasari oleh cinta ini semua hanya sekedar bisnis dan aku sudah muak menjadi boneka para orang tua itu dan kau jangan pernah berharap untuk bisa mendapatkan hatiku mengerti!" Setelahnya Jungkook pergi meninggalkan Jihyo dengan sedikit menabrakan bahunya pada bahu Jihyo.

Jihyo hanya mampu menangis mendengar perkataan Jungkook barusan sangatlah menyakitkan, ia tahu jika Jungkook sangatlah membencinya tapi ia tak bisa membalas perbuatan jahat pria itu karena Jihyo sangat mencintai Jungkook sejak dulu


---***---


Disebuah taman terlihat dua orang tengah duduk bersama sembari menikmati pemandangan didepanya, seorang musisi jalanan yang tengah memainkan biola

Suzy nampak menikmati alunan musiknya dengan mata tertutup sembari menggoyang-goyangkan kepalanya kekiri dan kekanan, Namjoon menatapnya lalu tersenyum

"Jadi kau sudah diterima bekerja?".

"Hmm".

"Dimana?".

"Sebuah cafe" jawab Suzy spontan.

"Apa aku boleh tahu dimana tempatnya? Mungkin jika aku ada waktu bisa mampir untuk mencicipi menu disana" ujar Namjoon.

Suzy langsung membuka kedua matanya lalu menoleh kearah Namjoon

"Ah i...itu sebuah cafe kecil, kau tidak akan suka karena tidak selevel denganmu" elak Suzy.

"Memang aku orang yang seperti itu ya?".

"Bukan begitu maksudku pasti kau tidak akan suka tempatnya, kau tahukan kalau kau mempunyai selera yang tinggi" lagi Suzy berbohong.

"Setidaknya kau bisa memberitahuku dimana tempatmu bekerja Suzy, aku ini temanmu".

Suzy bingung harus menjawab apa hingga tiba-tiba saja ponselnya berbunyi menunjukan nama Jungkook

"Sebentar ada telephone" ucap Suzy segera menyingkir dari hadapan Namjoon.

"Ada apa?" Tanya Suzy.

"Cepat temui aku dihalte dekat kampusmu, aku sedang dalam perjalanan".

"Memang kau butuh apa?".

"Sudah datang saja kenapa banyak tanya".

Suzy mengumpat saat telephone itu mati

"Maaf ya sepertinya bosku menyuruhku untuk datang sekarang karena salah satu pegawai sakit".

"Ah begitu, mau aku antar? Aku membawa mobil".

"Tidak usah, aku akan naik bus kalau begitu aku pergi".







TBC~







Aku mau uas makanya aku sengaja up takutnya udah banyak yg kangen wkwk 😆

Jangan lupa vote dan komenya ya chinggu

Makasih 😊

MY SWEETY MAID [JJK & BSZ] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang